TAJDID.ID-Medan || Wakil Ketua PW Pemuda Muhammadiyah Sumatera Utara Dedek Gultom mengatakan, bahwa terkait kehadiran Wakil Ketua umum DPP Hipmi Bobby Nastion ke Medan Zoo tanggal 5 juli 2020 seharusnya tidak menjadi polemik.
“Sebab Medan Zoo itu milik publik. Jadi siapa saja boleh hadir termasuk Bobby,” kata Dedek Gultom.
Apalagi, kata Dedek, Dirut PD Pembangun sudah mengklarifikasi bahwa kehadiran Bobby ke Medan Zoo natural saja ingin berwisata tanpa ada undangan khusus.
“Jikapun iya, Bobby diundang khusus, memang salahnya dimana? Justru itu kami nilai sebagai langkah strategis dan maju. Sebagai tempat wisata yang butuh perhatian, dirut PD pembangunan mesti rajin mengundang pengusaha termasuk bobi agar mau berinvestasi untuk pengembangan Medan Zoo,” lanjut Dedek.
Terkait ketidakhadiran PLT Walikota Medan, lanjut Dedek, justru malah bagus. Karena dengan demikian Putrama al-Khairi malah justru terlihat mampu menjaga kepercayaan publik untuk tetap menjamin netralitas dan indepensinya selaku dirut BUMD di kota Medan.
Sebagaimana yang dipahami bersama, kata Dedek, bahwa dalam setiap momentum pemilihan kepala daerah, BUMD dan ASN kerap selalu dipersepsikan publik sebagai “mainan” incumbent.
“Walau kami yakin bahwa maksud pak dirut juga tidak demikian. Karena pilkada masih lama. Sampai kini bahkan belum ada satu orangpun yang berhak disebut sebagai calon walikota karena KPU Medan belum menetapkan calon,” pungkas Dedek. (*)