• Setup menu at Appearance » Menus and assign menu to Top Bar Navigation
Selasa, Juli 1, 2025
TAJDID.ID
  • Liputan
    • Internasional
    • Nasional
    • Daerah
      • Pemko Binjai
    • Pemilu
      • Pilkada
    • Teknologi
    • Olah Raga
    • Sains
  • Gagasan
    • Opini
    • Esai
    • Resensi
  • Gerakan
    • Muhammadiyah
      • PTM/A
      • AUM
      • LazisMu
      • MDMC
      • MCCC
    • ‘Aisyiyah
    • Ortom
      • IPM
      • IMM
      • Pemuda Muhammadiyah
        • KOKAM
      • Nasyiatul ‘Aisyiyah
      • Hizbul Wathan
      • Tapak Suci
    • Muktamar 49
  • Kajian
    • Keislaman
    • Kebangsaan
    • Kemuhammadiyahan
  • Jambangan
    • Puisi
    • Cerpen
  • Tulisan
    • Pedoman
    • Tilikan
    • Ulasan
    • Percikan
    • MahasiswaMu Menulis
  • Syahdan
  • Ringan
    • Nukilan
    • Kiat
    • Celotehan
  • Jepretan
    • Foto
No Result
View All Result
  • Liputan
    • Internasional
    • Nasional
    • Daerah
      • Pemko Binjai
    • Pemilu
      • Pilkada
    • Teknologi
    • Olah Raga
    • Sains
  • Gagasan
    • Opini
    • Esai
    • Resensi
  • Gerakan
    • Muhammadiyah
      • PTM/A
      • AUM
      • LazisMu
      • MDMC
      • MCCC
    • ‘Aisyiyah
    • Ortom
      • IPM
      • IMM
      • Pemuda Muhammadiyah
        • KOKAM
      • Nasyiatul ‘Aisyiyah
      • Hizbul Wathan
      • Tapak Suci
    • Muktamar 49
  • Kajian
    • Keislaman
    • Kebangsaan
    • Kemuhammadiyahan
  • Jambangan
    • Puisi
    • Cerpen
  • Tulisan
    • Pedoman
    • Tilikan
    • Ulasan
    • Percikan
    • MahasiswaMu Menulis
  • Syahdan
  • Ringan
    • Nukilan
    • Kiat
    • Celotehan
  • Jepretan
    • Foto
No Result
View All Result
tajdid.id
No Result
View All Result

Paradigma Islam tentang Hubungan Sains~Agama

Ahmad Dallal by Ahmad Dallal
2023/02/07
in Esai, Keislaman
0
Paradigma Islam tentang Hubungan Sains~Agama

Ilustrasi sains Islam.

Bagikan di FacebookBagikan di TwitterBagikan di Whatsapp

Oleh: Ahmad Dallal

Kajian-kajian modern mengenai sejarah sains menunjukkan bahwa penelitian saintifik di dunia Islam terus berlanjut hingga abad ke-16 M. Namun, buku-buku sejarah tentang peradaban Islam terus menerus mengulangi dan memperluas teori dominan yang mengatakan bahwa konsolidasi pandangan dunia Islam sejak abad ke-11 telah menyebabkan stagnasi sains-sains rasional. Teori ini bahkan mengasumsikan adanya kontradiksi esensial antara sains dan Islam, dan merupakan bagian dari pandangan lazim dalam historiografi pasca-pencerahan yang menetang sains dan agama pada umumnya dalam peradaban-peradaban pasca-Abad pertengahan.

Berdasarkan berbagai penuturan yang didasarkan pada teori ini, kegiatan-kegiatan saintifik di masyarakat-masyarakat Muslim secara konsisten ditentang, konon oleh pemuka Islam. Pada kenyataannya, kegiatan-kegiatan saintifik tersebut tetap berlanjut di lingkungan kebudayaan Islam, meskipun di pandang oleh teori ini sebagai hasil yang tidak disengaja.

Sekalipun demikian, di samping sifat kontra-intuitifnya yang tampak jelas, teori ini tak bisa menjelaskan banyaknya bukti yang mengukuhkan terjadinya kebangkitan, bukannya kemunduran, sains di Dunia Islam setelah abad ke-11. Bukti lebih jauh menunjukkan bahwa kegiatan saintifik terintergrasi dengan kehidupan intelektual masyarakat Muslim dan bukan bersifat marginal dari arus utama. Oleh sebab itu, diperlukan pendekatan yang berbeda terhadap kajian tentang hubungan sains-agama dalam Islam, sebuah pendekatan yang memeriksa baik lingkungan budaya maupun interaksi di antara berbagai dinamikan budaya yang bekerja didalamnya.

Dalam beberapa dasawarsa terakhir, sejumlah kajian kritis yang sangat bagus oleh sejarahwan-sejarahwan yang kompeten dalam sains Islam telah membawa pergeseran pemahaman kita mengenai sejarah ini. Namun, pendekatan yang terintegrasi terhadap kajian tentang sejarah sains dalam masyarakat Muslim perlu mengatasi beberapa kendala.

Pertama, usaha seperti itu menuntut penelitian saksama atas kegiatan-kegiatan kultural yang berjangkauan luas, meliputi wilayah geografis yang luas, kondisi historis yang berbeda-beda, dan mencakup rentang sekurang-kurangnya tujuh abad.

Di samping itu, sumber-sumber bagi kajian masalah tersebut mencakup, di samping bukti-bukti material, ribuan naskah ilmiah, yang sebagian besar masih belum diperiksa. Melimpahnya bukti yang ada juga menimbulkan sejumlah kesulitan metodologis: survei-survei sebelumnya tentang sejarah sains Islam didasarkan pada sedikit kajian acak tentang tulisan-tulisan saintifik. Sebagian dari kajian-kajian aktual tersebut bermutu tinggi. Ironisnya, kelangkaan bukti-bukti konkret yang bisa diperoleh bagi sarjana-sarjana awal itu tetap mendorong mereka untuk berupaya meliputi semua bidang sains dengan cakupan yang serba meliputi meskipun sering reduktif. Dalam beberapa dasawarsa terakhir, lebih banyak tulisan saintifik telah diperiksa secara kritis, yang memberikan efek ganda, yakni memberikan informasi yang terperinci mengenai bebagai disiplin keilmuan dan menyoroti kekhasan sejarah tiap-tiap disiplin atau bahkan subdisiplin.

Bersambung ke hal 2

Page 1 of 9
12...9Next
Tags: agamaahmad dallalHubungan Islam~SainsIslamsains
Previous Post

Pererat Silaturrahim dan Kekeluargaan, Fakultas Teknik UMSU Laksanakan "Family Day"

Next Post

Majelis Tabligh Gelar Kajian Rutin Perdana Ahad Pagi di Masjid Raya Muhammadiyah H Arman Thaefuri Bumiayu

Related Posts

Ketika Orang-orang Baik Diam!

Kompleksitas Kehidupan dan Tahun Baru

2 Januari 2024
168
Kondisi Otak Saat Shalat (Sebuah Analisis Ilmiah)

Kondisi Otak Saat Shalat (Sebuah Analisis Ilmiah)

8 Agustus 2023
101
Koleksi Kata-kata Mutiara tentang “Sujud”

Koleksi Kata-kata Mutiara tentang “Sujud”

3 Juli 2023
103
Parlemen Setan

Iqbal, Islam dan Barat

23 Juni 2023
470
Agama dan Politik

Agama dan Politik

11 Juni 2023
211

Ini 5 Penemuan Muslim yang Mengubah Dunia

8 Juni 2023
101
Next Post
Majelis Tabligh Gelar Kajian Rutin Perdana Ahad Pagi di Masjid Raya Muhammadiyah H Arman Thaefuri Bumiayu

Majelis Tabligh Gelar Kajian Rutin Perdana Ahad Pagi di Masjid Raya Muhammadiyah H Arman Thaefuri Bumiayu

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

TERDEPAN

  • Tiga Puisi Tentang Nabi Muhammad SAW Karya Taufiq Ismail

    Tiga Puisi Tentang Nabi Muhammad SAW Karya Taufiq Ismail

    50 shares
    Share 20 Tweet 13
  • Said Didu Ingin Belajar kepada Risma Bagaimana Cara Melapor ke Polisi Biar Cepat Ditindaklanjuti

    42 shares
    Share 17 Tweet 11
  • Din Syamsuddin: Kita Sedang Berhadapan dengan Kemungkaran yang Terorganisir

    39 shares
    Share 16 Tweet 10
  • Putuskan Sendiri Pembatalan Haji 2020, DPR Sebut Menag Tidak Tahu Undang-undang

    36 shares
    Share 14 Tweet 9
  • Kisah Dokter Ali Mohamed Zaki, Dipecat Usai Temukan Virus Corona

    36 shares
    Share 14 Tweet 9

© 2019 TAJDID.ID ~ Media Pembaruan & Pencerahan

Anjungan

  • Profil
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Kirim Tulisan
  • Pasang Iklan

Follow Us

No Result
View All Result
  • Liputan
    • Internasional
    • Nasional
    • Daerah
      • Pemko Binjai
    • Pemilu
      • Pilkada
    • Teknologi
    • Olah Raga
    • Sains
  • Gagasan
    • Opini
    • Esai
    • Resensi
  • Gerakan
    • Muhammadiyah
      • PTM/A
      • AUM
      • LazisMu
      • MDMC
      • MCCC
    • ‘Aisyiyah
    • Ortom
      • IPM
      • IMM
      • Pemuda Muhammadiyah
      • Nasyiatul ‘Aisyiyah
      • Hizbul Wathan
      • Tapak Suci
    • Muktamar 49
  • Kajian
    • Keislaman
    • Kebangsaan
    • Kemuhammadiyahan
  • Jambangan
    • Puisi
    • Cerpen
  • Tulisan
    • Pedoman
    • Tilikan
    • Ulasan
    • Percikan
    • MahasiswaMu Menulis
  • Syahdan
  • Ringan
    • Nukilan
    • Kiat
    • Celotehan
  • Jepretan
    • Foto

© 2019 TAJDID.ID ~ Media Pembaruan & Pencerahan

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In