TAJDID.ID~Medan || Asosiasi Sentra Kekayaan Intelektual – Perguruan Tinggi Muhammadiyah (ASKI-PTM) menyelenggarakan Musyawarah Kerja Nasional (Muskernas) tahun 2021, Sabtu (12/6/2021). Kegiatan ini digelar sehubungan telah berakhirnya jabatan pengurus ASKI-PTM periode 2017-2021.
MUSKERNAS-PTM 2021 digelar secara hybrid (luring dan daring). Luring bagi Panitia/Pengurus ASKI-PTM Periode 2017-2021 bertempat di Meeting Room Tayz Hotel UMM dan daring untuk seluruh anggota Sentra Kekayaan Intelektual PTM dari 60 perguruan tinggi.
Kegiatan ini dibuka oleh Rektor UMM Dr M Fauzan MPd dan dilanjutkan sambutan serta arahan dari Wakil Ketua Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah, Prof Dr H Khudzaifah Dimyati, M.Hum.
MUSKERNAS ASKI-PTM sukses menuntaskan sejumlah agenda penting, yakni Pemilihan Pengurus ASKI-PTM periode 2021-2025, Penetapan AD/ART ASKI-PTM, Penetapan Program Kerja ASKI -PTM periode 2021-2025 serta Koordinasi rencana Simposium dan Penandatanganan MoU dengan DJKI.
Dari proses Pemilihan Pengurus ASKI-PTM periode 2021-2025 terpilih 10 orang calon Ketua Umum. Dan hasilnya suara terbanyak diraih oleh Prof Dra. Kun Harisma MSi PhD dari Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) dengan12 suara, kemudian disepakati jadi Ketua Umum ASKI-PTM periode 2021-2025.
Kemudian disusul urutan terbanyak kedua Faisal Riza SH MH dari Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) 8 suara.

Ketika dihubungi, Ketua Sentra Hak Kekayaan Intelektual UMSU, Faisal Riza mengucapkan terimakasih sudah dipercaya menjadi salahsatu calon ketua pengurus ASKI-PTM
“Tentunya ini sebuah kebanggan sekaligus tantangan bagi Sentra Hak Kekayaan Intelektual UMSU untuk bisa terus berkembang dan maju kedepannya, sehingga bisa lebih berkontribusi untuk kemajuan ASKI-PTM,” tutur dosen Fakultas Hukum UMSU ini. (*)