TAJDID.ID~Medan || Komunitas Debat Hukum (KDH) Fakultas Hukum UMSU menggelar pelantikan dan serah terima jabatan pengurus, di Aula Fakultas Hukum UMSU, Rabu (21/4).
Dekan Fakultas Hukum UMSU Dr. Ida Hanifah, S.H., M.H yang diwakili oleh Wakil Dekan III Dr. Zainuddin, S.H., M.H dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada Syifa Amali selaku ketua KDH-FH yang sudah demisioner.
“Terima kasih atas dedikasinya selama ini yang telah banyak menoreh prestasi baik ditingkat Lokal maupun Nasional,”ujar Zainuddin.
Ia juga mengucapkan selamat kepada Aditia Ashari Sembiring selaku Ketua yang baru beserta seluruh pengurus yang baru saja dilantik.
Zainuddin berpesan agar terus belajar dan mengembangkan potensi diri. Menurutnya, paling tidak ada 2 kesuksesan yang harus raih selama perkuliahan, yakni sukses akademik dan sukses organisasi.
“Pertama, harus sukses akademik, karena itulah yang menjadi tugas utama kalian ketika pertama sekali mendaftarkan diri di Fakultas Hukum UMSU, kesuksesan akademik ini akan terlihat dari kualitas keilmuan kalian yang dibuktikan dengan nilai yang bagus. Bayangkan bagimana bahagianya orang tua ketika mendengar anaknya memperoleh nilai yang tinggi dibangku perkuliahan, apalagi sampai dapat memperoleh beasiswa, pasti akan menjadi kebanggaan tersendiri,” sebut Zainuddin.
“Kesuksesan akademik ini juga harus mampu dibuktikan dengan perubahan prilaku yang selama ini mungkin belum baik menjadi baik, dari yang tak punya tata krama menjadi anak yang beretika, atau dengan kata lain, dibuktikan dengan kecerdasan intelektual dan kecerdasan emosional,” imbuhnya.
Kedua, lanjut Zainuddin, kader-kader KDH Fakultas Hukum UMSU juga harus sukses organisasi.
“Alhamdulillah hari ini kalian baru dilantik menjadi pengurus Komunitas Debat Hukum Fakultas Hukum UMSU. Ini merupakan lompatan yang bagus, satu langkah lebih maju dari mahasiswa pada umumnya, karena di komunitas ini, peningkatan kualitas pengetahuan dan pengalaman akan banyak kalian rasakan. Akan tetapi juga harus di ingat bahwa, jangan jadikan organisasi ini sebagai tujuan, tapi jadikanlah sebagai alat untuk mencapai tujuan utama yakni sukses akademik,” pesannya. (*)