TAJDID.ID~OKU Timur || Dewan Pimpinan Daerah (DPW) PERHIPTANI Sumatera Selatan sukses menggelar Rakerda dan Bimbingan Teknis dalam rangka mewujudkan kedaulatan pangan dan kesejahteraan Petani menuju Petani sejahtera dan Penyuluh bahagia yang dilaksanakan di Balai Pelatihan Penyuluhan Pertanian Sumatera Selatan (BPPP), Desa Peracak, Kecamatan Bunga Mayang, Kabupaten OKU Timur, Sumatera Selatan pada Rabu (10/07/2024).
Ketua DPW PERHIPTANI Sumatera Selatan, Listoyo, S.E., S.P., M.Si mengatakan berharap Ketua Dewan Pembina dapat mengayomi Penyuluh Pertanian, mari bersama kita wujudkan Petani Sejahtera, Penyuluh bahagia.
“Dewan Pembina DPP PERHIPTANI, Pak Deru ini pernah mengangkat 1400 Penyuluh Pertanian se-Sumatera Selatan, satu-satunya Gubernur di Indonesia terbanyak mengangkat Penyuluh, dan memperoleh penghargaan banyak dari sektor Pertanian salah satunya penghargaan pin emas Adhi Bhakti Tani Nelayan Maha Utama dari Kontak Tani Nelayan (KTNA) Nasional, dan Satyalancana Wira Karya atas inovasi dampak PPEP, dan program GSMP oleh Presiden RI,” ujar Listoyo.
“Kedepannya sinergi dalam memajukan Pertanian dan Penyuluh Pertanian. Saya ingat tahun 1998 ketika Petani dengan harga karet lagi tinggi, harga kopi tinggi. Petani naik Pajero Sport, Penyuluh naik sepedah motor plat merah yang usang. Maka, depannya kita wujudkan Petani Sejahtera Penyuluh bahagia,” pungkasnya.
Bupati Bupati OKU Timur, Ir. H. Lanosin, M.T mengapresiasi kegiatan Rakerda, dan Bimtek PERHIPTANI Sumatera Selatan.
Bupati Enos mendorong agar para pemuda tidak malu menjadi petani milenial. Menurutnya, bidang pertanian dapat menjadi peluang untuk meningkatkan taraf hidup para pemuda jika mampu mengelolanya dengan baik.
“Dengan diselenggarakannya Rakerda dan Bimtek ini dirinya berharap para Penyuluh Pertanian dapat menjadi jembatan bagi petani agar dapat menghasilkan sumber daya produksi yang melimpah. Menjadi petani itu keren, tidak perlu malu untuk menjadi petani, terus belajar dan terus berinovasi,” terang Enos.
Ketua Dewan Pembina DPP PERHIPTANI H. Herman Deru, S.H., M.M. dalam sambutannya mengatakan, ketahanan negara bukan pada alustita saja, tapi ketahanan negara juga berupa ketahanan pangan.
Provinsi Sumatera Selatan sudah berupaya mewujudkan ketahanan pangan tersebut dengan program Gerakan Sumsel Mandiri Pangan (GSMP). Meskipun dengan tantangan beraneka ragam untuk mewujudkan ketahanan pangan tersebut, maka dituntutlah Penyuluh Pertanian yang tangguh.
“Ada tantangan lain dalam mewujudkan ketahanan pangan yaitu perkembangan dunia yang serba digital dimana peran manusia sudah sangat tergantung dengan layanan internet semua sudah online informasi sudah sangat tidak terbatas, ujar HD selaku Bapak Pembangunan Sumsel itu.
Herman Deru berharap dengan teknologi dan informasi yang semakin maju penyuluh harus mengikuti kemajuan digitalisasi.
Kegiatan Bimtek yang pesertanya dari Penyuluh Pertanian OKU Timur, OKU, dan OKU Selatan. Selain itu juga ada penyerahan secara simbolis Kartu Sakti PERHIPTANI.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut diantaranya Dewan Pembina DPP PERHIPTANI, Ketua DPW PERHIPTANI Sumatera Selatan, H. Lanosin, M.T selaku Bupati OKU Timur, H. M. Adi Nugraha Purna Yudha, S.H. selaku Wakil Bupati OKU Timur, Andri Irawan, S.P. M.Si selaku Ketua DPD PERHIPTANI OKU Timur, Junadi, S.P., M.M selaku Kepala Dinas Pertanian OKU Timur, Sugeng Supriyanto, S.P., M.M selaku Staf Khusus Bupati OKU Timur, Koordinator BPP Kecamatan se-OKU Timur, M. Hafiz Azhad, S.P., M.Si selaku Ketua Forum PPEP OKU Timur, Penyuluh Pertanian dari Kabupaten OKU Timur, OKU Selatan, dan OKU, serta tamu undangan yang hadir. (Penulis: Prely)
