TAJDID.ID-Medan || Pelaksanaan penyembelihan hewan qurban tinggal hitungan hari, karenanya Panitia Kurban Ranting Muhammadiyah Taqwa yang berada di Jalan Balam Perumnas Mandala melaksanakan rapat untuk mematangkan teknis pelaksanaan penyembelihan hingga pembagian daging qurban pada Ahad (19/7/2020).
Situasi covid-19 mempengaruhi jumlah pengqurban, sehingga tahun ini ranting Muhammadiyah Taqwa Perumnas Mandala hanya memotong 6 (enam) ekor lembu dengan perkiraan menghasilkan 60 (enam puluh) kilogram setiap ekor lembu, jumlah hewan qurban kali ini berkurang dari tahun sebelumnya.
Daging qurban akan dibagikan kepada sekitar 346 penerima daging qurban, diperkirakan setiap bungkusnya penerima daging kurban berisi 8 (delapan) ons daging asli/khas dan campuran lainnya. Seluruh warga persyarikatan, pimpinan ranting Muhammadiyah dan Aisyiah, simpatisan, jamaah masjid, jiran dan tetangga sekitar masjid akan memperoleh daging qurban tanpa terkecuali.
Agar jiran dan tetangga masjid tidak hanya mencium aroma kotoran atau aroma daging saja tapi dapat juga menikmati daging qurban.
Tahun ini pelaksanaan pemotongan hewan qurban akan dilaksanakan pada hari sabtu tanggal 11 Dzulhijjah 1441 H bertepatan dengan tanggal 1 Agustsus 2020 M, mengingat pelaksanaan sholat Idul Adha bertepatan dengan hari Jum’at sehingga antara penyembelihan hewan kurban dengan pelaksanaan sholat Jumat tidak saling terganggu karena area masjid yang cukup terbatas.
Untuk pemotongan hewan qurban tahun ini Pimpinan Ranting Muhammadiyah Taqwa mempercayakan kepanitian kepada Ibrahim Nainggolan dan Surya Sanjaya sebagai Ketua dan Sekretaris.
Ibrahim nainggolan mengatakan, jumlah panitia qurban tahun ini cukup ramping hanya berjumlah 23 (dua puluh tiga) orang dan akan dibantu tenaga yang sudah berpengalaman untuk mengerjakan pemotongan untuk memastikan agar pada saat penyembelihan hewan qurban tetap memperhatikan protokol kesehatan khususnya menghindari kerumunan orang dalam jumlah besar.
Diakhir rapat Ketua Pimpinan Ranting Muhammadiyah Taqwa Drs. Zulfan Effendy Pulungan memberi arahan dan bimbingan agar pada pelaksanaan pemotongan hewan qurban tahun ini panitia tetap memperhatikan protokol kesehatan, diantaranya dipastikan seluruh panitia memakai masker, menjaga jarak aman.
“Diupayakan juga penerima daging qurban pada saat pengambilan dianjurkan bermasker dan para pengkurban yang menghadiri pemotongan juga memakai masker dan tidak membawa anak-anak dan orang tua yang berusia rentan,” kata Zulfan. (*)
.