TAJDID.ID~Tapanuli Selatan || Ketua Pimpinan Wilayah Aisyiyah Sumatera Utara (PWA Sumut), Hj. Elynita mengingatkan warga Aisyiyah Tapanuli Selatan sejarah perjuangan tokoh perempuan hebat Prof. Hj. Siti Barorh Baried, tokoh Aisyiyah yang berjuang tanpa lelah meninggikan harkat kaum perempuan. Perjuangan Siti Baroroh Baried tidak hanya di dalam negeri, tapi juga di kancah internasional.
Hj. Elynita menyampaian tentang sejarah Baroroh Baried itu pada kegiatan konsolidasi yang dilakukan PW Aisyiyah Sumatera Utara di Pimpinan Daerah Aisyiyah Tapanuli Selasa, Selasa (18/1) kemarin.
Konsolidasi PW Aisyiyah berlangsung di berbagai daerah mulai dari empat kabupaten di kawasan Tabagsel dan 4 daerah di kawasan Medan, Binjai, Serdang Bedagai dan Deli Serdang.
Baca Juga: Prof Siti Baroroh Baried, Guru Besar Perempuan Pertama di Indonesia
Masih seputar Siti Baroroh Baried yang lahir pada 23 Mei 1925 dan berpulang pada 9 Mei 1999, adalah akademisi dan tokoh perempuan Indonesia yang memiliki banyak jasa untuk mencerdaskan perempuan. Baroroh Baried pernah menjadi Dekan Fakultas Sastra UGM itu adalah pakar sastra Arab dan menjadi guru besar perempuan pertama di Indonesia. Baroroh Baried juga menerima berbagai bintang jasa dari pemerintah.
Perjuangan Baroroh Baried inilah yang diingatkan kembali oleh Ketua PW Aisyiyah Sumatera Utara untuk dijadikan teladan dengan meneruskan spritnya berjihad memajukan anak bangsa melalui pendidikan.
Masih tentang jihad, Hj. Elynita berharap, semua warga Aisyiyah dapat memahami bahwa aktif berorganisasi di persyarikatan Muhammadiyah/Aisyiyah adalah bagian dari ibadah. Contoh baik itu telah dilakukan Aisyiyah di seluruh tanah air, tak terkecuali di Tapanuli Selatan. Ditengah pandemi Covid, Aisyiyah terus berbuat, bekerja bersama memberi bantuan kepada mereka yang sedang terkena musibah, baik karena Covid maupun karena kesulitan ekonomi.
Pada kesempatan itu Wakil ketua PDA Tapanuli Selatan Masriani Siregar menyampaikan apresiasi kepada PW Aisyiyah yang telah menggelar konsolidasi ke Tapanuli Selatan.
”Kita haru dan bangga, PW Aisyiyah hadir ditengah warga Aisyiyah Tapsel. Semangat Ketua PWA Sumut ini perlu contoh dan memberi inpirasi positif kepada kami di daerah,” sebut Masriani Siregar.
Konsolidasi Organisasi yang diselenggarakan PW Aisyiyah Sumut di Tapanuli Selatan berlangsung Gedung Dakwah Aisyiyah, Kampung Marancar, Padang Sidimpuan. Hadir pada konsolidasi ini, Pimpinan Harian PD Aisyiyah Tapsel dan utusan dari tiga cabang dan ranting.
Pada pertemuan itu selain membahas informasi terkini dilingkungan internal dan eksternal, juga dibahas program-program Aisyiyah yang masih tersisa dan harus dilaksanakan hingga menjelang Musywil dan Musyda Aisyiyah di tahun 2023 mendatang.
Untuk itu PW Aisyiyah kembali merefresing pengurus dengan memberikan materi ke adminstrian secara umum serta materi adminitrasi keuangan.
Selain Ketua PW Aisyiyah Hj. Elynita juga ikut serta Sekretaris dan Bendahara PWA SU, Dra. Zubaidah Pohan dan Yuniar R. Yoga SE.
Konsolidasi Aisyiyah Sumut hari ini dilanjutkan di Pimpinan Daerah Aisyiyah Mandailing Natal, Rabu (19/1). (SHd)
