TAJDID.ID || Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan, dalam sebuah pesan yang ditujukan kepada Muslim Amerika Serikat pada kesempatan Idul Fitri, menegaskan bahwa Yerusalem adalah garis merah untuk seluruh dunia Islam.
Erdogan mengatakan hal itu dalam sebuah pesan video untuk memberi selamat Hari Raya Idul Fitri kepada Muslim Amerika Serikat pada hari Ahad (24/5/2020):
“Saya meminta kepada Tuhan bahwa hari-hari yang diberkati ini menjadi awal dari periode jaminan, perdamaian dan keamanan bagi umat Islam di Amerika dan dunia Islam serta kemanusiaan secara keseluruhan. Saya ingin mengkonfirmasi sekali lagi bahwa Yerusalem adalah garis merah untuk umat Islam di dunia … Kami tidak akan menerima pemberian tanah Palestina kepada siapa pun,” ujar Erdogan dikutip dari Almasdarnews.
“Sayangnya, darah dan air mata terus mengalir di banyak bagian dunia Islam tanpa gangguan selama bulan suci Ramadhan, juga,” lanjutnya.
Dia mengingatkan, bahwa pandemi coronavirus telah menunjukkan bahwa tidak ada wilayah atau negara di dunia yang memiliki hak istimewa atau hierarki.
Dikatakannnya, bahwa pandemi ini telah membuka jalan bagi pertanyaan mendalam tentang manfaat dan kredibilitas lembaga internasional dalam menghadapi ancaman global.
“Saudara-saudara kita yang tinggal di negara-negara Barat hampir setiap hari terpapar islamophobia dan rasisme. tegasnya.
