TAJDID.ID~Binjai || Dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional, berbagai kegiatan menggembirakan telah diadakan di seluruh penjuru negeri untuk memberikan kebahagiaan dan dukungan bagi anak-anak Indonesia. Setiap tahun, tanggal 23 Juli diperingati sebagai Hari Anak sebagai bentuk perhatian dan upaya masyarakat untuk meningkatkan kesejahteraan dan hak-hak anak.
Puncak perayaan Hari Anak tahun ini terlihat dari berbagai kegiatan sosial dan kegiatan menyantuni anak yang telah digelar di berbagai wilayah di Indonesia. Dalam suasana penuh keceriaan, anak-anak dari berbagai kalangan mendapatkan perhatian ekstra dan hadiah yang membawa senyum di wajah mereka.
Di sebuah sekolah yang terletak di Kota Binjai tepatnya sekolah SMP Negeri 3 Binjai, puluhan anak yatim dan anak jalanan merasakan kebahagiaan tak terhingga saat menerima kunjungan dari Deputi Khusus Perlindungan Anak Bapak Nahar M.SI dan pimpinan Fakultas Hukum UMSU diataranya, Dr. Faisal, S.H., M.Hum (Dekan), Atikah Rahmi, S.H., M.H (wakil Dekan III) dan para Kepala Bagian.
Dalam kesempatan itu, Dekan FH UMSU Dr Faisal SH MHum mengungkapkan dirinya sangat senang bisa turut berpartisipasi dalam acara tersebut
“Senang sekali rasanya bisa ikut berpartisipasi dalam acara ini. Melihat anak-anak tersenyum dan bermain dengan riangnya membuat hati saya hangat,” ujar Faisal, Senin (28 Juli 2023)
“Menyaksikan anak-anak ini antusias menerima bantuan dan menyambut kami dengan senyuman membuat semua perjuangan ini terasa berarti,” imbuhnya.
Faisal berharap, kegiatan santunan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif jangka panjang bagi anak-anak penerima manfaat.
“Selain memberikan kebahagiaan sementara, momen ini juga merupakan bentuk perhatian dan apresiasi untuk masa depan mereka. Diharapkan, upaya seperti ini terus berlanjut sehingga anak-anak Indonesia tumbuh menjadi generasi yang cerdas, berdaya saing, dan berpotensi menghadirkan perubahan positif bagi bangsa dan negara,” tutur Faisal.
Peringatan Hari Anak bukan hanya mengenang hak-hak anak, tetapi juga mengajak seluruh komponen masyarakat untuk ikut berperan dalam memberikan perlindungan dan cinta kasih kepada anak-anak.
“Semangat kebersamaan dan solidaritas seperti ini harus terus dijaga dan ditingkatkan agar Hari Anak bukan hanya menjadi hari meriah, tetapi momen yang menginspirasi dan membawa manfaat yang berkesinambungan bagi anak-anak Indonesia,” pungkasnya. (*)
