TAJDID.ID~London || Bintang sepak bola Manchester United, Paul Pogba adalah seorang muslim muallaf yang mengidolakan mendiang petinju legendaris Muhammad Ali. Menariknya, Pogba mengungkapkan alasannya mengangkat Muhammad Ali sebagai salah satu pahlawannya bukan karena terpukau oleh popularitasnya di atas ring tinju. Lantas, karena apa?
Saat ditanya Sky Sports siapa pahlawannya saat kecil, bintang timnas Prancis itu menjawab “Muhammad Ali”.
“Dia (Muhammad Ali) adalah seseorang yang saya pikir menyelamatkan banyak nyawa. Pahlawan adalah seseorang yang menyelamatkan nyawa, yang membantu orang, dan saya pikir itulah yang dia lakukan.” ujar gelandang berusia 28 tahun itu.
Pogba menuturkan, kisah kehidupan spritualnya mirip dengan Muhammad Ali, masuk Islam selama karir olahraganya.
“Dia adalah orang yang bertobat, dan saya juga bertobat, jadi sangat menarik bagi saya untuk mempelajari kisahnya.,” kata Pogba.
“Saya pikir (Islam) telah memberi saya identitas. Terkadang Anda mempertanyakan hidup Anda tentang segalanya: Mengapa ini terjadi pada saya, mengapa ini, mengapa itu? Saya pikir Islam telah memberi saya panduan ini, Al-Qur’an telah memberi saya panduan, tentang bagaimana menjadi dan mengapa Anda ada di sini dalam hidup. Itu membuka mata saya lebih banyak tentang kehidupan, tentang segalanya, tentang hal-hal penting, lebih dari sepak bola dan lebih dari olahraga, untuk tidak menganggap semuanya terlalu serius, bahwa semuanya ditulis untuk Anda, jadi takdir Anda adalah takdir Anda, Anda tidak dapat mengubahnya, dan Anda hanya harus menikmatinya,” tambahnya.
Pogba mengatakan dia berharap bisa lebih seperti Ali, yang mengubah namanya dari Cassius Clay ketika dia menjadi seorang Muslim.
“Dia menyelamatkan banyak orang, tetapi tidak dengan mengeluarkan seseorang dari api. Melainkan hanya dengan memberikan pesan yang baik, membantu dunia, mengatakan kebenaran ketika sulit untuk dikatakan, pada saat sulit bagi orang kulit hitam. . Dia berbicara untuk komunitas kulit hitam dan membantu kami memiliki kebebasan hari ini.” tutur Pogba.
Ibu Pogba adalah seorang Muslim yang taat, tetapi pada 2019 diungkapkannya bahwa dia tidak dibesarkan sebagai seorang Muslim. Dia kemudian terhubung kembali dengan iman setelah banyak berdiskusi dan bertukar pikiran dengan teman-teman Muslimnya.
“Islam telah membuatnya menjadi orang yang lebih baik,” tambahnya. (*)