TAJDID.ID-Malang || Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Haedar Nashir mengungkapkan, bahwa Muhammadiyah telah menyumbangkan 600.000 mahasiswa diseluruh Perguruan Tinggi Muhammadiyah (PTM) atau sekitar 10% dari total mahasiswa di Indonesia.
Sebagai bagian dari persyarikatan, Haedar, mahasiswa Muhammadiyah harus menjadi anak-anak bangsa dan generasi umat yang berkarakter mulia.
“Orang-orang sukses, orang-orang yang diukir peran sejarahnya dalam perjalanan peradaban bangsa adalah orang-orang yang punya karakter jujur, terpercaya, kuat kemauan, dan berperilaku mulia,” ujar Haedar di hadapan 7 ribu mahasiswa baru UMM Malang, yang mengikuti Pengenalan Studi Mahasiswa Baru (Pesmaba), pada Senin (2/9) di Dome UMM.
Lebih lanjut dijelaskannya, setinggi-tingi orang berilmu tidak akan ada maknanya jika ilmu itu tidak diamalkan dan mencerahkan semesta. Ilmu tidak mengajarkan orang berada di Menara Gading.
Haedar mengajak mahasiswa untuk melihat keteladanan tokoh-tokoh bangsa, betapapun ilmunya tinggi, tetapi mereka berkhidmat sepenuh jiwaraga untuk umat dan bangsa.
“Mereka bersahaja dan bukan tokoh-tokoh demam panggung yang haus citra minus keteladanan dan karya nyata,” kata Haedar. (*)