• Setup menu at Appearance » Menus and assign menu to Top Bar Navigation
Rabu, Juli 16, 2025
TAJDID.ID
  • Liputan
    • Internasional
    • Nasional
    • Daerah
      • Pemko Binjai
    • Pemilu
      • Pilkada
    • Teknologi
    • Olah Raga
    • Sains
  • Gagasan
    • Opini
    • Esai
    • Resensi
  • Gerakan
    • Muhammadiyah
      • PTM/A
      • AUM
      • LazisMu
      • MDMC
      • MCCC
    • ‘Aisyiyah
    • Ortom
      • IPM
      • IMM
      • Pemuda Muhammadiyah
        • KOKAM
      • Nasyiatul ‘Aisyiyah
      • Hizbul Wathan
      • Tapak Suci
    • Muktamar 49
  • Kajian
    • Keislaman
    • Kebangsaan
    • Kemuhammadiyahan
  • Jambangan
    • Puisi
    • Cerpen
  • Tulisan
    • Pedoman
    • Tilikan
    • Ulasan
    • Percikan
    • MahasiswaMu Menulis
  • Syahdan
  • Ringan
    • Nukilan
    • Kiat
    • Celotehan
  • Jepretan
    • Foto
No Result
View All Result
  • Liputan
    • Internasional
    • Nasional
    • Daerah
      • Pemko Binjai
    • Pemilu
      • Pilkada
    • Teknologi
    • Olah Raga
    • Sains
  • Gagasan
    • Opini
    • Esai
    • Resensi
  • Gerakan
    • Muhammadiyah
      • PTM/A
      • AUM
      • LazisMu
      • MDMC
      • MCCC
    • ‘Aisyiyah
    • Ortom
      • IPM
      • IMM
      • Pemuda Muhammadiyah
        • KOKAM
      • Nasyiatul ‘Aisyiyah
      • Hizbul Wathan
      • Tapak Suci
    • Muktamar 49
  • Kajian
    • Keislaman
    • Kebangsaan
    • Kemuhammadiyahan
  • Jambangan
    • Puisi
    • Cerpen
  • Tulisan
    • Pedoman
    • Tilikan
    • Ulasan
    • Percikan
    • MahasiswaMu Menulis
  • Syahdan
  • Ringan
    • Nukilan
    • Kiat
    • Celotehan
  • Jepretan
    • Foto
No Result
View All Result
tajdid.id
No Result
View All Result

Sikap di Tengah Krisis

Shihibul Anshor Siregar by Shihibul Anshor Siregar
2022/09/26
in Nasional, Opini, Ulasan
0
Sikap di Tengah Krisis

Ilustrasi krisis. (net)

Bagikan di FacebookBagikan di TwitterBagikan di Whatsapp

Oleh: Shohibul Anshor Siregar

“Soal beras, soal dunia. Soal kedudukan, soal dunia. Dalam keadaan bobrok seperti sekarang ini, kita harus lebih dekat kepada Allah dan jangan biarkan (diri) kita hanya mengeluh. Iman itu harus kita perteguh. Jangan mudah terbujuk oleh apa pun. Juga jangan takut kepada ancaman….”

Kalimat di atas adalah cuplikan mulai menit ke 17:10 dari sebuah filem terkenal tentang sejarah kelam Indonesia, yakni filem yang berjudul “Pemberontakan G30 S / PKI”.

Dihubungkan dengan keadaan kita sekarang ini, tampaknya ada kesamaan. Krisis ekonomi dan krisis politik yang terus meningkat. Perpecahan di antara anak bangsa yang terus membahana. Khusus yang menerpa umat Islam ialah Islamofobia yang terus-menerus mempersulit ruang gerak dakwah.

Dari semua permasalahan itu kiranya kita sangat memerlukan penegasan pendirian, yakni: kembali merujuk kepada wahyu Allah, antara lain:

Pertama, Wa’tashimu bihablillahi jami’an wa laa tafarraqu. Artinya, berpegang-teguhlah kamu sekalian pada tali Allah, dan jangan bercerai-berai. (QS Ali Imran: 103).

Kedua, innallaha la yughayyiru ma bi qoumin hatta yughayyiru ma bi anfusihim. Artinya, sesungguhnya Allah tidak mengubah keadaan suatu kaum sampai mereka mengubah keadaan diri mereka sendiri. (QS Ar ra’d: 11).

Umat Islam sebagai mayoritas penduduk di Indonesia adalah sebaiknya menjadi tumpuan perubahan dan penyelamatan bangsa. Umat Islam Indonesia sebagai mayoritas muslim dunia, dengan sendirinya pula sebaiknyalah menjadi tumpuan perubahan dunia yang lebih baik ke depan.

Mari kita maknai kembali dengan penuh ketaqwaan, ayat yang dijadikan sebagai alasan berdirinya organisasi Muhammadiyah pada tahun 1912 yang lalu, yakni:

“Waltakun minkum ummatun yad’una ilal-khairi wa ya`muruna bil -ma’rufi wa yan-hauna’anil-mungkar, wa ulā`ika humul-muflihun”. Artinya, dan hendaklah ada diantara kamu segolongan umat yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh kepada yang ma’ruf dan mencegah dari yang munkar; merekalah orang-orang yang beruntung. (QS Ali ‘Imran:104).

Di tengah krisis multi dimensi sekarang ini, sangat diperlukan kepeloporan umat, dan Muhammadiyah harus memerankan diri dengan sebaik-baiknya demi mardhatillah.

Nasrun minallah wa fathun qarib, wabasysyiril mu’minin. (*)

Penulis adalah Dosen FISIP UMSU dan Ketua LHKP PW Muhammadiyah Sumut

 

Tags: Krisisshohibul anshor siregar
Previous Post

Atlit Tapak Suci Raih Prestasi Membanggakan di PORKAB III OI 2022

Next Post

Prof Abdul Mu'ti Sebut "Tim Bayangan" Nadiem Inefisensi dan Berpotensi Kolusi

Related Posts

Laut Kita, Mutiara yang Terkikis: Refleksi atas Potensi Kelautan Indonesia

Laut Kita, Mutiara yang Terkikis: Refleksi atas Potensi Kelautan Indonesia

13 Juli 2025
108
Shohibul Anshor Siregar: Menggali Narasi Simalungun yang Terkubur oleh Debu Kolonial

Shohibul Anshor Siregar: Menggali Narasi Simalungun yang Terkubur oleh Debu Kolonial

13 Juli 2025
144
Dosen FISIP UMSU Kritik Putusan MK Soal Pemilu Nasional-Lokal: Menghindar dari Substansi, Abaikan Integritas Demokrasi

Dosen FISIP UMSU Kritik Putusan MK Soal Pemilu Nasional-Lokal: Menghindar dari Substansi, Abaikan Integritas Demokrasi

8 Juli 2025
122
Rusaknya “Dalihan Na Tolu” dalam Korupsi Jalan di Sumut

Rusaknya “Dalihan Na Tolu” dalam Korupsi Jalan di Sumut

28 Juni 2025
193
Penyiksaan oleh Aparat TNI-Polri di Sumut Ancam Demokrasi dan Hak Asasi Warga

Penyiksaan oleh Aparat TNI-Polri di Sumut Ancam Demokrasi dan Hak Asasi Warga

27 Juni 2025
131
Burkina Faso di Bawah Ibrahim Traoré: Cermin Warisan Kolonialisme dan Peringatan Krusial bagi Indonesia

Burkina Faso di Bawah Ibrahim Traoré: Cermin Warisan Kolonialisme dan Peringatan Krusial bagi Indonesia

25 Juni 2025
146
Next Post
Prof Abdul Mu’ti Sebut “Tim Bayangan” Nadiem Inefisensi dan Berpotensi Kolusi

Prof Abdul Mu'ti Sebut "Tim Bayangan" Nadiem Inefisensi dan Berpotensi Kolusi

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

TERDEPAN

  • Tiga Puisi Tentang Nabi Muhammad SAW Karya Taufiq Ismail

    Tiga Puisi Tentang Nabi Muhammad SAW Karya Taufiq Ismail

    50 shares
    Share 20 Tweet 13
  • Said Didu Ingin Belajar kepada Risma Bagaimana Cara Melapor ke Polisi Biar Cepat Ditindaklanjuti

    42 shares
    Share 17 Tweet 11
  • Din Syamsuddin: Kita Sedang Berhadapan dengan Kemungkaran yang Terorganisir

    39 shares
    Share 16 Tweet 10
  • Putuskan Sendiri Pembatalan Haji 2020, DPR Sebut Menag Tidak Tahu Undang-undang

    36 shares
    Share 14 Tweet 9
  • Kisah Dokter Ali Mohamed Zaki, Dipecat Usai Temukan Virus Corona

    36 shares
    Share 14 Tweet 9

© 2019 TAJDID.ID ~ Media Pembaruan & Pencerahan

Anjungan

  • Profil
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Kirim Tulisan
  • Pasang Iklan

Follow Us

No Result
View All Result
  • Liputan
    • Internasional
    • Nasional
    • Daerah
      • Pemko Binjai
    • Pemilu
      • Pilkada
    • Teknologi
    • Olah Raga
    • Sains
  • Gagasan
    • Opini
    • Esai
    • Resensi
  • Gerakan
    • Muhammadiyah
      • PTM/A
      • AUM
      • LazisMu
      • MDMC
      • MCCC
    • ‘Aisyiyah
    • Ortom
      • IPM
      • IMM
      • Pemuda Muhammadiyah
      • Nasyiatul ‘Aisyiyah
      • Hizbul Wathan
      • Tapak Suci
    • Muktamar 49
  • Kajian
    • Keislaman
    • Kebangsaan
    • Kemuhammadiyahan
  • Jambangan
    • Puisi
    • Cerpen
  • Tulisan
    • Pedoman
    • Tilikan
    • Ulasan
    • Percikan
    • MahasiswaMu Menulis
  • Syahdan
  • Ringan
    • Nukilan
    • Kiat
    • Celotehan
  • Jepretan
    • Foto

© 2019 TAJDID.ID ~ Media Pembaruan & Pencerahan

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In