TAJDID.ID-Medan || Dampak kabut asap dari kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Riau meluas hingga ke sebagian wilayah Sumatera Utara (Sumut) dalam beberapa hari terakhir.
Seperti diinformasikan Balai Besar Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BBMKG) Wilayah I Medan, beberapa hari terakhir hampir seluruh wilayah di Sumatera Utara diselimuti kabut asap akibat karhutla.
Merespon hal tersebut, Wakil Ketua Bidang Kesehatan Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sumatera Utara Mora Harahap menghimbau masyarakat agar peduli terhadap kesehatannya.
Dikatakannya, udara di kota Medan dan sekitarnya sedang tidak bersahabat akibat kabut asap kebakaran hutan di Riau. Karena itu ia menghimbau masyarakat harus peduli terhadap kesehatannya dengan mengurangi aktivitas di luar ruang dan menggunakan masker jika harus berada di luar rumah.
“Selain itu penting untuk memperbanyak minum air putih dan memakan buah yang banyak mengandung air,” ujar Mora di Medan, Senin (23/9).
Dampak kebakaran hutan yang semakin meluas harus menjadi perhatian khusus dari para kepala daerah yang berbatasan langsung dengan provinsi Riau. Diantaranya adalah provinsi Sumatera Utara.
Sementara itu, Ketua Pemuda Muhammadiyah Amrizal mendorong pemerintah sumatera utara agar cepat mengambil langkah-langkah yang tepat untuk mencegah dampak yang semakin meluas.
Amrizal berharap pemerintah cepat mengambil langkah-langkah yang tepat untuk mencegah dampak yang semakin meluas. Salah satunya dengan melibatkan partisipasi masyarakat secara pro aktif dalam upaya penanganan dan pencegahan melalui program-program pemberdayaan masyarakat yang berkaitan langsung dengan pemeliharaan lingkungan hidup.
“Saya berharap upaya pencegahan kedepannya lebih efektif,” kata Amrizal. (*)