TAJDID.ID~Tuban || Untuk kesekian kalinya Rumah Sakit Muhammadiyah Tuban menggelar Simulasi dalam penanganan tanggap bencana dan antisipasi kebakaran. Simulasi ini ditujukan untuk melatih kesiapsiagaan rumah sakit dalam mengahadapi situasi darurat.
Kegiatan ini dilaksanakan pada Rabu, (19/10/2022) dipimpin langsung oleh direktur Rumah sakit, dr. Yenie Surveyanti dan melibatkan manajemen, staf, perawat, dokter, dan tenaga kesehatan. Simulasi dibuat sedemikian rupa sehingga tampak seperti riil bencana
Simulasi ini dimaksudkan untuk meningkatkan kemampuan dan responsibilitas seluruh civitas Rumah Sakit Muhammadiyah Tuban dalam upaya penanggulangan kejadian bencana melalui aktivasi kode bahaya.
Selain itu, simulasi ini juga sebagai upaya kesiapsiagaan dan tanggap darurat penanggulangan bencana yang sewaktu-waktu bisa terjadi di Amal Usaha Muhammadiyah Tuban itu.
Direktur Rumah Sakit Muhammadiyah Tuban, dr. Yenny Surveyanti menuturkan, simulasi tanggap bencana merupakan kegiatan rutin dilakukan.
“Simulasi ini untuk mengetahui sejauh mana evakuasi saat bencana dan mengevaluasi sarana prasarana penanggulangan bencana yang kita miliki,”tuturnya.
Dalam pengamatannya secarah keseluruhan, semua tim telah berkerja sama dengan baik. Sekenario yang telah disusun, dijalankan dengan baik pula.
Namun menurutyanya ada PR penting bagi manajemen rumah sakit terkait pemenuhan kelengkapan sarana dan prasarana tanggap bencanaan.
Ia mengatakan, demi meningkatkan keterampilan dalam tanggap bencana, manajemen rumah sakit akan menggandeng MDMC dan pihak lainnya.
Harapannya jika sewaktu-waktu terjadi bencana maka semua civitas cepat tanggap dan siaga serta paham dengan perannya masing-masing. (*)
Kontributor: Iwan Abdul Gani.