TAJDID.ID-Tuban || Alumni SMK Pelayaran Muhammadiyah Tuban yang saat ini berada di Jepang memberi santunan kepada keluarga alumni yang tertimpa musibah. Kegiatan itu sebagai bentuk solidaritas terhadap sesama alumni.
Para alumni tersebut menggalang dana lalu ditransfer ke rekening kepala sekolah untuk diberikan kepada keluarga Bayu Nyoto dan keluarga Rangga Pangestu. Keduanya meninggal akibat kecelakaan di waktu dan tempat yang berbeda.
Penyerahan bantuan dipimpin langsung oleh Suyanto, S.Pi selaku kepala sekolah mewakili para alumni didampingi 1 taruna dan 4 taruni. Mereka mendatangi rumah Rangga Pangestu di Kecamatan Modo, Kabupaten Lamongan dan Bayu Nyoto yang terletak di Kecamatan Semanding Kabupaten Tuban Rabu (22/1/2020) sore.

Suyanto sangat bangga atas bentuk solidaritas dari para alumni yang jiwa solidaritasnya tinggi, mereka bergerak menggalang donasi untuk keluarga temannya yang terkena musibah
“Saya sangat bersyukur atas perhatian dari para murid saya yang masih memiliki rasa persudaraan terhadap teman-teman mereka,” katanya
Sementara itu perwakilan kelauarga Bayu Nyoto merasa terharu atas apa yang dilakukan oleh para alumni.
“Baru kali ini saya menemukan ada aksi solidaritas yang ditunjukkan oleh para alumni SMK Pelayaran Muhammadiyah Tuban. Ini contoh yang baik dan bisa diikuti oleh alumni sekolah lain.”ucap pria yang enggan menyebutkan namanya
Dia juga berterima kasih kepada kepala sekolah dan para guru yang telah mendidik almarhum Bayu Nyoto dengan baik. Dia juga berharap agar segala semua kesalahan putranya dimaafkan.
Muhammad Chusnul Mubin selaku koordinator penggalangan dana berharap apa yang diberikan tersebut bisa sedikit meringankan beban keluarga yang ditinggal.
“Kami mengumpulkan dana dari alumni di Jepang untuk membatu keluarga teman kami. Walaupun nilainya tidak seberapa akan tetapi bentuk kebersamaan kamilah yang di utamakan dan semoga itu bermanfaat,” ujarnya
Dana yang terkumpul sebesar sembilan juta. Dana tersebut dibagi dua sehingga masing-masing keluarga yang tertimpa musiba mendapatkan donasi sebesar empat juta lima ratus ribu rupiah. (*)
Liputan: Iwan A Gani
Musibah apa kira2