TAJDID.ID~Medan || Yayasan Pendidikan Islam Ad-Durrah Medan terus melakukan inovasi guna meningkatkan kualitas belajar dan mengajar. Dengan brand Sekolah Islam Terpadu (IT) maka Yayasan Pendidikan Islam Ad-Durrah perlu melakukan mempertajam beberapa program penting untuk menjadi program unggulan, seperti Bahasa Asing ( Arab dan Inggris), Science Life Skill, Art Life Skill dan Relawan Literasi.
Untuk mendapatkan pembanding, maka Yayasan Pendidikan Islam Ad-Durrah mengajak Kepala SMP, SD dan guru terkait untuk bisa mengikuti program studi banding ke empat sekolah berbasis Islam dan pesantren di Kota Banda Aceh.
Ketua Yayasan Pendidikan Islam Ad-Durrah Drs. H. Muhammad Rais MPd MSi dan Kepala SMP-IT Ad-Durrah Fajar Afandi SPd mengatakan, empat sekolah yang akan dikunjungi rombongan SMP-IT Ad-Durrah adalah : SMP IT Nurul Fikri Boarding School, SMP IT Nurul Ishlah, Fatih Bilingual School dan Pesantren Terpadu Al Mujaddid.
Untuk program ini rombongan akan berada di Banda Aceh selama sepekan ( 4- 8 April 2021) guna melakukan Fokus Group Diskusi (FGD) dengan sekolah yang dikunjungi. Kata Fajar Afandi dengan ‘ belajar’ ke beberapa sekolah yang sudah maju dan dapat dijadikan roel model bagi pendidikan Islam.
”Dari belajar atas kesuksesan kawan-kawan di Aceh diharapkan akan menemukan formula yang lebih baik dalam meningkatkan proses belajar dan mengajar disekolah SMP-IT Ad-Durrah.” jelas Fajar Afandi.
Sekolah yang dikelola Yayasan Pendidikan Islam Ad-Durrah kini menjadi salah satu sekolah favorit dikawasan Marelan, Medan Utara. Sekolah dengan konsep pendidikan Islam Terpadu itu menyiapkan generasi milenial yang qur’ani dan berakhlaq. (*)
Liputan: Syaiful Hadi