• Profil
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Kirim Tulisan
  • Pasang Iklan
Selasa, Juni 17, 2025
TAJDID.ID
  • Liputan
    • Internasional
    • Nasional
    • Daerah
      • Pemko Binjai
    • Pemilu
      • Pilkada
    • Teknologi
    • Olah Raga
    • Sains
  • Gagasan
    • Opini
    • Esai
    • Resensi
  • Gerakan
    • Muhammadiyah
      • PTM/A
      • AUM
      • LazisMu
      • MDMC
      • MCCC
    • ‘Aisyiyah
    • Ortom
      • IPM
      • IMM
      • Pemuda Muhammadiyah
        • KOKAM
      • Nasyiatul ‘Aisyiyah
      • Hizbul Wathan
      • Tapak Suci
    • Muktamar 49
  • Kajian
    • Keislaman
    • Kebangsaan
    • Kemuhammadiyahan
  • Jambangan
    • Puisi
    • Cerpen
  • Tulisan
    • Pedoman
    • Tilikan
    • Ulasan
    • Percikan
    • MahasiswaMu Menulis
  • Syahdan
  • Ringan
    • Nukilan
    • Kiat
    • Celotehan
  • Jepretan
    • Foto
No Result
View All Result
  • Liputan
    • Internasional
    • Nasional
    • Daerah
      • Pemko Binjai
    • Pemilu
      • Pilkada
    • Teknologi
    • Olah Raga
    • Sains
  • Gagasan
    • Opini
    • Esai
    • Resensi
  • Gerakan
    • Muhammadiyah
      • PTM/A
      • AUM
      • LazisMu
      • MDMC
      • MCCC
    • ‘Aisyiyah
    • Ortom
      • IPM
      • IMM
      • Pemuda Muhammadiyah
        • KOKAM
      • Nasyiatul ‘Aisyiyah
      • Hizbul Wathan
      • Tapak Suci
    • Muktamar 49
  • Kajian
    • Keislaman
    • Kebangsaan
    • Kemuhammadiyahan
  • Jambangan
    • Puisi
    • Cerpen
  • Tulisan
    • Pedoman
    • Tilikan
    • Ulasan
    • Percikan
    • MahasiswaMu Menulis
  • Syahdan
  • Ringan
    • Nukilan
    • Kiat
    • Celotehan
  • Jepretan
    • Foto
No Result
View All Result
tajdid.id
No Result
View All Result

Jelang Lebaran, Jagoanku Minta Dibuatkan Kue Bawang

M. Risfan Sihaloho by M. Risfan Sihaloho
2021/05/09
in Opini
0
Jelang Lebaran, Jagoanku Minta Dibuatkan Kue Bawang

Dae Wan.

Bagikan di FacebookBagikan di TwitterBagikan di Whatsapp

Oleh: Dae Wan


Membuat kue bawang jelang Lebaran sudah merupakan tradisi di keluarga kecil kami tak terkecuali hari ini, Sabtu (08/05/2021).

Tiap lebaran, anak-anak selalu bertanya, kapan buat kue bawangnya, Abi/Ummi? Biasanya kami membuat kue bawang sebanyak 3 Kg.

Mumpung Sabtu-Minggu, libur kerja, ku pesan sama istri untuk membeli bahan kue bawang di Pasar Baru Kota Banda Aceh, tadi siang. Tadi jelang sore sudah di giling tinggal di goreng nanti malam selepas taraweh.

Adapun bahan kue bawangnya antara lain, tepung terigu, telur 6 butir, bawang merah, bawang putih, lada, daun seledri, royco, mentega, minyak goreng, air hangat untuk mengadon, tepung tapioka untuk menabur dan lainnya. Bisa juga pakai cabe kalau mau warna kue bawangnya kemerahan.

Sabtu Minggu atau hari libur adalah waktu yang tepat untuk membuat kue bawang di rumah karena kita memiliki bawang waktu luang dan berkonsentrasi menyelesaikannya.

Sehingga sekalipun pandemi Covid-19 di Negeri tercinta, khususnya di Aceh belum berakhir, kita masih bisa tetap produktif walau di rumah saja, khususnya diakhir Bulan Ramadhan 1442 H.

Kue bawang atau biasa juga disebut keripik bawang, walau sederhana namun karena merupakan cemilan kesukaan anak-anak atau keluarga kecil kami, otomatis dengan adanya kue bawang dapat menambah imun positif dalam tubuh untuk mencegah Covid-19.

Tadi sore sebelum berbuka puasa, sengaja ku goreng sekucupnya saja sebagai penambah menu makan anak-anak selepas mereka berbuka puasa dengan kurma dan lainnya.

Yang menarik ketika mereka makan sengaja ku tanyakan pada anak-anak bagaimana rasanya kue bawang tersebut?

Anak pertama ku yang bernama Rais menjawab enak, sementara anak kedua ku yang bernama Ali menjawab, 100.

Suatu kebahagian tersendiri bagi kami bisa menikmati kue bawang jelang lebaran 1442 H walaupun tidak mudik yang penting bisa berkumpul bersama keluarga kecil kami dan tentunya kami akan mudik secara virtual untuk mencegah Covid-19 sesuai dengan program Pemerintah Aceh dan Pemerintah Pusat.

Mari, kita sikapi ketiadaan mudik dan tetap menjaga keluarga dari pandemi Covid-19 dengan IMAN, yaitu beribadah sesuai dengan agama dan kepercayaan masing-masing;

• AMAN, yaitu patuh terhadap protokol kesehatan pencegahan Covid-19, yang sering dikenal dengan istilah 3M, yaitu memakai masker, menjaga jarak dan menghindari kerumunan, serta mencuci tangan
pakai sabun; dan

• IMUN, yaitu istirahat cukup, olahraga teratur, tidak panik, bergembira, dan mengonsumsi makanan bergizi seimbang.

Selamat menyambut Idul Fitri 1442 H. Taqabalallahu Minna Wa Minkum, Mohon Maaf Lahir dan Bathin.

Fastabiqul Khairat dan Salam Tangguh. (*)


Penulis adalah Wakil Ketua PWPM Aceh Bidang Budaya, Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Staf BPBA, Duta 25 Perubahan Perilaku Aceh Satgas Penanganan Covid-19 dan Wakil Sekretaris DPD KNPI Aceh Bidang Penanggulangan Bencana Alam.

Tags: Dae WanKue BawangLebaran
Previous Post

Sisihkan Uang Saku, Kader IMM Asahan-Tanjung Balai Berbagi Puluhan Paket Nasi dan Takjil untuk Buka Puasa

Next Post

IMM dan Lazismu Medan Bantu Anak Yatim dan Dhuafa Beli Baju Lebaran

Related Posts

Diagram Sirekap Mendadak Hilang, YAKIN: Bukti KPU Tidak Siap dan Tidak Profesional untuk Melaksanakan Pemilu

Ribut Soal Pemakaian Mobil Dinas Saat Libur Lebaran, Pengamat: Hanya Masalah Remehtemeh yang Sengaja Dibesar-besarkan

5 April 2024
153
Next Post
IMM dan Lazismu Medan Bantu Anak Yatim dan Dhuafa Beli Baju Lebaran

IMM dan Lazismu Medan Bantu Anak Yatim dan Dhuafa Beli Baju Lebaran

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

TERDEPAN

  • Tiga Puisi Tentang Nabi Muhammad SAW Karya Taufiq Ismail

    Tiga Puisi Tentang Nabi Muhammad SAW Karya Taufiq Ismail

    50 shares
    Share 20 Tweet 13
  • Said Didu Ingin Belajar kepada Risma Bagaimana Cara Melapor ke Polisi Biar Cepat Ditindaklanjuti

    42 shares
    Share 17 Tweet 11
  • Din Syamsuddin: Kita Sedang Berhadapan dengan Kemungkaran yang Terorganisir

    39 shares
    Share 16 Tweet 10
  • Putuskan Sendiri Pembatalan Haji 2020, DPR Sebut Menag Tidak Tahu Undang-undang

    36 shares
    Share 14 Tweet 9
  • Kisah Dokter Ali Mohamed Zaki, Dipecat Usai Temukan Virus Corona

    36 shares
    Share 14 Tweet 9

© 2019 TAJDID.ID ~ Media Pembaruan & Pencerahan

Anjungan

  • Profil
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Kirim Tulisan
  • Pasang Iklan

Follow Us

No Result
View All Result
  • Liputan
    • Internasional
    • Nasional
    • Daerah
      • Pemko Binjai
    • Pemilu
      • Pilkada
    • Teknologi
    • Olah Raga
    • Sains
  • Gagasan
    • Opini
    • Esai
    • Resensi
  • Gerakan
    • Muhammadiyah
      • PTM/A
      • AUM
      • LazisMu
      • MDMC
      • MCCC
    • ‘Aisyiyah
    • Ortom
      • IPM
      • IMM
      • Pemuda Muhammadiyah
      • Nasyiatul ‘Aisyiyah
      • Hizbul Wathan
      • Tapak Suci
    • Muktamar 49
  • Kajian
    • Keislaman
    • Kebangsaan
    • Kemuhammadiyahan
  • Jambangan
    • Puisi
    • Cerpen
  • Tulisan
    • Pedoman
    • Tilikan
    • Ulasan
    • Percikan
    • MahasiswaMu Menulis
  • Syahdan
  • Ringan
    • Nukilan
    • Kiat
    • Celotehan
  • Jepretan
    • Foto

© 2019 TAJDID.ID ~ Media Pembaruan & Pencerahan

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In