TAJDID.ID~Abu Dhabi || Seorang petarung UFC Muslim Chechnya, Khamzat Chimaev, telah memenangkan hati banyak orang di media sosial setelah ia melontarkan pernyataan yang sangat emosional tentang anak-anak yang meninggal di Gaza. Ia pun menyerukan seluruh agama dunia bersatu untuk mengakhiri tragedi ini.
“Teman-teman, kalian tahu apa yang terjadi di dunia saat ini. Saya tidak senang (berada) dalam laga kandang minggu ini, dan melihat anak-anak sekarat. Tidak masalah dimanapun di dunia: Ukraina, Suriah, Afghanistan, Palestina, Amerika Serikat. Tidak masalah,” ujarnya Khamzat Chimaev usai ia mengalahkan mantan juara kelas welter UFC Kamaru Usman melalui kemenangan angka mutlak pada acara UFC 294 PPV yang diadakan di Abu Dhabi, UEA.
“Ketika anak-anak tewas mengenaskan, itu sulit kawan. Saya suka anak-anak. Ada seorang anak laki-laki yang menungguku di sana, di rumah, dia baru berusia 3 bulan. Jika dia hanya menangis, aku tidak tahu bagaimana perasaannya,” imbuh Khamzat Chimaev, seperti dilaporkan Sports Skeeda.
“Ketika seseorang meninggal, saya tidak tahu harus berkata apa. Insya Allah akan baik di dunia, saya harap demikian. Kristen, Muslim, Yahudi tidak masalah. Tolong teman-teman, bersama-sama. Mari kita hidup di dunia ini. Mari kita berbahagia.” himbau Khamzat Chimaev.
Pernyataan emosional Chimaev menuai beberapa reaksi positif dari sejumlah penggemarnya dari seluruh penjuru dunia.
Diketahui, setidaknya 4.385 warga Palestina telah terbunuh di Jalur Gaza sejak dimulainya perang Israel di Gaza pada 7 Oktober.
Menurut laporan media, 1.756 anak-anak dan 967 perempuan termasuk di antara kematian tersebut. Setidaknya 13.561 orang terluka di Gaza, yang tanpa henti dibombardir oleh zionis Israel. (*)