TAJDID.ID-Banda Aceh || Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda Muhammadiyah (KOKAM) Markas Wilayah Aceh, mendukung upaya yang telah dilakukan oleh Pemerintah Aceh dalam percepatan pencegahan Covid-19 di Aceh.
Komandan Wilayah KOKAM Aceh, Dae Wan mengatakan sejak awal terjadi pandemi Covid-19 di Wuhan China, Pemerintah Aceh telah mengambil langkah-langkah percepatan pencegahan diawali dengan mengirim biaya hidup bagi mereka sampai ke memulangkan mahasiswa di Wuhan, China awal Januari 2020 lalu.
“Kemudian sempat memberlakukan jam malam dan mengeluarkan imbauan bersama Forkopimda Aceh, sehingga sampai Juni 2020 tercatat Aceh berhasil melandaikan kurva Covid-19,” ujarnya.
Dae Wan menuturkan, KOKAM Markas Wilayah Aceh sendiri pernah pernah melakukan sosialisasi pencegahan Covid-19 melalui pembagian masker dan brosur di simpang 5 Kota Banda Aceh pada tanggal 17 Mei 2020 lalu.
Seiring dengan meningkatnya pandemi Covid-19 di Aceh sejak Juli sampai saat ini, Dae Wan mengatakan, Pemerintah Aceh kemudian mengkampanyekan Gebrak Masker Aceh (GEMA) sebanyak 1 juta lembar yang didistribusikan sampai ke seluruh Gampong di Aceh.
Sebelumnya, lanjut Dae Wan, kampanye menggunakan masker kain juga telah dilakukan oleh Pemerintah Aceh beberapa bulan lalu.
“Hal ini merupakan bagian dari kepedulian dan wujud kehadiran Pemerintah membantu masyarakat di tengah pandemi Covid-19,” kata Dae wan..
Dae Wan menjelaskan, Gebrak Masker Aceh, tidak sebatas membagikan masker sebanyak 1 juta masker pemberian Presiden Republik Indonesia dalam rangka mencegah Covid-19 tapi juga disertai dengan kegiatan sosialisasi pencegahan covid-19 yaitu melalui khutbah Jum’at di seluruh masjid di Aceh, pemasangan baliho/spanduk, pembagian brosur dan lainnya.
Oleh karenanya KOKAM Markas Wilayah Aceh, mengimbau KOKAM Markas Daerah se Aceh untuk ikut mensukseskan Gebrak Masker Aceh yang dilaksanakan oleh Pemerintah Aceh yang melibatkan Pemerintah Kabupaten/Kota dan para relawan sehingga masyarakat Aceh dapat terhindar dari pandemi Covid-19 dengan senantiasa melaksanakan protokol kesehatan dengan memakai masker, menjaga jarak, memeriksa suhu tubuh dan mencuci tangan.
“Semoga kegiatan pencegahan Covid-19 di Aceh menjadi perhatian sekaligus ikhtiar bersama kita dimulai dari level keluarga di rumah. Ingat Covid, Ingat Masker!,” tutupnya. (*)
Liputan: Agusnaidi B
