TAJDID.ID-Medan || Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir menghimbau masyarakat tidak perlu mudik di tengah wabah Corona (Covid-19).
Lewat akun twitter @HaedarNs yang di posting Ahad (5/4/2020) ia mengatakan saatnya semua komponen masarakat sekarang ini mencoba untuk mengerem semua kegiatan, termasuk mudik.
Menurutnya, mudik bisa diganti diwaktu lain, disaat sudah keluar dari musibah ini·
“Mari kita terus berikhtiar, termasuk tidak perlu mudik untuk tahun ini, serta menghindari berkegiatan yang dapat memperluas menularnya wabah Covid-19. Semoga Allah SWT menghindarkan kita dari wabah ini,” tutur Haedar Nashir.
Perlu diketahui, Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) adalah opsi yang dipilih pemerintah untuk menekan angka penyebaran corona. Tetapi anehnya di sisi lain pemerintah malah memperbolehkan mudik yang dianggap sebagai sumber penularan.
Pemerintah membolehkan masyarakat mudik saat Lebaran Idul Fitri tahun ini. Namun dengan catatan, pemudik tersebut berstatus orang dalam pemantauan (ODP) dan harus melakukan isolasi mandiri selama 14 hari.
Banyak kalangan yang menyayangkan kebijakan pemerintahan pusat tersebut. Hal itu pun dianggap sia-sia untuk pemudik yang hanya untuk silaturahmi dalam jangka pendek. Sudah jauh-jauh di perjalanan, sampai di sana tidak bisa bebas karena harus melakukan karantina. (*)
