• Setup menu at Appearance » Menus and assign menu to Top Bar Navigation
Rabu, Juli 16, 2025
TAJDID.ID
  • Liputan
    • Internasional
    • Nasional
    • Daerah
      • Pemko Binjai
    • Pemilu
      • Pilkada
    • Teknologi
    • Olah Raga
    • Sains
  • Gagasan
    • Opini
    • Esai
    • Resensi
  • Gerakan
    • Muhammadiyah
      • PTM/A
      • AUM
      • LazisMu
      • MDMC
      • MCCC
    • ‘Aisyiyah
    • Ortom
      • IPM
      • IMM
      • Pemuda Muhammadiyah
        • KOKAM
      • Nasyiatul ‘Aisyiyah
      • Hizbul Wathan
      • Tapak Suci
    • Muktamar 49
  • Kajian
    • Keislaman
    • Kebangsaan
    • Kemuhammadiyahan
  • Jambangan
    • Puisi
    • Cerpen
  • Tulisan
    • Pedoman
    • Tilikan
    • Ulasan
    • Percikan
    • MahasiswaMu Menulis
  • Syahdan
  • Ringan
    • Nukilan
    • Kiat
    • Celotehan
  • Jepretan
    • Foto
No Result
View All Result
  • Liputan
    • Internasional
    • Nasional
    • Daerah
      • Pemko Binjai
    • Pemilu
      • Pilkada
    • Teknologi
    • Olah Raga
    • Sains
  • Gagasan
    • Opini
    • Esai
    • Resensi
  • Gerakan
    • Muhammadiyah
      • PTM/A
      • AUM
      • LazisMu
      • MDMC
      • MCCC
    • ‘Aisyiyah
    • Ortom
      • IPM
      • IMM
      • Pemuda Muhammadiyah
        • KOKAM
      • Nasyiatul ‘Aisyiyah
      • Hizbul Wathan
      • Tapak Suci
    • Muktamar 49
  • Kajian
    • Keislaman
    • Kebangsaan
    • Kemuhammadiyahan
  • Jambangan
    • Puisi
    • Cerpen
  • Tulisan
    • Pedoman
    • Tilikan
    • Ulasan
    • Percikan
    • MahasiswaMu Menulis
  • Syahdan
  • Ringan
    • Nukilan
    • Kiat
    • Celotehan
  • Jepretan
    • Foto
No Result
View All Result
tajdid.id
No Result
View All Result

Ketum PP Muhammadiyah Semangati Timnas: Kalah, Masih Ada Asa

M. Risfan Sihaloho by M. Risfan Sihaloho
2024/05/03
in Internasional, Muhammadiyah, Nasional, Olah Raga
0
Bagikan di FacebookBagikan di TwitterBagikan di Whatsapp

TAJDID.ID~Yogyakarta || Kesebelasan Indonesia U-23 semalam kalah dari Irak 1-2 untuk memperebutkan posisi tiga besar guna melaju ke Olimpiade 2024. Meski kalah, Indonesia masih punya peluang terakhir kesempatan lolos ke Paris lewat pertandingan Playoff lawan Wakil Afrika Guinea pada 9 Mei mendatang.

“Semoga menang, sehingga kekecewaan beruntun di Qatar ini dapat terobati,” harap Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir pada Jumat (3/5) di Yogyakarta.

Haedar mengatakan, meskipun kontra Guinea misalkan kalah, jangan terlalu kecewa. Itulah perjuangan sepakbola sebagaimana berjuang dalam dinamika hidup lainnya.

“Hal yang pasti, Rizky dan kawan-kawan telah bermain hebat hingga kalah tipis lawan Irak di extra-time. Luar biasa. Kita bangga menontonnya,” ucap Haedar.

Menang dan kalah adalah bagian dari kontestasi. Politik pun demikian. Jangan larut meratapi kekalahan, sebaliknya jangan jumawa kala menang.

“Sikapi semua dengan tengahan, disertai semangat berjuang memperbaiki diri secara optimal disertai ikhtiar plus tawakal,” imbuh Haedar.

Haedar juga mengatakan untuk coba belajar pada kekalahan negara-negara paling jago dalam sepakbola di kejuaraan dunia. Belanda yang bertaburan bintang kala itu seperti Johan Cruyff, Johan Neeskens, Van Basten, Ruud Gullit, Frank Rijkaard sampai dua kali gagal di final Piala Dunia di Jerman tahun 1974 serta di Meksiko tahun 1978.

“Itali sang juara dunia empat kali bahkan tragis. Tim Azuri bertabur bintang itu pernah gagal tiga kali melaju ke Piala Dinia. Pada Piala Dunia 2018 di Rusia, Italia gagal lolos setelah kalah oleh Swedia. Tahun 2022 bahkan gagal mengenaskan setelah dikalahkan negara kecil Makedonia Utara 1-0 di semi-final play-off Path C zona Eropa. Jauh sebelumnya, tahun 1958 ketika Brasil juara dunia di Swedia, Itali juga gagal lolos dikalahkan Irlandia Utara kala itu,” papar Haedar.

Hebatnya Brasil sang juara dunia lima kali? Kini Brasil berada di ujung tanduk, terancam nasibnya melaju ke Piala Dunia 2026. Posisi sementara negeri Samba itu di urutan ketujuh kualifikasi zona CONMEBOL. Memang masih ada pertandingan lain, kans-nya masih terbuka. “Tapi, kesebelasan terhebat di dunia itu justru nasibnya tertatih-tatih. Padahal rival abadinya Argentina nyaman kedinginan di puncak klasmen,” ungkap Haedar.

Itulah dunia sepakbola. Sebagaimana ruang kehidupan pada umumnya, penuh warna dan dinamika.

“Kalah dan menang biasa, sikapi dengan kesungguhan tapi wajar dan tengahan. Tidak usah berlebihan. Tetaplah berjuang gigih. Jangan patah arang dan harapan. Ayo Garuda Muda, masih ada asa di Paris!,” tutup Haedar. (*)

Tags: Haedar NasirTimnas U-23
Previous Post

Kembali Rebut 3 Poin, PSHW UMY Pertahankan Ritme Permainan

Next Post

UMY dan UM Buton Kolaborasi Kembangkan Penulisan Digital Bagi Mahasiswa

Related Posts

Ngampus Lagi Usai Laga Piala Asia U-23, Rizky Ridho Terima Bonus dari Rektor UM Surabaya

Ngampus Lagi Usai Laga Piala Asia U-23, Rizky Ridho Terima Bonus dari Rektor UM Surabaya

17 Mei 2024
186
PD Pemuda Muhammadiyah Deli Serdang Apresiasi Pemain Timnas U-23, Muhammad Ragil

PD Pemuda Muhammadiyah Deli Serdang Apresiasi Pemain Timnas U-23, Muhammad Ragil

6 September 2023
208
Haedar Nashir: Pemahaman yang Anggap Muhammadiyah Gerakan Purifikasi Agama adalah Kesalahan Sejarah

Haedar Nashir: Pemahaman yang Anggap Muhammadiyah Gerakan Purifikasi Agama adalah Kesalahan Sejarah

3 Mei 2021
303
Muhammadiyah dan Perjuangan Kebangsaan

Muhammadiyah dan Perjuangan Kebangsaan

20 Agustus 2020
494
Next Post
UMY dan UM Buton Kolaborasi Kembangkan Penulisan Digital Bagi Mahasiswa

UMY dan UM Buton Kolaborasi Kembangkan Penulisan Digital Bagi Mahasiswa

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

TERDEPAN

  • Tiga Puisi Tentang Nabi Muhammad SAW Karya Taufiq Ismail

    Tiga Puisi Tentang Nabi Muhammad SAW Karya Taufiq Ismail

    50 shares
    Share 20 Tweet 13
  • Said Didu Ingin Belajar kepada Risma Bagaimana Cara Melapor ke Polisi Biar Cepat Ditindaklanjuti

    42 shares
    Share 17 Tweet 11
  • Din Syamsuddin: Kita Sedang Berhadapan dengan Kemungkaran yang Terorganisir

    39 shares
    Share 16 Tweet 10
  • Putuskan Sendiri Pembatalan Haji 2020, DPR Sebut Menag Tidak Tahu Undang-undang

    36 shares
    Share 14 Tweet 9
  • Kisah Dokter Ali Mohamed Zaki, Dipecat Usai Temukan Virus Corona

    36 shares
    Share 14 Tweet 9

© 2019 TAJDID.ID ~ Media Pembaruan & Pencerahan

Anjungan

  • Profil
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Kirim Tulisan
  • Pasang Iklan

Follow Us

No Result
View All Result
  • Liputan
    • Internasional
    • Nasional
    • Daerah
      • Pemko Binjai
    • Pemilu
      • Pilkada
    • Teknologi
    • Olah Raga
    • Sains
  • Gagasan
    • Opini
    • Esai
    • Resensi
  • Gerakan
    • Muhammadiyah
      • PTM/A
      • AUM
      • LazisMu
      • MDMC
      • MCCC
    • ‘Aisyiyah
    • Ortom
      • IPM
      • IMM
      • Pemuda Muhammadiyah
      • Nasyiatul ‘Aisyiyah
      • Hizbul Wathan
      • Tapak Suci
    • Muktamar 49
  • Kajian
    • Keislaman
    • Kebangsaan
    • Kemuhammadiyahan
  • Jambangan
    • Puisi
    • Cerpen
  • Tulisan
    • Pedoman
    • Tilikan
    • Ulasan
    • Percikan
    • MahasiswaMu Menulis
  • Syahdan
  • Ringan
    • Nukilan
    • Kiat
    • Celotehan
  • Jepretan
    • Foto

© 2019 TAJDID.ID ~ Media Pembaruan & Pencerahan

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In