• Setup menu at Appearance » Menus and assign menu to Top Bar Navigation
Kamis, Desember 4, 2025
TAJDID.ID
  • Liputan
    • Internasional
    • Nasional
    • Daerah
      • Pemko Binjai
    • Pemilu
      • Pilkada
    • Teknologi
    • Olah Raga
    • Sains
  • Gagasan
    • Opini
    • Esai
    • Resensi
  • Gerakan
    • Muhammadiyah
      • PTM/A
      • AUM
      • LazisMu
      • MDMC
      • MCCC
      • LabMu
    • ‘Aisyiyah
    • Ortom
      • IPM
      • IMM
      • Pemuda Muhammadiyah
      • KOKAM
      • Nasyiatul ‘Aisyiyah
      • Hizbul Wathan
      • Tapak Suci
    • Muktamar 49
  • Kajian
    • Keislaman
    • Kebangsaan
    • Kemuhammadiyahan
  • Jambangan
    • Puisi
    • Cerpen
  • Tulisan
    • Pedoman
    • Tilikan
    • Ulasan
    • Percikan
    • Catatan Hukum
    • MahasiswaMu Menulis
  • Syahdan
  • Ringan
    • Nukilan
    • Kiat
    • Celotehan
  • Jepretan
    • Foto
No Result
View All Result
  • Liputan
    • Internasional
    • Nasional
    • Daerah
      • Pemko Binjai
    • Pemilu
      • Pilkada
    • Teknologi
    • Olah Raga
    • Sains
  • Gagasan
    • Opini
    • Esai
    • Resensi
  • Gerakan
    • Muhammadiyah
      • PTM/A
      • AUM
      • LazisMu
      • MDMC
      • MCCC
      • LabMu
    • ‘Aisyiyah
    • Ortom
      • IPM
      • IMM
      • Pemuda Muhammadiyah
      • KOKAM
      • Nasyiatul ‘Aisyiyah
      • Hizbul Wathan
      • Tapak Suci
    • Muktamar 49
  • Kajian
    • Keislaman
    • Kebangsaan
    • Kemuhammadiyahan
  • Jambangan
    • Puisi
    • Cerpen
  • Tulisan
    • Pedoman
    • Tilikan
    • Ulasan
    • Percikan
    • Catatan Hukum
    • MahasiswaMu Menulis
  • Syahdan
  • Ringan
    • Nukilan
    • Kiat
    • Celotehan
  • Jepretan
    • Foto
No Result
View All Result
tajdid.id
No Result
View All Result

BBM Langka: Bencana Alam atau Kegagalan Sistem?

M. Rizky Anshori Manurung by M. Rizky Anshori Manurung
2025/12/04
in Daerah, Nasional, Opini
0
BBM Langka: Bencana Alam atau Kegagalan Sistem?
Bagikan di FacebookBagikan di TwitterBagikan di Whatsapp

Oleh: M. Rizky Anshori Manurung

Kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM) kembali terjadi di berbagai wilayah Sumatera Utara dan memicu kepanikan publik. Kelangkaan BBM ini kembali menghantui Sumatera Utara. Pasca bencana Alam yang melanda Wilayah Sumatera Utara dan daerah pesisir sekitarnya, antrean panjang kendaraan mulai terlihat diberbagai SPBU. Namun situasinya tidak hanya berhenti disitu. Di banyak titik, harga BBM eceran melonjak liar bahkan menembus harga Rp. 20 hingga Rp 30 ribu per liter, sebuah lonjakan yang tidak semestinya terjadi di wilayah dengan akses distribusi nasional.

Pertanyaan kemudian mengemuka: Apakah kelangkaan BBM ini murni akibat bencana alam, atau justru cermin dari kegagalan sistem dalam tata kelola distribusi energi di Sumut?
Bencana memang menganggu, tapi tidak seharusnya melumpuhkan.
Bencana yang menimpa Taput, Tapteng, Sibolga, Tapsel dan sekitarnya memang merusak infrastruktur dan menghambat jalur logistik. Tetapi gangguan tersebut hanya bersifat temporer. Ketika kelangkaan berlangsung berhari-hari, bahkan berminggu-minggu dan harga eceran meroket tanpa kontrol, maka penjelasan bahwa ini “sekedar akibat bencana” jelas tidak cukup.

Baca juga: Ketika Mantra Pejabat Tak Cukup Sakti Jinakkan Ular Antrian Panjang di SPBU

Kondisi tersebut menandakan bahwa sistem distribusi tidak memiliki cadangan memadai, tidak siap dengan skema mitigasi, dan gagal melakukan stabilitas pasokan. Seandainya pengawasan berjalan sebagaimana mestinya, tidak mungkin harga BBM bisa melambung tiga kali lipat dari harga resmi hanya beberapa kilometer dari SPBU.

Bencana mungkin menjadi pemicu, tetapi kepanikan, spekulasi, dan lemahnya control distribusi adalah bahan bakarnya.

 

Rantai Distribusi : Retak di Banyak Titik

Naiknya harga eceran hingga Rp 20-30 ribu per liter adalah sinyal kuat bahwa ada bagian rantai distribusi yang tidak bekerja sebagaimana mestinya, ketika SPBU kehabisan stok, namun kios-kios di pinggir jalan masih banyak yang menjual dengan harga melambung tinggi. Lalu apa yang sebenarnya terjadi ?

  • Apakah distribusi benar- benar tersendat?
  • Atau hanya tidak sampai ke tangan yang seharusnya?
  • Siapa yang memantau Penyaluran ketika jalur resmi terganggu?

Fenomena ini mengindikasikan :

  • Distribusi tidak tepat sasaran
  • Penimbunan tak terpantau
  • Celah pasar dibiarkan terbuka. Dan celah ini segera diisi oleh mereka yang mencari keuntungan secara instan.

 

Rakyat Kecil Menjadi Korban Utama

Di tengah kondisi ini, kelompok yang paling terkena dampak adalah masyarakat kecil. Pengemudi ojek, supir angkutan, nelayan, petani, mereka yang menggantungkan pendapatan harian pada bahan bakar dipaksa membeli BBM dengan harga setara daerah terisolasi.

Ketika satu liter Pertalite dihargai Rp 30 ribu, bukan hanya kendaraan yang berhenti, tetapi aktivitas ekonomi ikut tersendat secara sistematis. BBM bukan sekedar komoditas, ia adalah urat nadi pergerakan rakyat. Ketika urat nadi ini tersumbat, yang lumpuh bukan hanya transportasi, tetapi seluruh siklus kehidupan masyarakat.

Bencana Boleh Reda, Sistem Tetap Perlu Dibedah

Narasi bahwa “ ini akibat bencana” sering dijadikan tameng instan untuk menutup masalah structural. Namun Publik tidak boleh puas dengan jawaban setengah matang. Kelangkaan yang berulang, harga eceran yang melonjak liar, dan lemahnya pengawasan adalah tanda bahwa sistem distribusi BBM Sumut rapuh dan mudah goyah.

Yang diperlukan bukan sekedar pengiriman tambahan pasokan, tetapi :

  • Transparansi distribusi
  • Penguatan fungsi pengawasan formal dan masyarakat
  • Mekanisme darurat berbasis cadangan distribusi regional
  • Respon cepat terhadap gangguan pascabencana

Sistem energi yang sehat tidak runtuh hanya karena satu ruas jalan rusak atau satu gudang terputus.

Kelangkaan BBM di Sumut bukan hanya efek samping bencana alam tetapi alarm keras tentang rapuhnya manajemen distribusi dan pengawasan energi.

Bencana mungkin memicu kritis, namun harga BBM eceran melonjak hingga Rp 20 – 30 ribu per liter adalah bukti adanya :

  • Kekosongan kontrol
  • Lemahnya mitigasi
  • Potensi permainan pasokan di tingkat lokal

Masyarakat tentu berhak mendapatkan penjelasan jujur, langkah konkret, dan sistem distribusi yang tidak mudah goyah oleh keadaan darurat. (*)

 

Tags: BBM LangkaM. Rizky Anshori Manurung
Previous Post

Urgensi Penetapan Status Bencana Nasional di Sumatera

Next Post

Komunitas Motor Besti Turut Semarakkan Milad ke 113 Muhammadiyah Tingkat Sulsel di Palopo

Related Posts

Ketika Mantra Pejabat Tak Cukup Sakti Jinakkan Ular Antrian Panjang di SPBU

Ketika Mantra Pejabat Tak Cukup Sakti Jinakkan Ular Antrian Panjang di SPBU

3 Desember 2025
128
Next Post
Komunitas Motor Besti Turut Semarakkan Milad ke 113 Muhammadiyah Tingkat Sulsel di Palopo

Komunitas Motor Besti Turut Semarakkan Milad ke 113 Muhammadiyah Tingkat Sulsel di Palopo

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

TERDEPAN

  • Tiga Puisi Tentang Nabi Muhammad SAW Karya Taufiq Ismail

    Tiga Puisi Tentang Nabi Muhammad SAW Karya Taufiq Ismail

    50 shares
    Share 20 Tweet 13
  • Said Didu Ingin Belajar kepada Risma Bagaimana Cara Melapor ke Polisi Biar Cepat Ditindaklanjuti

    42 shares
    Share 17 Tweet 11
  • Din Syamsuddin: Kita Sedang Berhadapan dengan Kemungkaran yang Terorganisir

    39 shares
    Share 16 Tweet 10
  • Putuskan Sendiri Pembatalan Haji 2020, DPR Sebut Menag Tidak Tahu Undang-undang

    36 shares
    Share 14 Tweet 9
  • Kisah Dokter Ali Mohamed Zaki, Dipecat Usai Temukan Virus Corona

    36 shares
    Share 14 Tweet 9

© 2019 TAJDID.ID ~ Media Pembaruan & Pencerahan

Anjungan

  • Profil
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Kirim Tulisan
  • Pasang Iklan

Follow Us

No Result
View All Result
  • Liputan
    • Internasional
    • Nasional
    • Daerah
      • Pemko Binjai
    • Pemilu
      • Pilkada
    • Teknologi
    • Olah Raga
    • Sains
  • Gagasan
    • Opini
    • Esai
    • Resensi
  • Gerakan
    • Muhammadiyah
      • PTM/A
      • AUM
      • LazisMu
      • MDMC
      • MCCC
      • LabMu
    • ‘Aisyiyah
    • Ortom
      • IPM
      • IMM
      • Pemuda Muhammadiyah
      • KOKAM
      • Nasyiatul ‘Aisyiyah
      • Hizbul Wathan
      • Tapak Suci
    • Muktamar 49
  • Kajian
    • Keislaman
    • Kebangsaan
    • Kemuhammadiyahan
  • Jambangan
    • Puisi
    • Cerpen
  • Tulisan
    • Pedoman
    • Tilikan
    • Ulasan
    • Percikan
    • Catatan Hukum
    • MahasiswaMu Menulis
  • Syahdan
  • Ringan
    • Nukilan
    • Kiat
    • Celotehan
  • Jepretan
    • Foto

© 2019 TAJDID.ID ~ Media Pembaruan & Pencerahan

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In