TAJDID.ID~Yogyakarta || Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) semakin memacu sertifikasi kompetensi untuk mahasiswa. Sertifikasi kompetensi dilaksanakan oleh Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) UMY. LSP UMY telah memperoleh lisensi dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) sejak tahun 2020.
“Saat ini UMY telah memiliki tiga puluh enam skema kompetensi dari berbagi program studi, yang akan terus bertambah sesuai dengan kebutuhan dunia usaha dan dunia industri,” ujar Prof. Dr. Sukamta, wakil rektor bidang akademik UMY, pada Rabu (7/8).
Sukamta menambahkan bahwa skema yang telah mendapatkan lisensi dari BNSP telah selaras dengan kurikulum outcome based education yang dijalankan di UMY, sehingga mahasiswa memiliki kompetensi yang dibuktikan dengan kepemilikan sertifikat kompetensi.
Dalam dunia usaha dan industri, sertifikasi kini menjadi semakin penting. Sertifikasi kompetensi merupakan proses pemberian sertifikat yang dijalankan dengan metode yang sistematis dan obyektif melalui asesmen kompetensi.
Pelaksanaan asesmen merujuk kepada standar kompetensi kerja nasional, standar internasional, dan atau standar khusus lainnya. Pelaksanaan asesmen kompetensi telah diatur pemerintah dengan Peraturan Pemerintah (PP) No. 10 Tahun 2018.
Dalam peraturan tersebut disebutkan bahwa BNSP merupakan lembaga yang bertugas untuk memastikan pengembangan kompetensi di Indonesia. Berdasarkan regulasi ini, BNSP merupakan lembaga yang sah dan berwenang untuk menerbitkan sertifikasi kompetensi. Sertifikat kompetensi yang diterbitkan oleh BNSP sesuai dengan hasil uji sertifikasi yang diselenggarakan oleh LSP yang terlisensi.
UMY saat ini merupakan perguruan tinggi yang memiliki LSP dengan jumlah skema kompetensi terlisensi BNSP paling banyak di Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta. Dengan adanya kepemilikan sertifikasi yang dikeluarkan oleh BNSP dengan logo garuda emas, mahasiswa semakin siap berkompetisi di dunia usaha dan industri.
Adanya sertifikasi kompetensi telah terbukti menghantarkan mahasiswa UMY menjadi lulusan yang siap masuk di dunia usaha dan industri.
Berdasarkan testimoni para alumni, sertifikat kompetensi yang mereka miliki telah menjadi jembatan emas menuju karir di dunia usaha dan industri. (fj)