TAJDID.ID || Petarung Ultimate Fighting Championship (UFC) Kevin Lee mengungkapkan, mengenal kebenaran Islam telah membantunya menghadapi spiral narkoba gelap yang dia masuki setelah cedera lutut serius yang nyaris menghancurkan hidupnya.
“Saya sangat berlumur dosa. Begitu lutut saya robek dan menjalani operasi, saya kemudian diperkenalkan dengan pil pereda nyeri,” ungkapnya kepada TheDeenShowTV di YouTube.
“Dan begitu Anda diperkenalkan dengan pil pereda nyeri, maka itu akan mulai berputar ke bawah melalui berbagai obat dan hal-hal berbeda yang tampaknya menjadi jawaban pada saat itu. Seperti itulah yang Anda butuhkan untuk merasa utuh. Saya mengalami spiral itu selama sekitar satu setengah tahun,” imbuh petarung yang memiliki nama lengkap Kevin Jesse Lee J ini.
Kejutan besar bagi banyak penggemarnya, petarung berjuluk ‘the Motown Phenom’ mengumumkan masuk Islam pada Januari tahun ini. Sebenarnya, petarung berusia 30 tahun itu masuk Islam pada 2021, namun ia baru mengungkapkannya pada 10 Januari 2023.
“Saya berbicara dengan Tuhan, ini bahkan sebelum saya menjadi seorang Muslim. Sejelas saya dan Anda berbicara, saya merasa seperti Tuhan mengatakan kepada saya, ‘Hei, Anda telah menjadi seorang Muslim selama ini. Kamu Muslim.’ Saya tidak merasa seperti kembali, saya merasa seperti terbangun dengan kesadaran bahwa itulah yang saya alami selama ini,” tuturnya.
Perlu diketahui, menurut penelitian oleh Pew Research Center, Islam adalah agama dengan pertumbuhan tercepat di dunia, dengan jumlah umat Islam diperkirakan akan tumbuh lebih dari dua kali lipat tingkat populasi dunia secara keseluruhan antara tahun 2015 dan 2060.
Selain Lee, awal tahun ini, Rodtang Jitmuangnon, juara bertahan ONE Championship kelas terbang Muay Thai, masuk Islam.
Juga di bulan Februari, Pastor Hilarion Heagy, seorang Pendeta Kristen Timur terkemuka yang berbasis di California, Amerika Serikat memeluk Islam.
