TAJDID.ID~Kepayang || Siswa-siswi MBS Al-Manar Kepayang, Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan, berhasil meraih 2 Silver Medal dan 1 Bronze Medal di International Invention Competition For Young Moslem Scientists (IICYMS 2023) yang dilaksanakan oleh Indonesian Young Scientist Association (IYSA). Kompetisi dilaksanakan secara Hybrid System (Offline dan Online), Selasa (23/5/2023).
IYSA menyelenggarakan IICYMS 2023 untuk tingkat Elementary, Secondary dan University dengan 8 pilihan kategori yaitu Pure Science (Math, Bio, Physic and Chemistry), Life Science, Mechanical and Electrical Engineering, Computer Science, Enveromental Science, Social Science, Science in Islam and Education.
Dua tim peneliti belia SMP Islam Al-Manar meraih 2 Silver medal dan 1 tim peneliti belia MAS Al-Manar meraih Bronze Medal.
Berikut merupakan kategori dan tim yang memperoleh Silver Medal dan Bronze Medal.
Silver Medal Kategori Mechanical and Electrical Engineering
1. Luki Setiawan Kelas 8-A
2. Muhammad Chaer El Azzam kelas 8-A
3. Yulistiya Dwi Utomo kelas 8-A
4. Irfan Kurniawan Kelas 8-A
5. Hasim gustama Kelas 8-A
Silver Medal Kategori Social Science
1. Elma Asmarani hamid Kelas 9-B
2. Sofie Eno Kurnianti kelas 9-B
3. Adzkia Afifah Efendi Kelas 8-B
4. Rahma Aulia Usna Kelas 8-B
5. Zelsa Qurata A’yun Kelas 8-B
Broze Medal Kategori Social Science
1. Aldo Nur Fuadi Kelas X-A Keagamaan
2. Muhammad Tito rusmanto Kelas XI-A IPA
3. Muhammad Ibnu fadillah kelas XI-A IPA
4. Arya Saputra Kelas XI-A IPA
Mereka mempresentasikan hasil karya penelitiannya dihadapan juri dengan menggunakan bahasa inggris dan tanya jawab menggunakan bahasa inggris.
Jumlah peserta yang mendaftar pada even ini sebanyak 321 team dari 14 negara seperti Indonesia, Malaysia, Singapore, Turkey, Philippines, Palestine, Thailand, Lebanon, Macau, Vietnam, Iran, Kazakhtan, Tunisia dan taiwan.
Direktur MBS Al-Manar Ali Ashari, Lc memberikan apresiasi terhadap ke 3 tim. “Hal ini menunjukkan bahwa anak pesantren memiliki kompetensi luar biasa di luar bidang keagamaan. “Tetap rendah hati, giat belajar, giat berlatih, hormati orang tua dan guru,” pesannya. (*)
Kontributor: Yulian Sahri
