Di Atas Kertas
Oleh: Lalik Kongkar
Senja bersambut malam
Digerai serona pernik pualam
Sang puan bersenda senyum
Alunkan bait harmoni selaras batas
Secoret demi secoret
Menuju tinta biru langit
Melurus lagi rasa yang tulus
Lentik tulisannya berbait menembus jagad
Syair demi syair dipertautkan
Terangkai syahdu tanpa kelu
Sebentuk imajinasi torehkan asa
Terbungkam suara
Tetapi berbahasa
Terbungkam rasa
Tetapi merindu
Ketika Senja Meninggalkan Tahtanya
Awan tipis berwarna jingga memberi seribu makna
Mentari senja mulai bertahta
Nyiur hijau melambai-lambai
Di sini aku masih saja berdiri
Terpacu oleh heningnya hati
Sembari membuka selembar memori
Ketika senja mulai pergi
Tertumpah sisa-sisa waktu
Di bawah senja itu aku mulai saja merindu
Bisakah aku melihatmu lagi
Meski dalam gelap sekalipun
Kini mentari senja tak lagi bertahta
Yang ada hanya kesunyian semata
Lalik Kongkar, Pemerhati Pembangunan Desa, Minat Kajian Politik Sastra dan Filsafat