TAJDID.ID~Medan || Rizka Purnama Sari, mahasiswi Sarjana S1 Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) pada Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) di Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) angkatan 2018 berhasil merampungkan studinya.
Gadis cantik yang akrab disapa Rizka ini menceritakan bahwa dalam menyelesaikan tugas akhir selama kuliah, ia telah berhasil mempublikasikan sebuah dokumen artikel pada tahun 2021 berjudul “Competence Analysis of Students on The Soul of Nationalism in the Era Of the Industrial Revolution 4.0 in Harapan Mulia Private Elementary School” (per September 2022) yang terindeks Sinta 3 dengan judul “Impact of Massive Open Online Course (MOOC) as Best Practice in Indonesia Medan Marelan District Elementary School”
Rizka menuturkan, bahwa usahanya untuk mempublikasikan dokumen ini, dapat tercapai karna berkat dukungan dan bimbingan dari dosen yang sangat luar biasa sekaligus pembimbing skripsi, yaitu Irfan Dahnial, S.Pd.,M.Pd.
Rizka juga mengungkapkan, bahwa lingkungan universitas telah menumbuhkan semangat untuk terus meraih ilmu pengetahuan dan meningkatkan prestasi yang lebih baik, karena menulis itu adalah cara efektif untuk mengaplikasikan ilmu yang didapat selama proses menuntut ilmu.
“Selain itu, menulis dan kemudian mempublikasikan hasil karya tulis itu akan menjadi ladang amal karena dengan seperti itu kita ikut membantu dalam menyebarkan kebermanfaatan bagi orang lain,” ujar Rizka.
Rizka juga tak lupa menyampaikan ucapan terimakasihnya kepada UMSU, dosen-dosen di Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, dan khususnya Bapak Irfan Dahnial, S.Pd.,M.Pd yang telah selalu membimbing, mendukung, memotivasi dan memfasilitasi selama proses penelitian.
Sementara itu, Irfan Dahnial selaluku dosen PGSD FKIP UMSU menyampaikan, bahwa capaian prestasi Rizka bisa dijadikan inspirasi sekaligus motivasi bagi mahasiswa-mahasiswi lain.
“Selaku dosen saya ingin menyampaikan bahwa hal ini dapat dijadikan motivasi dalam menggerakkan para mahasiswa mahasiswi lain untuk terus berkeinginan dalam kegiatan menulis. Sebab dengan menulis, semua orang akan mengetahui siapa kita, semua orang mengetahui keahlian dan spesialisasi kita, sehingga mungkin tulisan yang kita buat mampu dimanfaatkan oleh orang lain untuk kemajuan umat manusia di dunia,” katanya.
“Dengan menulis kita juga bisa ikut andil dalam memajukan science, knowledge, industry, dan mungkin juga struktur kebangsaan kita,” imbuh Irfan Dahnial. (*)
