TAJDID.ID~Medan || Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) melepas sebanyak empat tim Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) yang terdiri dari dokter, tenaga medis, bantuan medis dan relawan mahasiswa serta logistik bantuan ke sejumlah titik bencana di Sumatera Utara dan Aceh.
Pelepasan bantuan logistik dan relawan yang merupakan bagian dari Program Kemendiktisaintek “Aksi Nyata Kampus Berdampak dalam Penanggulangan Bencana” dilakukan Rektor UMSU, Prof.Dr.Agussani, MAP diwakili WR III, Dr.Rudianto, MSi di halaman Kampus Jalan Kapten M Basri, Sabtu (13/12).
Turut hadir perwakilan MDMC PP Muhammadiyah, Mursito dan dr.Eva Delsi, Wakil Sekertaris PWM Sumut, Drs, Muthalib, MM, Wakil Ketua PWM, Mahmud Yunus Daulay, MA, Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat UMSU, Dr. M. Fitra Zambak, S.T., M.Sc.
Wakil Rektor, Rudianto menyampaikan apresiasi kepada para pimpinan fakultas dan mahasiswa yang mau bergabung sebagai relawan di lokasi bencana. Ada empat titik lokasi yang akan dikunjungi oleh Tim PKM UMSU yakni, Tapsel, Tapteng/ Sibolga, Langkat dan Aceh Tamiang.
Selain membawa logistik berupa barang kebutuhan, tim juga membawa tenaga medis untuk memberikan pelayanan kesehatan kepada korban bencana. Tim ini akan bekerja beberapa hari di lokasi bencana.
Dijelaskan bahwa, aksi penanggulangan bencana di empat lokasi yang digelar UMSU merupakan bagian dari program kampus berdampak kementerian Pendidikan Tinggi dan Sains Teknologi. Anggaran dalam aksi penanggulangan bencana ini sepenuhnya ditanggung oleh Kemendiktisaintek.
Namun di luar dari keberangkatan tim PKM, UMSU secara mandiri telah melakukan banyak aksi peduli bencana di sejumlah lokasi. Bantuan pendanaan ini tentunya akan semakin memperkuat upaya penanggulangan bencana yang dilakukan UMSU.
Dia berharap kehadiran tim PKM UMSU di.lokasi bencana bisa meringankan beban yang ditanggung warga. “UMSU berkomitmen untuk terus hadir membantu masyarakat yang terdampak bencana sampai masa pemulihan,” katanya.
Sementara, perwakilan MDMC PP Muhammadiyah, Mursito menyampaikan terima kasih atas partisipasi dan kepedulian UMSU. Selama bertugas di lokasi bencana, dia berharap relawan tetap hati-hati dan menjaga kode etik kerelawanan.
Sedangkan Sekertaris PWM Sumut, Drs. Abdul Mutholib, MM menyampaikan apresiasi yang dilakukan UMSU sebagai amal usaha Muhammadiyah yang telah menjalankan aksi-aksi peduli sejak awal peristiwa bencana terjadi. Hal ini sekaligus menunjukan jati diri Muhammadiyah sebagai organisasi yang tanggap dan peduli terhadap persoalan-persoalan yang terjadi di tengah masyarakat.
Namun dia mengingkatkan agar para relawan yang terjun ke lokasi bencana tetap menjaga etika dan nama baik lembaga. Para relawan UMSU adalah cerminan organisasi Muhammadiyah yang harus menunjukan kepribadian kader Muhammadiyah. (*)








