TAJDID.ID~Medan || Program Studi Ilmu Komunikasi (Prodi IKO) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (FISIP UMSU) dan Program S2 Magister Ilmu Komunikasi (MIKOM) Pascasarjana UMSU bekerja sama dengan Lembaga Kantor Berita Nasional (LKBN) ANTARA Biro Sumatera Utara menggelar Focus Group Discussion (FGD) di kampus UMSU, Jalan Mukhtar Basri Medan, Rabu (19/11). Kegiatan yang juga didukung Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) RI ini mengangkat tema: “Masa Depan LKBN ANTARA: Sinergi Strategis untuk Penguatan Ekosistem Media Nasional”.
Selain mendatangkan peserta dari Kementerian Komdigi RI, Dinas Kominfo Sumut, akademisi, dan penggiat media, kegiatan FGD ini juga dihadiri perwakilan dan pengelola beberapa media cetak, media online, dan radio yang ada di Sumatera Utara, seperti dari Harian Waspada, Harian Mimbar Umum, Harian Orbit, Waspada.id, Medanbisnisdaily.com, dan Voks FM Medan.
Narasumber dalam kegiatan ini antara M. Taufik Hidayat dar Komdigi RI sekaligus Tim Verifikasi PSO, Kabiro Antara Sumut Irwan Arfa, Redaktur Pelaksana III Antara Suryato, Kabid IKP Diskominfo Sumut Porman Mahulae, dan Dosen Prodi IKO FISIP UMSU Dr. Ribut Priadi.
“Kami memang sengaja mengajak kampus, dalam hal ini Prodi Komunikasi FISIP UMSU untuk bermitra. Kegiatan FGD ini kita rancang sedemikian rupa dengan tema yang relevan dan harapannya nanti akan muncul ide pemikiran terkait penguatan media nasional, termasuk untuk LKBN Antara,” ujar Irwan Arfa, Kepala LKBN ANTARA Biro Sumatera Utara ketika pertemuan dengan pimpinan Prodi IKO dan Dekanat FISIP UMSU.
FISIP UMSU dan terkhusus Prodi IKO menyambut positif kegiatan ini. “FGD seperti ini akan sangat bermanfaat dalam mengembangan ekosistem media. Kami di Prodi IKO tentu ikut juga bertanggung jawab untuk penguatan ekositem media tersebut. Mudah-mudahan kerja sama FGD jadi salah satu bagian dari kontribusi kami,” ujar Akhyar Anshori, Ketua Prodi IKO.
Dekan FISIP UMSU Arifin Saleh menyampaikan kerja sama antara FISIP UMSU dengan LKBN Antara Sumut sudah berlangsung lama. Kerja sama tersebut sudah dituangkan melalui MoU dan hingga kini kerja sama terus berlanjut. “Kegiatan FGD ini salah satu implementasi dari kerja sama tersebut. Mudah-mudahan terus berlanjut dan berdampak untuk kedua lembaga,” ujarnya. (*)






