TAJDID.ID~Stabat || Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (PC IMM) Kabupaten Langkat mempertanyakan beasiswa bagi mahasiswa kurang mampu di Kabupaten Langkat yang tak kunjung terealisasikan pencairannya. Sementara, pendaftaran penerimaan beasiswa untuk mahasiswa tersebut berlangsung sejak Juli 2021 yang lalu.
Ketua Umum PC IMM Langkat Arie Armanda, (3/10/2021) mengaku prihatin terkait belum dicairkannya beasiswa yang dimaksud. Sementara, kata Arie, tidak sedikit mahasiswa Langkat yang berharap pencairan tersebut segera terealisasikan untuk kebutuhan perkuliahan.
“Saya heran terkait tidak adanya penjelasan dari pemerintah dalam hal ini bagian Kesejahteraan Sosial Pemkab Langkat. Bahkan ketika salah satu kader kami bertanya kepada salah seorang pegawai kesos lewat aplikasi whatsapp hanya dijawab belum tahu dan masih dalam proses,” ungkap Arie, Kamis (7/10).
Menurut Arie Armanda, harusnya pihak Pemkab Langkat menjawab lebih detail terkait pertanyaan ini.
“Kalau memang ada kendala, dan kendalanya apa, dijelaskan, kemudian diberitahukan kepada mahasiswa kapan pencairan itu akan terealisasi,” katanya.
Beasiswa mahasiswa di Kabupaten Langkat itu sendiri diperuntukkan untuk mahasiswa yang kurang mampu dan sedang berada di semester akhir perkuliahan. Besaran yang didapat mahasiswa sebesar satu juta rupiah sampai satu juta lima ratus ribu rupiah.
Selain pencairan beasiswa yang terkesan terlalu lambat, PC IMM Langkat juga berharap kedepan anggaran untuk beasiswa bagi mahasiswa ditambah, terutama untuk mahasiswa berprestasi. (*)
