TAJDID.ID || Penulis dan penggiat media sosial Zara Zettira berharap para wakil rakyat terpilih menyadari bahwa sekarang adalah era digital. Karena itu ia menyarankan, jika punya akun medsos, maka para wakil rakyat bisa memanfaatkan akunnya secara interaktif untuk berdialog dengan publik, bukan sekedar untuk promo meme dan foto kegiatan saja.

Saran itu dilontarkan politisi Partai Demokrat ini lewat akun twitternya (@zarazettirazr). Berikut isi cuitan yang ia posting pada hari Selasa (1/10)
Agar para wakil2 rakyat TERPILIH menyadari ini era Digital. Jika punya akun med sos jadikan akun itu INTERAKTIF untuk berdialog bukan sekedar promo meme dan foto kegiatan. Luangkan waktu membaca dan jawab komen netizen. Tahun2 kedepan format ini yg akan lebih digunakan
Dalam cuit lanjutannya, Zettira menjelaskan bahwa medsos bisa menjadi sarana efektif untuk membangun komunikasi antara para wakil rakyat dengan masyarakat. Menurutnya, model komunikasi seperti ini bukan hanya memudahkan konstituen yang mau melapor agar segera bisa dieksekusi dengan kerja nyata, tapi juga bisa menghemat biaya.
“Dan segala masukan yg diserap dgn memberi kemudahan bagi yang mau lapor, agar di eksekusi dgn kerja nyata. Hemat biaya raker, hubungi yg sudah kontak kalian via medsos, email atau rumah aspirasi. Sekedar saran karena gerakan nyata bisa dimulai di medsos
Dan jika wakil rakyat masih mau maju di pemilihan berikutnya, ia menyarankan supaya menyeleksi “tim hore” nya. Maksudnya jangan gunakan tim yang cuma bisa retweet dan twit war, tapi juga paham agenda kerja anggota dewan yang didukungnya, serta bisa bijak menjelaskan kepada masyarakat.
“Seleksi TIM HORE kalau memang masih mau maju dipemilihan berikutnya, jgn gunakan tim yg cuma bisa RT RT twit wor tapi seleksilah tim hore yang paham agenda kerja kalian dan bisa bijak menjelaskan masyarakat. Utamakan dialog interaktif yg termudah termurah ya medsos”