TAJDID.ID~Margasari || Ada tiga unsur kreteria yang wajib dimiliki kader dalam Muhammadiyah sebagai sebuah organisasi. Ketiganya harus dipersiapkan oleh Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah (PCPM) Margasari Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, melalui proses kaderisasi yang serius agar dapat memunculkan kader-kader militan di masa depan.
Ketiga unsur kreteria itu adalah kader Muhammadiyah, kader ulama dan kader bangsa.
Militansi merupakan nyawa dari suatu organisasi, lebih dalam lagi, militansi merupakan energi paling kuat untuk mewujudkan maksud dan tujuan organisasi. Tak hanya itu, militansi ialah bukti bahwa nilai-nilai yang ada dalam organisasi sudah meng-internal dalam diri para anggotanya, sehingga pada tahapan tertentu para anggota rela berkorban dengan ikhlas dan penuh semangat dalam berdakwah pemuda Muhammadiyah.
Menguatkan dan meneguhkan soliditas antar kader Pemuda Muhammadiyah Margasari Kabupaten Tegal giatkan Baitul Arqam Dasar yang di ikuti oleh puluhan Peserta dari perwakilan Pimpinan Ranting Pemuda Muhammadiyah se kecamatan Margasari, dihadiri oleh Ketua Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah Kab Tegal
Baitul Arqom Dasar atau dikenal dengan BAD yang dilaksanakan Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah Kecamatan margasari pada Sabtu-Ahad 26-27/02/ 2022 di Aula SMP Muhammadiyah Margasari. Dalam BAD langsung di damping MOT yang sudah terlatih.
Abdul Ghofar Ismail selaku ketua Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Tegal mengatakan, Baitul Arqam Dasar ini merupakan jenjang perkaderan formal yang ada di Pemuda Muhammadiyah, BAD ini adalah sebuah perkaderan formal, maka harus terbentuk pola fikir, pemahaman (ideologi) yang baik pada setiap kader pasca pelatihan ini.
“Kader Pemuda Muhammadiyah itu harus memiliki kecerdasan yang cukup untuk bisa mengemban amanah, memahami dan menyelesaikan masalah, mencari solusi untuk umat dan bangsa.” ucapnya
Sementara Khafid M, selaku Wakil Ketua bidang Kader PD Pemuda Muhammadiyah Kab Tegal mengatakan, bahwa seorang kader pemuda Muhammadiyah tentu akan menjadi contoh suri tauladan bagi anggota dan bawahannya. karenanya harus memiliki akhlak yang baik.
“Kader harus memiliki aqidah yang bersumber pada Al-quran dan Assunnah, yang menghantarkan dirinya dan anggotanya ke jalan yang dirihoi oleh Allah SWT.” tambahnya. (*)
Kontributor: Kominfo PDPM Kab Tegal
