TAJDID.ID~Ponorogo || Kemajuan media digital adalah peluang untuk penyebaran konten dakwah. Siapapun bisa membuat konten yang tersebar ke publik. Konten dalam format teks, gambar, audio, dan video.
Kondisi inilah yang mendasari Majelis Pustaka, Informasi, dan Digitalisasi Pimpinan (MPID) Daerah Muhammadiyah (PDM) Ponorogo menggelar workshop bertajuk Mencerahkan Jagad Maya, Mencetak Kader Digital Muhammadiyah Ponorogo. Workshop digelar di Universitas Muhammadiyah Ponorogo, diikuti pengelola media digital dan media sosial amal usaha Muhammadiyah se-Ponorogo, pada Sabtu (11/11/23).
“Tujuan pelatihan ini adalah menceta kader digital Muhammadiyah, kami harapkan ke depan ada pejuang digital Muhammadiyah,” ujar Bambang Wahrudin wakil ketua PDM Ponorogo yang membidangi MPID.
Bambang menyatakan setelah workshop peserta diharapkan terus aktif membuat konten dakwah. Workshop diisi oleh Ayu Wulansari dan Ayub Dwi Anggoro dari Universitas Muhammadiyah Ponorogo, serta Fajar Junaedi dari Universitas Muhammadiyah Yoggyakarta.
Dalam pemaparannya Ayub Dwi Anggoro menyebutkan peran penting media sosial. “Media sosial dari amal usaha Muhammadiyah dan pimpinan Persyarikatan di Ponorogo ke depan harus dikelola profesional dengan perencanaan konten yang terukur,” jelasnya. (FJ)