• Setup menu at Appearance » Menus and assign menu to Top Bar Navigation
Rabu, Agustus 20, 2025
TAJDID.ID
  • Liputan
    • Internasional
    • Nasional
    • Daerah
      • Pemko Binjai
    • Pemilu
      • Pilkada
    • Teknologi
    • Olah Raga
    • Sains
  • Gagasan
    • Opini
    • Esai
    • Resensi
  • Gerakan
    • Muhammadiyah
      • PTM/A
      • AUM
      • LazisMu
      • MDMC
      • MCCC
      • LabMu
    • ‘Aisyiyah
    • Ortom
      • IPM
      • IMM
      • Pemuda Muhammadiyah
      • KOKAM
      • Nasyiatul ‘Aisyiyah
      • Hizbul Wathan
      • Tapak Suci
    • Muktamar 49
  • Kajian
    • Keislaman
    • Kebangsaan
    • Kemuhammadiyahan
  • Jambangan
    • Puisi
    • Cerpen
  • Tulisan
    • Pedoman
    • Tilikan
    • Ulasan
    • Percikan
    • Catatan Hukum
    • MahasiswaMu Menulis
  • Syahdan
  • Ringan
    • Nukilan
    • Kiat
    • Celotehan
  • Jepretan
    • Foto
No Result
View All Result
  • Liputan
    • Internasional
    • Nasional
    • Daerah
      • Pemko Binjai
    • Pemilu
      • Pilkada
    • Teknologi
    • Olah Raga
    • Sains
  • Gagasan
    • Opini
    • Esai
    • Resensi
  • Gerakan
    • Muhammadiyah
      • PTM/A
      • AUM
      • LazisMu
      • MDMC
      • MCCC
      • LabMu
    • ‘Aisyiyah
    • Ortom
      • IPM
      • IMM
      • Pemuda Muhammadiyah
      • KOKAM
      • Nasyiatul ‘Aisyiyah
      • Hizbul Wathan
      • Tapak Suci
    • Muktamar 49
  • Kajian
    • Keislaman
    • Kebangsaan
    • Kemuhammadiyahan
  • Jambangan
    • Puisi
    • Cerpen
  • Tulisan
    • Pedoman
    • Tilikan
    • Ulasan
    • Percikan
    • Catatan Hukum
    • MahasiswaMu Menulis
  • Syahdan
  • Ringan
    • Nukilan
    • Kiat
    • Celotehan
  • Jepretan
    • Foto
No Result
View All Result
tajdid.id
No Result
View All Result

Meluruskan Perjalanan Pemerintah

Shohibul Anshor Siregar by Shohibul Anshor Siregar
2021/09/13
in Nasional, Opini, Ulasan
0
Bagikan di FacebookBagikan di TwitterBagikan di Whatsapp

 

Penjelasan 5:

Soekarno berapi-api pidatonya dalam forum-forum dunia. Tahun 1955 ia mengundang kepala pemerintahan seluruh Asia dan Afrika. Ia ingin bersama orang menderita agar lepas selepas-lepasnya dari segala bentuk dikte dan apalagi penjajahan.

Anda tak boleh lupa, Soekarno pun pernah memutuskan Indonesia keluar dari keanggotaan PBB karena merasa badan dunia itu tidak adil dan terus dikapitalisasi sebagai perpanjangan tangan untuk melanggengkan penguasaan Barat ke dunia bekas jajahan.

Anda tahu kasus Palestina? Itu penjajahan. Anda tahu kasus Rohingya? Itu penjajahan. Anda tahu kasus Xinjiang? Itu penjajahan. Anda tahu kasus Afghanistan? Taliban tak mau dijajah dan sesusah apa pun keadaan mereka terus bekerja mengorbankan nyawa demi istiqlal (kemerdekaan).

Soekarnomu pun terkadang sangat melankolis soal kemerdekaan itu dan gampang sekali ia tersinggung jika hal itu menjadi masalah di mana saja pun di seluruh dunia. Anda tahu mengapa ia berinama monumental bangunan Masjid di ibukota, Istiqlal, yang berseberangan dengan Katedral itu? Itu karena begitu pentingnya merdeka dijaga.

Karena itu ia tak pernah melewatkan kesempatan berteriak untuk memengaruhi dunia agar keamanan dan ketertiban terjaga.

Bagaimana Sekarang?

Pekerjaan adalah satu masalah besar. Rakyat tak beroleh akses yang cukup untuk tanah di negeri agraris yang oleh Koes Plus disebut istimewa melalui syair lagunya “Tongkat kayu dan batu jadi tanaman”.

Sejumlah isyu krusial ada di sini. Jangan Anda pura-pura tak tahu dan merasa tak punya urusan dengan politik agraria yang buruk dan yang tak memihak kepada rakyat itu.

Pekerjaan, sesuatu yang ditegaskan “:Tiap-tiap warga negara berhak atas pekerjaan yang layak bagi kemanusiaan”. Bagaimana Anda menafsirkan ini? Anda buat UU Cipta Kerja agar beroleh harapan datangnya modal asing dan dari investasinya akan terbuka pekerjaan bagi rakyat?

Kuno sekali Anda berfikir dan tak jelas nasionalisme dan tak jelas kefahaman atas konstitusi.
Pemerintah berkewajiban memberi pekerjaan. Bukan sekadar pekerjaan. Tetapi pekerjaan yang layak bagi kemanusiaan. Itu bunyi pasal 27 ayat (2) UUD 1945.

Saya sarikan semua uraian itu di dalam sebuah gambar. Anda berhak untuk ikut menyuarakan ini, tanpa rasa takut. Anda tak akan menyebut saya memberontak kepada pemerintah dan Anda tak akan memberi label radikal, intoleran dan anti pluralitas karena saya berucap seperti ini.

Lebih banyak orang yang tahu bahwa negara-bangsa perlu disehatkan dengan tolok ukur konstitusi, keadaan akan makin baik ke depan.

Saya sedang berbicara tentang permasalah krusial yang kini menjerat bangsa. Di antaranya ekstrimisme ekonomi, radikalisme ekonomi, dan intoleransi ekonomi. (*)

 

Penulis adalah Dosen FISIP UMSU, Ketua LHKP PWM Sumut dan Koordinator Umum n’BASIS

Page 5 of 5
Prev1...45
Tags: shohibul anshor siregarUUD 45
Previous Post

FEB UMSU dan PCM Medan Marelan Gelar PPM "Edukasi Literasi Keuangan Syariah"

Next Post

PM Usmani, PJD Maroko dan Suwung

Related Posts

Penyiksaan oleh Aparat TNI-Polri di Sumut Ancam Demokrasi dan Hak Asasi Warga

Menulis Ulang Sejarah: Jangan Terjebak Eventisme, Saatnya Dekolonisasi Nalar

6 Agustus 2025
126
Kekeringan dan Krisis Iklim, Akademisi Soroti Minimnya Teknologi dan Kesadaran Spiritual

Kekeringan dan Krisis Iklim, Akademisi Soroti Minimnya Teknologi dan Kesadaran Spiritual

26 Juli 2025
112
Sosiolog: Pertanian Indonesia Mati Karena Obsesi Istilah yang Tak Jelas

Sosiolog: Pertanian Indonesia Mati Karena Obsesi Istilah yang Tak Jelas

24 Juli 2025
112
Sorotan Tajam atas Amicus Curiae untuk Hasto Kristiyanto: Ketika Kebingungan Moral Menguji Nalar Intelektual

Sorotan Tajam atas Amicus Curiae untuk Hasto Kristiyanto: Ketika Kebingungan Moral Menguji Nalar Intelektual

24 Juli 2025
132
Sosiolog: Tidak Ada Istilah ‘Anak Jalanan’ dalam Negara yang Beradab

Sosiolog: Tidak Ada Istilah ‘Anak Jalanan’ dalam Negara yang Beradab

22 Juli 2025
124
“Bank Syariah Matahari” Milik Muhammadiyah Resmi Peroleh Izin Beroperasi

Bank Syariah Matahari, Komitmen Strategis Muhammadiyah untuk Atasi Masalah Struktural Ekonomi Indonesia

16 Juli 2025
122
Next Post
PM Usmani, PJD Maroko dan Suwung

PM Usmani, PJD Maroko dan Suwung

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

TERDEPAN

  • Tiga Puisi Tentang Nabi Muhammad SAW Karya Taufiq Ismail

    Tiga Puisi Tentang Nabi Muhammad SAW Karya Taufiq Ismail

    50 shares
    Share 20 Tweet 13
  • Said Didu Ingin Belajar kepada Risma Bagaimana Cara Melapor ke Polisi Biar Cepat Ditindaklanjuti

    42 shares
    Share 17 Tweet 11
  • Din Syamsuddin: Kita Sedang Berhadapan dengan Kemungkaran yang Terorganisir

    39 shares
    Share 16 Tweet 10
  • Putuskan Sendiri Pembatalan Haji 2020, DPR Sebut Menag Tidak Tahu Undang-undang

    36 shares
    Share 14 Tweet 9
  • Kisah Dokter Ali Mohamed Zaki, Dipecat Usai Temukan Virus Corona

    36 shares
    Share 14 Tweet 9

© 2019 TAJDID.ID ~ Media Pembaruan & Pencerahan

Anjungan

  • Profil
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Kirim Tulisan
  • Pasang Iklan

Follow Us

No Result
View All Result
  • Liputan
    • Internasional
    • Nasional
    • Daerah
      • Pemko Binjai
    • Pemilu
      • Pilkada
    • Teknologi
    • Olah Raga
    • Sains
  • Gagasan
    • Opini
    • Esai
    • Resensi
  • Gerakan
    • Muhammadiyah
      • PTM/A
      • AUM
      • LazisMu
      • MDMC
      • MCCC
      • LabMu
    • ‘Aisyiyah
    • Ortom
      • IPM
      • IMM
      • Pemuda Muhammadiyah
      • KOKAM
      • Nasyiatul ‘Aisyiyah
      • Hizbul Wathan
      • Tapak Suci
    • Muktamar 49
  • Kajian
    • Keislaman
    • Kebangsaan
    • Kemuhammadiyahan
  • Jambangan
    • Puisi
    • Cerpen
  • Tulisan
    • Pedoman
    • Tilikan
    • Ulasan
    • Percikan
    • Catatan Hukum
    • MahasiswaMu Menulis
  • Syahdan
  • Ringan
    • Nukilan
    • Kiat
    • Celotehan
  • Jepretan
    • Foto

© 2019 TAJDID.ID ~ Media Pembaruan & Pencerahan

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In