TAJDID.ID-Sipirok || Pendaftaran pasangan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Tapanuli Selatan tahun 2020 oleh telah selesai dilaksanakan
Karena itu, Koordinator Daerah Jaringan Pendidikan Pemilih Untuk Rakyat (KORDA JPPR) Kabupaten Tapanuli Selatan mengajak seluruh Organisasi Kemasyarakatan dan Kepemudaan agar terlibat aktif memberikan pendidikan pemilih untuk rakyat
“Potensi calon tunggal di Pilkada Tapsel dinilai sudah tidak ada, dengan demikian demokrasi menentukan nahkoda Tapsel kedepan diharapkan lebih bergembira dan cerdas,” Jelas Korda JPPR Tapsel, Irpan Adi Saputra Rambe, S.Sos kepada wartawan Kamis (10/9/2020)
Pihaknya juga mendorong KPU Tapsel lebih update memberikan informasi yang tidak hanya bersifat teknis, namun harus dibarengi narasi pencerdasan kepada rakyat sebagai pemilih
“Divisi Teknis KPU Sumut mengatakan ada Bacalon di Tapsel yang positif covid-19, kita harapkan info ini tidak berakhir nuansa negatif di masyarakat, nah sebelum itu terjadi, baik peserta dan penyelenggara pilkada harus memberikan narasi yang bijak untuk publik,” tegas Irpan
Korda JPPR mengapresiasi kinerja KPU Tapsel mulai dari tahapan Pilkada sampai kepada proses pendaftaran, namun pihaknya juga memiliki catatan kejanggalan pada hari terakhir pendaftaran Paslon bakal calon bupati dan wakil bupati pada minggu, 6 September 2020 lalu
“Penerapan jaga jarak terhadap pengunjung di KPU Tapsel dan penyediaan cuci tangan dinilai belum maksimal, padahal penerapan protokol kesehatan hal yang tidak bisa dipisahkan dari suksesnya Pilkada Tapsel 2020,” bebernya
Secara khusus, JPPR Tapsel mengajak elemen masyarakat, sahabat pers dan pihak terkait bersama-sama menghadirkan Pilkada cerdas di Tapanuli Selatan.
“Mari kita berikan informasi yang cerdas kepada rakyat, agar rakyat sebagai pengguna hak suara bersikap cerdas, bijak dan bersemangat,” tutup Irpan. (*)
Liputan: Rizki Azizan
