TAJDID.ID~Ogan Ilir || Pimpinan Daerah Pimda 240 Tapak Suci Putera Muhammadiyah Kabupaten Ogan Ilir secara resmi meresmikan Unit Latihan Tapak Suci di Pondok Pesantren Miftahussalam, Desa Tanjung Pinang, Kecamatan Tanjung Batu, Ahad (20/7).
Peresmian dilakukan langsung oleh Ketua Pimda 240, Nasrowi Jenu, P.MA, dan disaksikan oleh Mudir Ponpes Miftahussalam, Ustadz Ardani, serta jajaran pengurus, pelatih, pendekar, kader Tapak Suci, para santri, dan pengasuh pondok pesantren.
Acara ini menjadi momentum penting dalam upaya memperluas jaringan pembinaan pesilat Tapak Suci serta mempererat ukhuwah antar unit latihan melalui kegiatan latihan gabungan dan silaturahmi.
Prosesi peresmian ditandai dengan penancapan senjata segu serta penyerahan Bendera Tapak Suci oleh Ketua Pimda kepada Mudir Ponpes sebagai simbol resmi berdirinya unit latihan baru.
Dalam sambutannya, Nasrowi Jenu menyampaikan bahwa pembukaan unit ini merupakan bagian dari komitmen Tapak Suci untuk mencetak generasi yang berakhlak mulia, tangguh, dan disiplin.
“Sekali Tapak Suci, tetap Tapak Suci. Unit ini bukan sekadar tempat latihan bela diri, tapi juga menjadi sarana pembinaan karakter dan keimanan. Kami berharap dari sini lahir kader-kader militan yang unggul dan membawa nilai-nilai Islam yang rahmatan lil ‘alamin,” tegasnya.
Kegiatan ini juga dirangkaikan dengan pelepasan atlet Tapak Suci Ogan Ilir yang akan berlaga di tingkat nasional dan provinsi. Adly Hakim, salah satu atlet terbaik, akan mewakili Kontingen Pimwil III Sumsel dalam Kejuaraan Dunia (Kejurdun) Tapak Suci di Universitas Brawijaya, Malang.
Sementara itu, dua atlet lainnya, Nisa Purnamasari dan Winda Nurbaiti, akan memperkuat Kontingen Kabupaten Ogan Ilir pada ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Sumatera Selatan yang akan digelar pada Oktober mendatang.
Pimda 240 Ogan Ilir terus berkomitmen untuk memberikan motivasi dan pembinaan terbaik guna meningkatkan prestasi pesilat di semua level.
“Kami tidak akan pernah lelah menggerakkan semangat juang kader Tapak Suci. InsyaAllah, Tapak Suci Ogan Ilir akan terus dikenal di tingkat kabupaten, provinsi, nasional, hingga dunia,” tutup Nasrowi Jenu. (*)
✒️ MP