TAJDID.ID~Palembang || Ir. Muhamad F. Ridho, MT, Anggota Komisi IV DPRD Sumatera Selatan dari Fraksi Partai Demokrat, mengemukakan pentingnya optimalisasi subsidi tarif transportasi bus untuk mahasiswa Universitas Sriwijaya (UNSRI). Hal ini dilakukan dalam rangka mendukung aksesibilitas pendidikan dan meringankan beban biaya transportasi mahasiswa yang setiap tahun mencapai miliaran rupiah.
Menurut Ridho, dengan jumlah mahasiswa yang menggunakan transportasi antar kota Palembang-Indralaya mencapai ratusan ribu perjalanan per tahun, pemerintah daerah perlu mempertimbangkan subsidi agar tarif bus mahasiswa dapat ditekan dari Rp15.000 menjadi Rp10.000 per sekali jalan. Sisanya, sebesar Rp5.000 per sekali jalan, akan disubsidi oleh pemerintah daerah. Dengan skema ini, diperkirakan total subsidi yang dibutuhkan adalah sekitar Rp4 miliar per tahun.
“Optimalisasi subsidi ini bukan hanya meringankan beban mahasiswa, tetapi juga mendorong akses pendidikan yang lebih merata dan memperkuat sinergi antara pemerintah daerah dengan institusi pendidikan tinggi di Sumatera Selatan,” ujar Ridho di Palembang, Selasa (18/11/2025).
Ridho menegaskan bahwa kebijakan ini harus didukung oleh perencanaan yang matang, transparansi, serta sinergi antar lembaga terkait agar manfaatnya dapat dirasakan secara langsung oleh mahasiswa UNSRI. Komisi IV DPRD Sumsel siap memfasilitasi proses koordinasi dan penganggaran untuk mewujudkan program.
Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Sumatera Selatan, It. Arinasa, menanggapi masukan anggota dewan dimaksud, menyatakan bahwa anggaran Pemerintah Daerah Provinsi Sumatera Selatan sangat terbatas. Namun demikian, Arinasa sependapat untuk mengupayakan penambahan nilai subsidi Tarif Bus Mahasiswa UNSRI~Indralaya.
Perlu diketahui bahwa saat ini RAPBD Sumsel Tahun Anggaran 2026 dalam tahap pembahasan antara Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan bersama DPRD Sumsel.
Masyarakat, khususnya mahasiswa sangat berharap agar subsidi Tarif bus Mahasiswa UNSRI dapat disepakati oleh legislatif dan eksekutif Sumsel. (MP)


