TAJDID.ID-Ternate || Pasca gempa yang mengguncang Maluku Utara dan Sulawesi Utara, rupanya terdapat kerusakan rumah di Kecamatan Batang Dua, Kota Ternate.
Dilaporkan 17 Rumah dan Tiga Gereja rusak, pasca gempabumi 7,1 skala richter (SR) Jumat (15/11/2019) dini hari di Kota Ternate dan Jailolo.
Direktur LSM Rorano Maluku Utara, Asghar Saleh dalam keterangan persnya, Jumat (15/11/2019) mengatakan, ada tambahan rumah yang alami keretakan. Di Mayau ada 5 rumah yang retak yakni milik Arloni Namoua, Hopni Makaandung, Robinson Arnyanyi, Alexander Salu, Aswin Salu.
Sementara untuk desa Bido terdapat dua rumah yakni milik Demianus Tuanger, dan Alpius Pagama. Sedangkan desa Lelewi rumah milik Yermias Rajalahu. Adapun satu gereja baru milik GPM Elfata Mayau.
Dengan demikian sampe siang ini korban luka-luka berjumlah 2 orang, rumah rusak ringan 5 unit, rumah retak 12 unit, dan gereja rusak ringan 3 unit.
“Warga beraktifitas normal tapi malam akan kembali ke pengungsian di lokasi yang tinggi untuk antisipasi. Sedangkan Kondisi Tifure aman tidak terdampak gempa,” kata Asghar. (*)
Liputan: Jumar Mafoloi