TAJDID.ID~Pasbar || Semangat berbagi dan memberi untuk negeri, terus dikampanyekan dan diupayakan oleh LazisMu Pasaman Barat (Pasbar). Momentum hari libur sekolah dimanfaatkan untuk mewujudkan berbagi kebahagian dengan khitanan massal gratis bagi anak yatim, piatu, kurang mampu dan dhuafa.
Kegitan tersebut merupakan kolaborasi LazizMu, AMPU (Aksi Masyarakat Peduli Ummat), dan AMM/PCPM Luhak Nan duo Pasbar, Selasa 6 April 2021 di Gedung MTS Muhammadiyah Simpang Tiga Pasbar.
Abror Lisman dalam sambutannya menyampaikan, bahwa LazisMu dengan motto berbagi untuk negeri, selalu siap bekerjasama dengan berbagai pihak dalam rangka wujud nyata motto tersebut.
“Hari ini kita berbagi kebahagiaan dengan anak yatim, piatu, kurang mampu dan dhuafa di Simpang tiga Luhak Nan Duo, kami menyampaikan terima kaih kepada MTSM Simpang Tiga, AMPU dan PCPM Luhak Nan Duo. Kegiatan ini bisa kita laksanakan adalah berkat kolaborasi (Kerjasama) kita semua,” ujarnya.
“Kedepan kita perkuat lagi kerjasama untuk aksi-aksi kemanusiaan seperti ini” imbuhnya.
Pada kesempatan acara meriah, namun tetap mengikuti protokol kesehatan itu, ia juga menyampaikan bahwa Lazismu Pasbar telah berkontribusi untuk aksi kemanuasian Palestina dengan total donasi terkumpul dari masyarakat Pasbar sejumlah Rp. 46.149.000 dan sudah disalurkan melalui Lazismu Pusat.
Kepala MTs Muhammadiyah Simpang Tiga, Rahman Hendrik juga memberikan keterangan, bahwa peserta khitanan massal kali ini berjumlah 11 orang terdiri dari anak yatim, piatu dan kurang mampu, terutama yang berdomisli di simpang tiga.
“Kami selaku pihak MTsM dan tuan rumah tempat kegiatan, selalu terbuka dan mempersilahkan kalau masih ada kegiatan yang bisa kita kerjasamakan katanya” jelasnya.
Ia juga menambahkan MTsM Simpang Tiga bukan kali pertama melaksanakan kegiatan seperti ini.
“Pada bulan Juni kemaren kita juga bekerjasama dengan Yayasan Bunda Berbagi, AMPU dalam program Sunat Door To Door, alhamdulillah sukses, kedepan memang kita lebih banyak kegiatan yang bersifat gerakan aksi nyata dalam di tengah-tengah masyarakat,” kataRahman yang juga tokoh PCPM Luhak Nan Duo dan Bendahara PDPM Pasbar tersebut.
Selain mendapatkan pelayanan khitanan gratis, anak-anak juga diberikan bingkisan berupa kain sarung dan lainnnya. Pada acara khitanan Gratis, terlihat juga hadir tokoh AMPU, Romi, Tomi, Sekretaris Lazismu (Erik), Pengawas (Dedi Irham) dan Pemuda Simpang Tiga Pasbar.
Dengan gerakan dan aksi nyata elemen persyarikatan di Pasaman Barat, semoga masyarakat selalu dapat merasakan manfaat keberadaan Muhammadiyah di Pasaman Barat. (*)
Kontributor: Ardinan