• Setup menu at Appearance » Menus and assign menu to Top Bar Navigation
Senin, Oktober 20, 2025
TAJDID.ID
  • Liputan
    • Internasional
    • Nasional
    • Daerah
      • Pemko Binjai
    • Pemilu
      • Pilkada
    • Teknologi
    • Olah Raga
    • Sains
  • Gagasan
    • Opini
    • Esai
    • Resensi
  • Gerakan
    • Muhammadiyah
      • PTM/A
      • AUM
      • LazisMu
      • MDMC
      • MCCC
      • LabMu
    • ‘Aisyiyah
    • Ortom
      • IPM
      • IMM
      • Pemuda Muhammadiyah
      • KOKAM
      • Nasyiatul ‘Aisyiyah
      • Hizbul Wathan
      • Tapak Suci
    • Muktamar 49
  • Kajian
    • Keislaman
    • Kebangsaan
    • Kemuhammadiyahan
  • Jambangan
    • Puisi
    • Cerpen
  • Tulisan
    • Pedoman
    • Tilikan
    • Ulasan
    • Percikan
    • Catatan Hukum
    • MahasiswaMu Menulis
  • Syahdan
  • Ringan
    • Nukilan
    • Kiat
    • Celotehan
  • Jepretan
    • Foto
No Result
View All Result
  • Liputan
    • Internasional
    • Nasional
    • Daerah
      • Pemko Binjai
    • Pemilu
      • Pilkada
    • Teknologi
    • Olah Raga
    • Sains
  • Gagasan
    • Opini
    • Esai
    • Resensi
  • Gerakan
    • Muhammadiyah
      • PTM/A
      • AUM
      • LazisMu
      • MDMC
      • MCCC
      • LabMu
    • ‘Aisyiyah
    • Ortom
      • IPM
      • IMM
      • Pemuda Muhammadiyah
      • KOKAM
      • Nasyiatul ‘Aisyiyah
      • Hizbul Wathan
      • Tapak Suci
    • Muktamar 49
  • Kajian
    • Keislaman
    • Kebangsaan
    • Kemuhammadiyahan
  • Jambangan
    • Puisi
    • Cerpen
  • Tulisan
    • Pedoman
    • Tilikan
    • Ulasan
    • Percikan
    • Catatan Hukum
    • MahasiswaMu Menulis
  • Syahdan
  • Ringan
    • Nukilan
    • Kiat
    • Celotehan
  • Jepretan
    • Foto
No Result
View All Result
tajdid.id
No Result
View All Result

Desa Siluman dan Formalisme Birokrasi

Oleh: Shohibul Anshor Siregar

M. Risfan Sihaloho by M. Risfan Sihaloho
2019/11/08
in Ulasan
0
Desa Siluman dan Formalisme Birokrasi

Ilustrasi desa siluman.

Bagikan di FacebookBagikan di TwitterBagikan di Whatsapp

Dalam sejarah birokrasi ada yang disebut gejala formalisme. Gejala ini muncul ketika ide kelembagaan pemerintahan yang diciptakan untuk tujuan efisiensi, efektivitas dan kadar rasionalitas yang menjamin terlaksananya good governance dan clean government, tetapi gagal mengimplementasikan fungsi yang diharapkan.

Sebagai gantinya muncul perilaku hipokrit dan deviasi, yakni menonjolkan formalisme baik dalam kelembagaan, narasi dan prosedur, namun pada saat bersamaan justru semakin menjauh dari efisiensi dan efektivitas. Pada tahap tertentu gejala ini pun dapat tiba pada posisi menentang ide dasar dan tujuan birokrasi.

Korps di balik birokrasi yang mengutamakan formalisme ini akan terus mendua (double speak), karena tahu kebobrokan yang terjadi namun terus mewacanakan keberhasilannya sendiri.

Saya beri satu contoh. BPJS dengan segenap kemelencengannya dari tujuan pendirian negara dan pemerintahan yakni melindungi seluruh bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia, memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa, sesungguhnya dimaksudkan untuk menjamin tertanggulanginya masalah kesakitan seluruh rakyat.

BPJS masih sebatas urusan kesakitan, dan sesungguhnya masih belum memikirkan kesehatan karena urusannya hanya terbatas pada rumah sakit, pelayanan dokter dan resep (obat).

Tetapi pemerintah menilai tepat membebani rakyat dan ketika rakyat gagal bayar iyuran diancam dan dipelorotkan status kewarganegaraannya dengan berbagai sanksi.

Dalam praktiknya program ini ia sudah melenceng dari fungsi manifestnya itu (menjamin penanggulangan kesakitan), sehingga yang tersisa dalam pengarusutamaan program ini sekarang ialah fungsi laten (deviasi) yakni memberi peluang istimewa bagi rumah sakit dan jejaring farmakologi tertentu di Indoneia untuk menikmati keuntungan tak sah di atas penderitaan rakyat.

Aspek pengawasan dalam demokrasi yang berkembang belakangan di Indonesia memang terus mengalami penurunan fungsi dan kapasitas sejak 4 tahun terakhir. Hal itu mengakibatkan terlestarikannya fenomena formalisme yang meluas hampir ke seluruh sektor.

Dalam kasus Dana Desa yang oleh media diberitakan adanya desa siluman, secara kritis dapat diduga bahwa apa yang mengemuka itu barulah sebatas puncakgunung es. Saya yakin masih banyak masalah di luar yang mengemuka.

Diketahui proses penyaluran Dana Desa begitu rumit dan itumengesankan peluang zero tolerant to deviation (nol penyimpangan). Beberapa kementerian terlibat di dalamnya selain Kepala Daerah hingga Camat. Tetapi mengapa sejak tahun 2015 baru terungkap?

Sekali lagi, pengawasan dalam demokrasi yang trend di Indonesia sangat tak mendapat tempat. Budaya media dan LSM serta civil society gagal tumbuh sebagai penyerta kritis dan dinamis demokrasi.

Presiden tidak bisa tak bertanggungjawab dan malah dengan berjanji akan membawa KPK untuk penuntasannya, makin kelihatan bahwa Presiden gagal membereskan birokrasi yang bersih (clean) dan cakap (good).

Beberapa kasus lain yang mungkin potensil terjadi dalam kasus Dana Desa ialah tidak tepat sasaran dan asal jadi, meski dengan pertanggungjawaban keuangan (dokumen) yang terkesan justified. Ini potensi lagi sebagai penyakit formalisme. (*)


 

 

 

 

Shohibul Anshor Siregar, Dosen FISIP UMSU, Ketua LHKP PWM Sumut dan Koordinator n’BASIS.

Tags: dana desadesa silumanformalismeformalisme birokrasishohibul anshor siregar
Previous Post

Tanpa Medsos, Nabi Muhammad SAW Punya 1.7 Milyar Followers

Next Post

Prof KH Kahar Muzakkir Jadi Pahlawan Nasional, Ini kata Haedar Nashir

Related Posts

Masyarakat Sumatera Utara Ingin Langkah Nyata: “Kasus Ijazah Jokowi Harus Jadi Momentum Supremasi Hukum”

Masyarakat Sumatera Utara Ingin Langkah Nyata: “Kasus Ijazah Jokowi Harus Jadi Momentum Supremasi Hukum”

7 Oktober 2025
268
KAHMI Berikan Penghargaan “Alumni HMI Kehormatan” kepada Shohibul Anshor Siregar

KAHMI Berikan Penghargaan “Alumni HMI Kehormatan” kepada Shohibul Anshor Siregar

28 September 2025
262
Militer Masih Anggap Diri Lebih Kompeten, Siregar: Supremasi Sipil Harus Dijaga

Militer Masih Anggap Diri Lebih Kompeten, Siregar: Supremasi Sipil Harus Dijaga

26 September 2025
112
Shohibul Anshor Siregar: Tuntutan Tutup TPL Terbentur Kepentingan Nasional Ekstraktivis

Shohibul Anshor Siregar: Tuntutan Tutup TPL Terbentur Kepentingan Nasional Ekstraktivis

25 September 2025
134
Peta Politik Pilgubsu 2024

Satire Legislator Timur Dinilai Cerminan Kritik Struktural, Bukan Alasan Pemecatan

21 September 2025
117
Shohibul: Presiden Sebaiknya Rombak Struktur Anggaran

Surat Protes Terbuka kepada Pimpinan Partai Politik

31 Agustus 2025
225
Next Post
Prof KH Kahar Muzakkir Jadi Pahlawan Nasional, Ini kata Haedar Nashir

Prof KH Kahar Muzakkir Jadi Pahlawan Nasional, Ini kata Haedar Nashir

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

TERDEPAN

  • Tiga Puisi Tentang Nabi Muhammad SAW Karya Taufiq Ismail

    Tiga Puisi Tentang Nabi Muhammad SAW Karya Taufiq Ismail

    50 shares
    Share 20 Tweet 13
  • Said Didu Ingin Belajar kepada Risma Bagaimana Cara Melapor ke Polisi Biar Cepat Ditindaklanjuti

    42 shares
    Share 17 Tweet 11
  • Din Syamsuddin: Kita Sedang Berhadapan dengan Kemungkaran yang Terorganisir

    39 shares
    Share 16 Tweet 10
  • Putuskan Sendiri Pembatalan Haji 2020, DPR Sebut Menag Tidak Tahu Undang-undang

    36 shares
    Share 14 Tweet 9
  • Kisah Dokter Ali Mohamed Zaki, Dipecat Usai Temukan Virus Corona

    36 shares
    Share 14 Tweet 9

© 2019 TAJDID.ID ~ Media Pembaruan & Pencerahan

Anjungan

  • Profil
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Kirim Tulisan
  • Pasang Iklan

Follow Us

No Result
View All Result
  • Liputan
    • Internasional
    • Nasional
    • Daerah
      • Pemko Binjai
    • Pemilu
      • Pilkada
    • Teknologi
    • Olah Raga
    • Sains
  • Gagasan
    • Opini
    • Esai
    • Resensi
  • Gerakan
    • Muhammadiyah
      • PTM/A
      • AUM
      • LazisMu
      • MDMC
      • MCCC
      • LabMu
    • ‘Aisyiyah
    • Ortom
      • IPM
      • IMM
      • Pemuda Muhammadiyah
      • KOKAM
      • Nasyiatul ‘Aisyiyah
      • Hizbul Wathan
      • Tapak Suci
    • Muktamar 49
  • Kajian
    • Keislaman
    • Kebangsaan
    • Kemuhammadiyahan
  • Jambangan
    • Puisi
    • Cerpen
  • Tulisan
    • Pedoman
    • Tilikan
    • Ulasan
    • Percikan
    • Catatan Hukum
    • MahasiswaMu Menulis
  • Syahdan
  • Ringan
    • Nukilan
    • Kiat
    • Celotehan
  • Jepretan
    • Foto

© 2019 TAJDID.ID ~ Media Pembaruan & Pencerahan

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In