TAJDID.ID~Yogyakarta || Communication Awards sukses menyelenggarakan Awarding Night pada 09 Juni 2024 di Lapangan Bintang Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Acara ini merupakan puncak dari rangkaian kompetisi di Communication Awards 2024.
Turut hadir para finalis dari berbagai wilayah di Indonesia, tamu undangan dan para dewan juri. Kemeriahan acara ini dimulai dari rangkaian pembukaan, pembacaan nominasi dan pemenang, hingga penampilan musik dan teater.
Acara diawali dengan sambutan dari Ketua pelaksana, ketua KOMAKOM, Kaprodi Ilmu Komunikasi UMY, dan Dekan FISIPOL. Dalam sambutannya, Azfa Akbar Fadil selaku ketua pelaksana mengucapkan terima kasih kepada para panitia atas terselenggaranya rangkaian Communication Awards 2024.
“Dengan adanya kompetisi dari Communication Awards yang mengangkat isu fast fashion kita bisa menyebarluaskan campaign ini” tutur Azfa.
Selain itu Kaprodi Ilmu Komunikasi UMY yang akrab disapa Mas Jun mengapresiasi kinerja dari seluruh panitia Communication Awards tahun ini karena telah sukses melaksanakan acara rutin ini. “Harapannya Communication Awards tahun depan semakin banyak kolaborasi yang mengintegrasi kompetisi di Communication Awards” ucap Mas Jun.
Baca juga: Communication Awards Sukses Melaksanakan Meet And Discuss Bertajuk “Berkelas Hanya Sekilas, Fast Fashion Merusak Dengan Jelas”
Acara juga dimeriahkan oleh penampilan teater dari Jaran Abang Theater. Sebagai pembuka, Jaran Abang Theater memberikan alur cerita yang menggambarkan dampak negatif dari perilaku fast fashion. Dengan adanya alur cerita tersebut, audiens mendapatkan edukasi mengenai perilaku fast fashion dan dampak yang dapat ditimbulkan.
Selain itu, riuh para penonton yang menyaksikan Awarding Night Communication Awards 2024 meningkat ketika rangkaian performance musik yang diisi oleh Tiffany, Thescal Band, dan juga Adhytia Navis. Terlihat para audiens bernyanyi bersama mengiringi lagu yang sedang dimainkan.
Sampai pada acara puncak, dalam penganugerahan juara yang dimulai dari kompetisi Integrated Campaign. Juara 1 yang dimenangkan oleh Dream Team dari Universitas Indonesia, juara 2 dimenangkan oleh 12 Hours Team dari Universitas Indonesia, dan juara 3 diraih oleh Shaliem Team dari Universitas Kristen Petra Surabaya.
Pemenang kompetisi Print Ad dimenangkan oleh Adiyama Yoga Komara dari Universitas Muhammadiyah Yogyakarta sebagai juara 1, Alosious Thomas Triputra dari Universitas Kristen Petra Surabaya sebagai juara 2, dan Aullya Bintang Puspa Rani dari Universitas Muhammadiyah Yogyakarta sebagai juara 3. Para pemenang langsung diarahkan menuju panggung untuk menerima penghargaan atas prestasi yang diraih.
Disusul pemenang dari kompetisi PhosFest, Shafana Daffa Lintang Sutjipto dari Universitas Muhammadiyah Yogyakarta sebagai juara 1, Zaidan Rizqullah Dirgantara Pratama dari Telkom University sebagai juara 2, dan Rengga Sambang Arwandana dari Universitas Muhammadiyah Yogyakarta sebagai juara 3.
Dilanjutkan dengan kompetisi Festival Film Gadget, dengan pemenang kategori “Ide Cerita Terbaik”, “Sinematografi Terbaik”, dan “Editing Terbaik” yang langsung disabet habis oleh HIMIKOM UNRAM dari Universitas Mataram. Hal ini sungguh sangat membanggakan bagi Universitas Mataram karena pada Communication Awards sebelumnya, mereka juga meraih juara pada kompetisi yang sama pula.
Terakhir, lomba PR Nation dengan kategori PR Campaign. Juara 1 dimenangkan oleh ABAL Team dari Universitas Padjajaran, lalu juara 2 diraih oleh Saskara Team dari Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, dan juara 3 oleh Kagem Team dari Universitas Padjajaran. Sementara kategori CSR dimenangkan oleh Commpakkk Team dari UAJY sebagai juara 1, juara 2 Grendeng Mawon Team dari Universitas Jendral Soedirman, dan juara 3 DANADA Team dari Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Berakhirnya rangkaian acara Communication Awards 2024 ditandai dengan meriahnya penampilan penutup dari Jarang Abang Theater. Seluruh rangkaian acara ini tidak hanya mengapresiasi para pemenang atas prestasi yang luar biasa, namun sebagai ajang mempererat tali silaturahmi antar peserta dari berbagai wilayah di Indonesia. Dengan tema yang mengangkat isu Fast Fashion, acara puncak ini sebagai ujung dalam memberikan campaign bagi masyarakat luas. (*)
