TAJDID.ID-Samosir || Sigale gale di Kabupaten Samosir, mereka menyebutnya Raja Manggale merupakan legenda batak yang memiliki berbagai versi. Patung sigale gale biasanya digunakan dalam acara kematian raja atau tokoh yang tidak memiliki keturunan atau juga karena keturunannya semua telah tiada.
Koordinator “Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition” (MICE) Kementrian Pariwisata Ekonomi Kreatif Mengunjungi lokasi wisata patung Sigale gale di kabupaten Samosir Provinsi Sumatera Utara dalam agenda penerapan Sosialisasi Panduan Pelaksanaan Kebersihan, Kesehatan, Keselamatan dan Kelestarian Lingkungan pada kegiatan Wisata Pertemuan, Insentif Konvensi dan Pameran.
Tim Koordinator MICE juga menyampaikan apresiasinya kepada masyarakat utamanya yang melestarikan patung sigale gale dalam masa pandemi ini menjadikan patung sebagai contoh untuk memakai masker.
Semoga patung sigale gale dapat sebagai contoh betapa pentingnya mengikuti pritokol kesehatan dimanapun apalagi tempat wisata yang sudah dibuka, karena bagaimanapun juga pelaku usaha diwilayah wisata harus dapat mencegah penularan Covid19 agar secepatnya wisata dan ekonomi masyarakat dapat pulih. (*)
Liputan: Ikwal Pasaribu