TAJDID.ID~Bireuen || Program Studi Manajemen Universitas Muhammadiyah Mahakarya Aceh (UMMAH) kembali menghadirkan pengalaman belajar langsung dari praktisi dengan menghadirkan Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Bireuen sebagai dosen tamu dalam kuliah bertema Edukasi Parlemen, yang digelar di Ruang Banmus DPRK Bireuen
Kegiatan ini merupakan bagian dari program perkuliahan tematik yang dirancang untuk memperluas wawasan mahasiswa tentang sistem pemerintahan, khususnya fungsi dan peran legislatif dalam pembangunan daerah.
Dalam kuliah yang berlangsung selama dua jam tersebut, Wakil Ketua DPRK Bireuen, Surya Dharma menyampaikan materi tentang mekanisme kerja DPRK, proses legislasi daerah, serta pentingnya kolaborasi antara eksekutif, legislatif, dan masyarakat dalam perumusan kebijakan publik.
“Sebagai generasi muda, mahasiswa harus memahami peran strategis parlemen dalam menjaga transparansi dan akuntabilitas pemerintahan. Kami di DPRK terbuka terhadap aspirasi, termasuk dari kalangan kampus,” ujar Surya Dharma di hadapan para mahasiswa.
Kuliah tamu ini disambut antusias oleh mahasiswa Prodi Manajemen, yang aktif mengajukan pertanyaan dan berdiskusi terkait isu-isu strategis di Kabupaten Bireuen, mulai dari pengelolaan anggaran daerah hingga peran legislatif dalam pengawasan kebijakan publik.
Dosen Prodi Manajemen UMMAH, Machfud Azhari menyampaikan apresiasi atas kesediaan Wakil Ketua DPRK hadir sebagai dosen tamu, seraya menekankan pentingnya sinergi antara dunia pendidikan dan institusi pemerintahan.
“Kegiatan ini merupakan bentuk implementasi pembelajaran kontekstual di luar kelas. Kami berharap mahasiswa mendapatkan pemahaman yang lebih utuh dan aplikatif mengenai tata kelola pemerintahan,” ungkapnya.
Di akhir sesi, dilakukan penyerahan piagam penghargaan dari pihak kampus kepada Wakil Ketua DPRK sebagai bentuk terima kasih atas kontribusinya dalam memperkaya wawasan mahasiswa UMMAH.
Dengan menghadirkan langsung wakil rakyat, UMMAH terus berkomitmen menciptakan ruang belajar yang dinamis, relevan, dan berdampak langsung bagi pengembangan kompetensi mahasiswa. (*)
✒️ Rizki Maulizar
