TAJDID.ID~Medan || Pimpinan Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) menyampaikan apresiasi terhadap capaian prestasi yang ditorehkan mahasiswa Fakultas Tekni di sejumlah ajang kompetisi tingkat nasional baru-baru ini.
Dekan Fakultas teknik UMSU, Munawar Alfansury Siregar, ST.,MT mengatakan, pada tahun ini ada tiga prestasi yang diraih mahasiwa Fakultas Teknik UMSU di sejumlah ajang kompetisi tingkat nasional.
“Ini prestasi yang sangat membanggakan dan pantas kita apresiasi. Sebab di tengah situasi pandemi Covid-19 mahasiswa-mahasiswa kita masih bisa berkarya melakukan berbagai inovasi yang membuahkan prestasi membanggakan,” ujar Munawar Alfansury Siregar didamping WD I Ade Faisal, Ph.D dan WD III Khairul Umurani, ST.,MT, Selasa (2/11/2021)
Atas capaian ini, Munawar Alfansury Siregar menyampaikan ucapan terimakasih kepada mahasiswa-mahasiswa Fakultas Teknik UMSU yang telah mengharumkan nama UMSU, khususnya Fakultas Teknik UMSU.
Ia juga mengucapkan terimakasih kepada seluruh Pimpinan Prodi se Fakultas Teknik UMSU dan seluruh dosen yang terlibat dan berkontribusi mendamping mahasiswa dalam meraih prestasi yang membanggakan tersebut.
“Kita juga mengucapkan terimakasih Rektor Prof. Agussani, M.AP, WR I Assoc Prof Muhammad Arifin Gultom, M.Hum, WR II Assoc Prof Akrim, M.Pd dan WR III Assoc Prof Rudiaonto, M.Si, yang selama ini senantiasa memberikan dukungan penuh terhadap program-program kreativitas mahasiswa UMSU.” tuturnya.
Berikut ini 3 (tiga) profil prestasi yang diraih mahasiswa Fakultas Teknik UMSU di tingkat nasional.
1. Tim PKM – K, Juara 3 Pekan Kreatif Mahasiswa Perguruan Tinggi Muhammadiyah Se-Indonesia.
Judul : Usaha Pemanfaatan Arang Briket Limbah Lidi Kelapa Sawit Sebagai Bahan Bakar Padat Rumah Tangga.
Ketua Tim : Panji Purnama
Anggota : Said Faisal Afriza, Dinda Nurul Khomariah
Dosen Pembimbing : Khairul Umurani, ST.,MT
Bahan bakar minyak adalah sumber energi dengan konsumsi terbesar jika dibandingkan dengan sumber energi lainnya. Padahal cadangan minyak bumi kita semangkin menipis,kondisi ini memberikan dorongan untuk mencari sumber-sumber energi alternatif yang melimpah serta dapat diperbaharui tidak seperti minyak bumi,gas alam,maupun batu bara.
Salah satu pilihan menarik adalah biomassa, dimana biomassa sendiri sangat cocok dikembangkan di Indonesia. Namun begitu dalam pemanfaatannya masih sangat banyak kita lihat lidi kelapa sawit yang bertumpuk di sekitar pohon kelapa sawit dan dibiarkan begitu saja. Artinya peluang usaha yang sangat menjanjikan untuk limbah lidi kelapa sawit diolah menjadi arang briket bahan bakar padat rumah tangga.
Dengan keunggulan-keunggulan yang diberikan arang briket ini mudah dalam pembuatan dan praktis dalam penggunaan,tidak merusak ekosistem, memberikan nilai lebih limbah lidi kelapa sawit dan asap yang ditimbulkan lebih sedikit.
Keutamaan yang tim pelaksanaan usulkan adalah menghasilkan suatu produk inovasi bahan baku baru yang mampu memberi nilai lebih kepada petani kelapa sawit bahwa limbah lidi kelapa sawit dapat dijadikan bahan bakar padat yaitu arang briket.
2. Juara Harapan 3 Lomba Rancang Bangun Alat Bantu Rumah Tangga Tingkat Nasional Tahun 2021.
Kegiatan ini diselenggarakan oleh Fakultas Teknik Jurusan Teknik Mesin Universitas Bangka Belitung.
Judul Rancangan adalah : Rancang Bangun Alat Pemecah Telur Dan Pemisah Kuning Telur
Ketua Tim : Bayu Prasetiyo
Anggota : Febry Lumban
Dosen Pembimbing : Affandi, ST.,MT
Masyarakat pada umumnya memecah telur masih menggunakan cara manual hal ini sudah dianggap biasa bagi kehidupan sehari-hari, misalnya ibu-ibu rumah tangga atau wirausaha yang berkaitan dengan telur sebagai bahan utama dari pembuatan adonan kue dan lain-lain.
Banyak kekurangan yang terjadi apabila menggunakan cara manual untuk memecah telur, misalnya: cangkang telur yang pecah tidak beraturan, cangkang telur dapat masuk ke adonan, dan tangan menjadi kotor. Sehingga dari kekurangan tersebut, penulis mendesain alat bantu rumah tangga pemecah telur dan pemisah kuning telur menggunakan software solidworks.
Suatu alat pemecah telur dan pemisah kuning telur yang dibuat tanpa menyentuh telur dan mendapatkan hasil telur yang baik untuk dikonsumsi bagi masyarakat. Alat ini sangat berguna dan mudah digunakan oleh anak-anak, orang tua, lansia, terkhusus ibu-ibu rumah tangga dan pelaku wirausaha.
3. Meraih Perunggu Pada Cabang Lomba PKM – P Tahun 2021
Kegiatan Kompetisi Mahasiswa Muhammadiyah (KMM) ini diselenggarakan oleh Asosiasi Sains dan Teknologi Perguruan Tinggi Muhammadiyah (AST-PTM) Universitas Muhammadiyah Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Indonesia.
Judul: Rancang Bangun Alat Ukur pH Dan Ketinggian Air Berbasis Smartphone Guna Meningkatkan Produktifitas Budidaya Ikan Nila
Tim Mahasiswa : Rafido Alfarizi dan Bayu Prasetio
Dosen Pembimbing : Affandi, ST.,MT
Saat ini ikan nila merupakan salah satu komoditas budidaya yang mempunyai prospek pasar yang cukup tinggi, ini disebabkan permintaan pasar domestik dan nondomestik yang terus meningkat. Sektor perikanan budidaya ikan air tawar di Indonesia memiliki potensi besar untuk dikembangkan.
Kota Medan merupakan salah satu kota yang potensi untuk dikembangkannya budidaya ternakikan air tawar.Mitra program PKM – P BapakKalang Idrissalah satu pembudidaya ikan nila di Jalan Jermal XV Kramat Indah I Kecamatan Medan Denai, Kota Medan Provinsi Sumatera Utara, sangat antusias dalam pengembangan usaha budidaya ini.
Namun kendala yang dihadapi mitra dimana kualitas air yang kurang baik mengakibatkan pertumbuhan ikan menjadi lambat. Dalam usaha budidaya ikan nila (Oreochromis sp) ketersediaan air dan kualitas air merupakan salah satu faktor fisik yang menjadi parameter. Kualitas air dalam budidaya ikan air tawar diantaranya suhu, pH (power of Hydrogen), DO (Dissolve Oxygen), ammonia, nitrat.
Kelayakan kualitas air yang baik bagi pertumbuhan dan perkembangan benih ikan nila yaitu pada suhu 26,5°C – 28,5°C, sebagian besar organisme akuatik sensitif terhadap perubahan pH, dan lebih menyukai pH netral yaitu antara 7 – 8,5.
Kemudian kendala yang dialami dalam proses pemeliharaan juga menyebabkan penurunan hasil produksi, salah satunya adalah bila terjadi serangan penyakit infeksi maupun non infeksi. Sehingga pengembangan budidayaikan nila kedepannya perlu dilakukan melalui pendekatan teknologi dan alat yang berkelanjutan.
Wirausaha budidaya ikan nila dituntut lebih modern dan profesional dengan memanfaatkan inovasiteknologi yang menekankan aspek efisiensi usaha. Pengembangan usaha budidaya ikan nila tersebut harus didukung dengan pengembangan teknologi melalui optimalisasi pemanfaatan teknologi monitoring.
Proses monitoring kolam ikan yang awalnya secara manual, kini dapat secara otomatis memonitoring kondisi pH dan ketinggian air pada kolam lalu dikirim otomatis melalui pesan ke smartphone pembudidaya dengan waktu yang sudah diprogramkan pada alat sehingga pembudidaya. akan selalu update terhadap kondisi kolam ikan nila.
Hal ini tentunya dapat menekan kematian pada ikan nila dan diharapkan dapat meningkatkan produktifitas budidaya ikan nila.
Maka dari itu kami merancang sebuah alat yang mampu memberikan sebuah solusi bagi para pengusaha tambak ikan nila untuk meningkatkan hasil produksi ikan yang berkualitas baik serta dapat menekan angka kematian ikan secara massal. Untuk memenuhi kebutuhan para pengusaha dalam mengelola tambak secara mobile tanpa harus bersusah payah melakukan pengecekan setiap hari untuk mengontrol kualitas air tambak.
Alat ukur pH dan ketinggian air berbasis smartphone, dengan adanya alat monitoring berbasis smartphone ini diharapkanpembudiya dapat meningkatkan efisiensi waktu dalam memonitoring kondisi air kolam dan menghemat tenaga dalam mengelola kolam ikan nila.
Kemudahan dalam mengecek air kolam dengan melihat informasi pesan pH dan ketinggian air yang dikirim oleh alat monitoring langsung ke smartphone pembudidaya, mitra juga dapat melihat informasi pH dan ketinggian air pada layar alat sehingga pembidaya dapat update terhadap kondisi air kolam dan melakukan treatmen-treatmen khusus ketika pH dan ketinggian air berubah, tentunya kesigapan pembudidaya dalam memantau kondisi air kolam dapat menekan jumlah kematian pada bibit ikan nila dan meningkatkan produktifitas budidaya ikan nila,sehingga keuntunganyang diterimapembudidayadapatmeningkat.
Tujuan RancangBangun Alat Ukur pH dan ketinggian air berbasis smartphone pada PKM – PIini ialah :
- Membantudanmempermudahmitrauntukproses monitoring air kolam ikan nila.
- Mitradapatmengoperasiakandanmerawatalat ukur pH dan ketinggian air berbasis smartphone.
- Meningkatkan produktifitas budidaya ikan nila
