TAJDID.ID || Legenda sepak bola Muslim Mali Frederic Oumar Kanoute mengumpulkan $ 1 juta dalam kampanye crowdfunding online untuk membangun masjid dan pusat budaya di kota ini Sevilla, Spanyol. Masjid ini merupakan pertama dibangun dalam 700 tahun terakhir.
Tiga belas tahun yang lalu, pada tahun 2007, ia juga pernah membantu komunitas Muslim Sevilla dengan membeli sebuah musallah yang telah berfungsi sebagai masjid mini untuk kaum Muslim di kota tersebut.
“Terima kasih dan semoga Allah membalas bagi Anda untuk semua yang berpartisipasi dalam kampanye ini,” ujar Kanoute lewat akun twitternya @FredericKanoute
Kanoute, seorang Muslim kelahiran Prancis dengan latar belakang Mali yang sebelumnya bermain untuk Sevilla FC, memulai kampanye setahun yang lalu di LaunchGood, sebuah platform crowdfunding yang berfokus pada komunitas Muslim global.
Masjid Kanoute 4 Seville telah mengumpulkan $ 1.062.619, melebihi target awal sebesar$ 1 juta.
“Dia adalah sosok yang sangat dihormati di Seville tidak hanya untuk sepak bola tetapi bagaimana dia sebagai pribadi,” Ibrahim Hernandez, direktur Yayasan Masjid Seville (SMF), mengatakan kepada Al Jazeera.
“Ketika Anda memiliki seseorang seperti Oumar di samping Anda, orang-orang ingin mendengar cerita Anda. Mereka ingin tahu tentang Anda, apa yang Anda lakukan, ”tambahnya.
Masjid dan pusat kebudayaan juga akan mengadakan lokakarya untuk komunitas lokal tentang persalinan, seni Andalusia, dan memasak.
Klinik kesehatan yang menyediakan perawatan primer untuk penduduk setempat juga direncanakan, bersama dengan kelas-kelas bahasa Arab dan Al-Qur’an.
Spanyol diperkirakan memiliki dua juta Muslim, dengan sekitar 30.000 tinggal di Seville.
Sejarah mencatat, Muslim sempat memerintah sebagian besar Spanyol selama berabad-abad mulai dari 711 hingga 1492. Raja terakhir mereka dikalahkan oleh raja dan ratu Katolik, Ferdinand dan Isabella, pada 1492.
Setelah itu, masjid-masjid Muslim dibiarkan rusak atau diubah menjadi gereja. (*)
Sumber: aboutislam.net