TAJDID.ID || FIFA mengumumkan pemain sepak bola Maroko Nouhaila Benzina sebagai pesepakbola Muslimah berhijab satu-satunya yang tampil di pentas Piala Dunia Wanita 2023 di Australia dan Selandia Baru.
Dalam sebuah posting di Twitter, badan sepak bola mengatakan partisipasi Benzina akan memecahkan hambatan ketabuan perempuan berhijab tampil di panggung global.
“Nouhaila Benzina akan mengukir sejarah di Piala Dunia Wanita FIFA di Australia dan Selandia Baru 2023. Bintang Maroko itu akan menjadi pemain pertama yang bertanding di turnamen itu dengan mengenakan hijab,” cuit FIFA.
Baca juga: Ukir Sejarah, Heba Saadieh jadi Wasit Berhijab Pertama di Piala Dunia Wanita
Pesepakbola berusia 25 tahun yang juga bermain untuk Moroccan Royal Army Football Club (FAR) itu bergabung dengan timnas pada 2018.
Menjadi satu-satunya yang berhijab dari 736 pemain, Benzina telah menerima pujian dan pujian dari seluruh dunia.
Reach Women’s Football men-tweet, “Luar biasa melihat lebih banyak sejarah dibuat di Piala Dunia Wanita tahun ini dalam bentuk pesepakbola Maroko Nouhaila Benzina mengenakan jilbab untuk pertama kalinya.”
SHE score bangers menambahkan, “Nouhaila Benzina yang berusia 25 tahun untuk Atlas Lionesses akan menjadi satu-satunya atlet Hijabi dari 736 pemain yang berpartisipasi di Piala Dunia Wanita 2023.
Partisipasi Maroko adalah yang pertama dari kawasan MENA. Bangsa dan para pemain menginspirasi lebih dari yang bisa dibayangkan.
Pengundian turnamen menempatkan Maroko di Grup H, bersama Kolombia, Korea Selatan, dan Jerman. Maroko akan memulai kampanye mereka melawan Jerman pada 24 Juli. (*)