TAJDID.ID~Batu || Dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan dan memperkuat peran strategis Majelis Pendidikan Dasar, Menengah, dan Pendidikan Nonformal (Dikdasmen & PNF), Ketua dan Sekretaris Majelis Dikdasmen & PNF PWM Bali turut berpartisipasi dalam kegiatan Training of Trainer (ToT) Fasilitator Nasional. Kegiatan ini diselenggarakan oleh Majelis Dikdasmen & PNF PP Muhammadiyah bekerja sama dengan BBGTK Provinsi Jawa Timur pada 23–27 Juli 2025, bertempat di Kota Batu, Jawa Timur.
Acara ini diikuti oleh 90 peserta terpilih dari seluruh Indonesia, yang terdiri dari pengurus Majelis, kepala sekolah Muhammadiyah, fasilitator Diksuspim dan Diksuspala, serta guru-guru kelas. ToT ini berfokus pada tiga pilar utama pendidikan masa depan: Pembelajaran Mendalam (Deep Learning), Coding dan Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligence), Penguatan Pendidikan Karakter berbasis nilai-nilai Muhammadiyah.
Dalam sambutan penutupan, Dr. Didik Suhardi, Ph.D., selaku Ketua Majelis Dikdasmen & PNF PP Muhammadiyah, menegaskan bahwa pembelajaran Mendalam, Coding AI, dan pendidikan karakter, merupakan prioritas nasional. Ia menekankan bahwa pendidikan adalah kunci utama peningkatan produktivitas bangsa. Oleh karena itu, Muhammadiyah sebagai kontributor utama dalam dunia pendidikan diharapkan dapat memberikan dukungan penuh dalam mengimplementasikan kebijakan tersebut di lapangan.
Kehadiran PWM Bali dalam pelatihan ini tidak sekadar sebagai peserta, tetapi sebagai bentuk komitmen nyata dalam mencetak fasilitator yang mampu memimpin perubahan di bidang pembelajaran mendalam, literasi teknologi dan penguatan karakter Islami. PWM Bali siap berperan aktif dalam mendampingi pelaksanaan pelatihan di berbagai wilayah, dari Papua hingga Aceh, melalui program diklat regional Muhammadiyah yang akan digelar secara berjenjang.
Ketua Panitia, Pahri, S.Ag., M.M., dalam arahannya menekankan pentingnya integritas, kedisiplinan, dan tanggung jawab bagi para calon fasilitator. Mereka tidak hanya diharapkan menguasai materi pelatihan, tetapi juga menjadi teladan dalam membumikan nilai-nilai Islam berkemajuan dan kebangsaan, khususnya dalam menghadapi tantangan era digital.
Program ToT ini menjadi langkah strategis Muhammadiyah dalam menyiapkan fasilitator unggul yang adaptif terhadap perubahan zaman, dan berkomitmen kuat terhadap kemajuan pendidikan Indonesia. (*)
✒️ Novena Ade F.S