• Profil
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Kirim Tulisan
  • Pasang Iklan
Selasa, Juni 17, 2025
TAJDID.ID
  • Liputan
    • Internasional
    • Nasional
    • Daerah
      • Pemko Binjai
    • Pemilu
      • Pilkada
    • Teknologi
    • Olah Raga
    • Sains
  • Gagasan
    • Opini
    • Esai
    • Resensi
  • Gerakan
    • Muhammadiyah
      • PTM/A
      • AUM
      • LazisMu
      • MDMC
      • MCCC
    • ‘Aisyiyah
    • Ortom
      • IPM
      • IMM
      • Pemuda Muhammadiyah
        • KOKAM
      • Nasyiatul ‘Aisyiyah
      • Hizbul Wathan
      • Tapak Suci
    • Muktamar 49
  • Kajian
    • Keislaman
    • Kebangsaan
    • Kemuhammadiyahan
  • Jambangan
    • Puisi
    • Cerpen
  • Tulisan
    • Pedoman
    • Tilikan
    • Ulasan
    • Percikan
    • MahasiswaMu Menulis
  • Syahdan
  • Ringan
    • Nukilan
    • Kiat
    • Celotehan
  • Jepretan
    • Foto
No Result
View All Result
  • Liputan
    • Internasional
    • Nasional
    • Daerah
      • Pemko Binjai
    • Pemilu
      • Pilkada
    • Teknologi
    • Olah Raga
    • Sains
  • Gagasan
    • Opini
    • Esai
    • Resensi
  • Gerakan
    • Muhammadiyah
      • PTM/A
      • AUM
      • LazisMu
      • MDMC
      • MCCC
    • ‘Aisyiyah
    • Ortom
      • IPM
      • IMM
      • Pemuda Muhammadiyah
        • KOKAM
      • Nasyiatul ‘Aisyiyah
      • Hizbul Wathan
      • Tapak Suci
    • Muktamar 49
  • Kajian
    • Keislaman
    • Kebangsaan
    • Kemuhammadiyahan
  • Jambangan
    • Puisi
    • Cerpen
  • Tulisan
    • Pedoman
    • Tilikan
    • Ulasan
    • Percikan
    • MahasiswaMu Menulis
  • Syahdan
  • Ringan
    • Nukilan
    • Kiat
    • Celotehan
  • Jepretan
    • Foto
No Result
View All Result
tajdid.id
No Result
View All Result

Ethics of Care: Ujian SIM Harusnya Memastikan Adab dan Kepatuhan

M. Risfan Sihaloho by M. Risfan Sihaloho
2023/08/08
in Nasional
0
Ethics of Care: Ujian SIM Harusnya Memastikan Adab dan Kepatuhan

Desain baru Ujian SIM C.

Bagikan di FacebookBagikan di TwitterBagikan di Whatsapp

TAJDID.ID~Medan || Pihak Korlantas Polri membuat aturan baru praktik ujian SIM baru untuk pengendara sepeda motor di seluruh Indonesia. Dirancang nantinya metode jalur angka 8 dan zig zag akan diubah menjadi jalur letter S yang memiliki ukuran lebih besar.

Menaggapi hal tersebut, Founder Ethics of Care, Farid Wajdi mengatakan, terlepas dari sisi proses ada hal yang patut diperhatikan yakni ujian SIM semestinya juga memastikan tingkat keadaban dan kepatuhan para pengendara.

Farid menuturkan, awalnya SIM di Indonesia diberikan tanpa melalui ujian yang ketat. Pada 1949, pemerintah Indonesia memperkenalkan SIM sebagai dokumen resmi untuk mengemudikan kendaraan bermotor.

“Di Indonesia ujian praktik untuk SIM C memang terbilang spesial. Barangkali karena populasi pengguna sepeda motor di Indonesia yang cukup besar. Secara historis, sebenarnya ujian SIM C ini tak begitu banyak berkembang dari waktu ke waktu,” jelasnya.

“Saat itu proses pembuatan SIM relatif sederhana dan tidak melibatkan ujian yang komprehensif. Kebutuhan akan pengemudi yang terlatih membuat pemerintah Indonesia mulai meningkatkan persyaratan dan standar untuk mendapatkan SIM,” imbuhnya.

Founder Ethics Care, Farid Wajdi.

Menurut Farid, ujian SIM C mengikuti regulasi yang ketat karena menyangkut keselamatan pengemudi dan pengguna jalan lainnya. Calon pengemudi harus memahami dengan baik aturan dan peraturan lalu lintas yang berlaku serta mematuhi semua ketentuan tersebut selama ujian.

Ujian praktik umumnya melibatkan pengujian keterampilan praktis mengemudi, seperti penguasaan teknik pengereman, pemanfaatan persneling, manuver kendaraan, dan lain sebagainya. Keterampilan ini harus diasah melalui latihan yang cukup agar dapat diuji dengan baik.

“Beberapa orang mungkin merasa tegang atau gugup selama ujian yang dapat memengaruhi kinerja mereka.
Tekanan psikologis ini membuat ujian terasa lebih sulit daripada yang sebenarnya. Karena itu, penting mempersiapkan diri dengan baik, belajar secara menyeluruh tentang peraturan lalu lintas, tanda-tanda jalan, dan keterampilan mengemudi yang dibutuhkan. Melakukan latihan praktis dan menjaga ketenangan serta kepercayaan diri juga dapat membantu menghadapi ujian SIM C dengan lebih baik,” jelasnya.

Farid mengatakan, langkah yang perlu menjadi perhatian adalah lebih tepat jika pemangku kepentingan memberi pemahaman kepada seluruh masyarakat terkait esensi ujian praktik SIM.

“Sebab jika model ujian cuma diubah tetapi masyarakat tak memahami arti perubahan, ujungnya sama saja.
Kesiapan mental, pemahaman hukum, serta pengetahuan lalu lintas pengendara harus benar-benar baik,” tegas Farid.

kemudian, dalam ujian SIM sepatutnya yang lebih ditekankan adalah pemahaman dan kepatuhan pengendara terhadap beragam aturan di jalan raya.

“Dengan begitu, edukasi yang diwajibkan dapat meningkatkan pemahaman pengendara, untuk menguji pengetahuan dan keterampilan peserta ujian SIM,” tutupnya. (*)

Tags: Ethics of CareFarid WajdiUjian SIM
Previous Post

Muhammadiyah Sampaikan Pernyataan Sikap terhadap Konflik Agraria di Nagari Air Bangis

Next Post

Polda Sumut Gelar "Polwan Goes to Campus" di UMSU

Related Posts

Ethics of Care: Medan Darurat Kriminalitas, Kejahatan Tak Lagi Takut Hukum

Ethics of Care: Medan Darurat Kriminalitas, Kejahatan Tak Lagi Takut Hukum

15 Juni 2025
116
Pasar Hilang, Kafe Menjulang: Wajah Baru Ketimpangan Kota?

Pasar Hilang, Kafe Menjulang: Wajah Baru Ketimpangan Kota?

11 Juni 2025
126
Ethics of Care: Medan Seperti Kota Tak Bertuan

Sekolah 5 Hari, Ethics of Care: Solusi atau Ilusi?

9 Juni 2025
119
Proyek Ikonik Medan Molor, Ethics of Care: Publik Butuh Jawaban!

Proyek Ikonik Medan Molor, Ethics of Care: Publik Butuh Jawaban!

9 Juni 2025
122
Ethics of Care: Medan Seperti Kota Tak Bertuan

Kebebasan Pers: Retorika Istana atau Komitmen Nyata?

1 Juni 2025
111
Ethics of Care: Halal Tanpa Sertifikasi adalah Pelanggaran yang Tak Bisa Dibiarkan

Ethics of Care: Halal Tanpa Sertifikasi adalah Pelanggaran yang Tak Bisa Dibiarkan

26 Mei 2025
119
Next Post
Polda Sumut Gelar “Polwan Goes to Campus” di UMSU

Polda Sumut Gelar "Polwan Goes to Campus" di UMSU

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

TERDEPAN

  • Tiga Puisi Tentang Nabi Muhammad SAW Karya Taufiq Ismail

    Tiga Puisi Tentang Nabi Muhammad SAW Karya Taufiq Ismail

    50 shares
    Share 20 Tweet 13
  • Said Didu Ingin Belajar kepada Risma Bagaimana Cara Melapor ke Polisi Biar Cepat Ditindaklanjuti

    42 shares
    Share 17 Tweet 11
  • Din Syamsuddin: Kita Sedang Berhadapan dengan Kemungkaran yang Terorganisir

    39 shares
    Share 16 Tweet 10
  • Putuskan Sendiri Pembatalan Haji 2020, DPR Sebut Menag Tidak Tahu Undang-undang

    36 shares
    Share 14 Tweet 9
  • Kisah Dokter Ali Mohamed Zaki, Dipecat Usai Temukan Virus Corona

    36 shares
    Share 14 Tweet 9

© 2019 TAJDID.ID ~ Media Pembaruan & Pencerahan

Anjungan

  • Profil
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Kirim Tulisan
  • Pasang Iklan

Follow Us

No Result
View All Result
  • Liputan
    • Internasional
    • Nasional
    • Daerah
      • Pemko Binjai
    • Pemilu
      • Pilkada
    • Teknologi
    • Olah Raga
    • Sains
  • Gagasan
    • Opini
    • Esai
    • Resensi
  • Gerakan
    • Muhammadiyah
      • PTM/A
      • AUM
      • LazisMu
      • MDMC
      • MCCC
    • ‘Aisyiyah
    • Ortom
      • IPM
      • IMM
      • Pemuda Muhammadiyah
      • Nasyiatul ‘Aisyiyah
      • Hizbul Wathan
      • Tapak Suci
    • Muktamar 49
  • Kajian
    • Keislaman
    • Kebangsaan
    • Kemuhammadiyahan
  • Jambangan
    • Puisi
    • Cerpen
  • Tulisan
    • Pedoman
    • Tilikan
    • Ulasan
    • Percikan
    • MahasiswaMu Menulis
  • Syahdan
  • Ringan
    • Nukilan
    • Kiat
    • Celotehan
  • Jepretan
    • Foto

© 2019 TAJDID.ID ~ Media Pembaruan & Pencerahan

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In