• Setup menu at Appearance » Menus and assign menu to Top Bar Navigation
Rabu, Juli 2, 2025
TAJDID.ID
  • Liputan
    • Internasional
    • Nasional
    • Daerah
      • Pemko Binjai
    • Pemilu
      • Pilkada
    • Teknologi
    • Olah Raga
    • Sains
  • Gagasan
    • Opini
    • Esai
    • Resensi
  • Gerakan
    • Muhammadiyah
      • PTM/A
      • AUM
      • LazisMu
      • MDMC
      • MCCC
    • ‘Aisyiyah
    • Ortom
      • IPM
      • IMM
      • Pemuda Muhammadiyah
        • KOKAM
      • Nasyiatul ‘Aisyiyah
      • Hizbul Wathan
      • Tapak Suci
    • Muktamar 49
  • Kajian
    • Keislaman
    • Kebangsaan
    • Kemuhammadiyahan
  • Jambangan
    • Puisi
    • Cerpen
  • Tulisan
    • Pedoman
    • Tilikan
    • Ulasan
    • Percikan
    • MahasiswaMu Menulis
  • Syahdan
  • Ringan
    • Nukilan
    • Kiat
    • Celotehan
  • Jepretan
    • Foto
No Result
View All Result
  • Liputan
    • Internasional
    • Nasional
    • Daerah
      • Pemko Binjai
    • Pemilu
      • Pilkada
    • Teknologi
    • Olah Raga
    • Sains
  • Gagasan
    • Opini
    • Esai
    • Resensi
  • Gerakan
    • Muhammadiyah
      • PTM/A
      • AUM
      • LazisMu
      • MDMC
      • MCCC
    • ‘Aisyiyah
    • Ortom
      • IPM
      • IMM
      • Pemuda Muhammadiyah
        • KOKAM
      • Nasyiatul ‘Aisyiyah
      • Hizbul Wathan
      • Tapak Suci
    • Muktamar 49
  • Kajian
    • Keislaman
    • Kebangsaan
    • Kemuhammadiyahan
  • Jambangan
    • Puisi
    • Cerpen
  • Tulisan
    • Pedoman
    • Tilikan
    • Ulasan
    • Percikan
    • MahasiswaMu Menulis
  • Syahdan
  • Ringan
    • Nukilan
    • Kiat
    • Celotehan
  • Jepretan
    • Foto
No Result
View All Result
tajdid.id
No Result
View All Result

Merawat Keberagaman untuk Mewujudkan Kepemimpinan PC IMM Kota Medan yang Progresif dan Kolaboratif

Alfauzan Ramadhanny Simangunsong by Alfauzan Ramadhanny Simangunsong
2022/02/12
in Esai, IMM, Opini, Ortom
0
Bagikan di FacebookBagikan di TwitterBagikan di Whatsapp

Oleh: Alfauzan Ramadhanny Simangunsong

Kemajemukan dalam masyarakat sejatinya tersusun dari macam-macam elemen yang berbeda. Perbedaan dalam masyarakat ini mencakup budaya, suku, agama, tradisi, ras, etnis sampai dengan yang paling mengakar yakni pemikiran. Hal demikian terjadi dikarenakan setiap individu memiliki potensi untuk berbeda. Perbedaan potensi itu akan membentuk suatu pola kehidupan yang baik bila bergabung dalam satu wadah, dan hari ini kita kenal sebagai keberagaman.

Di Sumatera Utara terdapat salah satu kota yang memiliki pola kehidupan masyarakat majemuk yang terdiri dari beragam suku, ras, agama maupun etnis dalam lingkup multikultural. Kota tersebut adalah Medan, yakni jantung Sumatera Utara.

Multikultural merupakan gagasan yang lahir dari fakta tentang perbedaan antar warga masyarakat bersumber etnisitas bersama kelahiran sejarah (Mulkhan, 2005:7), hal ini menjadikan Medan sebagai salah satu kota di provinsi Sumatera Utara yang menyimpan potensi besar dan jarang kita perhatikan.

Potensi yang sebenarnya dimiliki Medan ialah potensi untuk bersatu dalam konteks mencapai kemajuan yang gemilang. Kemajuan ini dapat dicapai bila kita mampu bekerjasama dalam menyatukan perbedaan. Ketika perbedaan itu mulai menyatu akan menciptakan pemikiran yang satu, dengan pemikiran yang satu akan membawa banyak orang kepada tujuan yang satu pula, yakni dalam mengatasi permasalahan Medan pada konteks krisis toleransi.

Di kota medan ada satu wadah anak muda yang terdidik yang sudah pasti mampu menjadi lokomotif perjuangan dalam hal merawat keberagaman tersebut. Wadaah ini kita kenal sebagai Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah yang dalam hal ini terstruktur pada pimpinan setingkat daerah kabupaten/kota yang disebuat sebagai Pimpinan cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Kota Medan (PC IMM Kota Medan).

Keberagaman yang perlu di rawat oleh kader-kader hebat Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah dilatarbelakangi sebuah fakta bahwa dewasa ini Indonesia termasuk di provinsi Sumatera Utara dan Medan mengalami krisis toleransi. Krisis ini hampir menjadikannya sebagai provinsi yang rawan permusuhan akibat tindakan yang kurang cerdas.

Mengatasi hal ini, Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah yang kader-kadernya terdidik tentu perlu berperan aktif untuk kembali mencerdaskan pemikiran kader sampai pada pemikiran seluruh masyarakat. Mulai dari mengkampanyekan kedamaian, memberi penyuluhan dan pendidikan dini. Sebab, bila kita merujuk pada tujuan pendidikan ialah membimbing para generasi muda untuk menjadi cerdas (Lickona, 2013: 7). Dengan demikian, persatuan yang kita bicarakan diatas terealisasi dan menjadikan kita semua bersatu untuk membangun Sumatera Utara dan Medan menjadi provinsi dan kota yang maju di era revolusi industri 4.0 sekarang ini.

Jika pendidikan berhasil mencerdaskan masyarakat dalam hal multikultural maka diharapkan seluruh masyarakat memiliki sikap toleransi sebagai wujud dari karakter cerdas. Ketika seluruh masyarakat memiliki karakter yang cerdas yakni kemampuan untuk melihat banyak hal dari berbagai sudut pandang dalam mengambil sebuah keputusan guna mencapai tujuan. Hal ini akan membentuk sumber daya manusia yang unggul dan mau bekerja secara kooperatif sehingga sikap rasis dan apatis tidak lagi menjadi penghalang kemajuan masyarakat.

Hari ini kita berada di revolusi industri 4.0 dan terdiri dari tiga kata yakni kata revolusi, industri, dan 4.0, bahkan menuju 5.0. Revolusi adalah perubahan yang terjadi secara cepat dalam tatanan sosial yang mempengaruhi banyak aspek diantaranya budaya yang di dalamnya termasuk pola pikir, gaya hidup, dan pendidikan. Sedangkan industri adalah sesuatu yang berkaitan dengan proses pengolahan benda atau produk di bidang ekonomi. 4.0 merupakan sebutan untuk menerangkan masa bahwasanya revolusi industri telah terjadi sebanyak empat kali dalam sejarah peradaban dunia.

Revolusi industri 4.0 adalah suatu revolusi industri yang berbeda dari tiga revolusi sebelumnya. Revolusi industri pertama yang terjadi pada abad 17 sampai abad 18 adalah revolusi industri dimana tenaga manusia dan hewan-hewan tergantikan oleh mesin-mesin yang menjadikan proses produksi jauh lebih cepat. Revolusi industri yang kedua di abad 18 sampai awal abad 19, terjadi suatu loncatan ketika ditemukannya alat-alat elektronik berkenaan dengan pemanfaatan listrik, dan sebagainya yang mengakibatkan produksi jauh lebih besar. Pada revolusi industri ketiga di pertengahan abad ke 19 kembali muncul loncatan yang lebih maju sebab dalam proses produksi memiliki sistem otomatis yang dipengaruhi kerja komputer. Sedangkan di era baru telah lahir revolusi industri keempat yang disebut revolusi industri 4.0. Revolusi ini menggagas pemanfaatan sistem, digital dan teknologi sehingga pemasaran dan konsumsi hasil produksi jauh lebih mudah guna menunjang kehidupan individu manusia dan masyarakat.

Revolusi tetap menjadi bagian dari perubahan sosial sebab perubahan ini membawa dampak yang nyata di masyarakat. Dampak tersebut bisa bersifat negatif ataupun positif. Dampak positif dari revolusi industri 4.0 adalah menjanjikan kemudahan-kemudahan bagi sekelompok orang yang sadar bahwa sedang terjadi perubahan. Artinya ia mampu mengikuti arus perubahan tersebut, contoh dari hal itu bahwa hanya sebagian orang yang mahir dalam berbelanja online, bertranportasionline memesan makanan secara online dan masih banyak lagi.

Sedangkan, dampak negatifnya adalah akan banyak sistem-sistem manual yang tergantikan dan menyulitkan sekelompok masyarakat untuk mengikutinya. Selain itu sifat konsumtif akan melekat pada sebagian masyarakat sehingga untuk memikirkan suatu inovasi baru sangat sulit dilakukan. Tersingkirnya sebagian toko-toko manual dan para pekerja sebagai bukti terjadinya disrupsi di segala bidang.

Page 1 of 3
123Next
Tags: Alfauzan Ramadhanny SimangunsongIMMPC IMM Kota Medan
Previous Post

PSM UMY Gelar Diskusi Kebangsaan "Moderasi Indonesia: Islam Tengah dan Tantangan Persatuan Bangsa"

Next Post

Kuliah Online IIIT, Prof Murniati Mukhlisin Uraikan 5 Landasan Ekonomi Islam

Related Posts

Dugaan KKN Mencuat Tajam, IMM Laporkan Kadis & Sekdis Perkim Sumut ke Poldasu dan Kejatisu

Dugaan KKN Mencuat Tajam, IMM Laporkan Kadis & Sekdis Perkim Sumut ke Poldasu dan Kejatisu

4 Juni 2025
124
Milad 61 IMM Se-UMSU, Rektor Gelorakan Semangat Muktamar 49

Milad 61 IMM Se-UMSU, Rektor Gelorakan Semangat Muktamar 49

1 Mei 2025
114
PC IMM Malang Raya Laksanakan PM3

PC IMM Malang Raya Laksanakan PM3

8 Februari 2025
113
PK IMM FEBI dan FDK UIN SU Adakan Kolaborasi Menanam Pohon

PK IMM FEBI dan FDK UIN SU Adakan Kolaborasi Menanam Pohon

21 Januari 2025
140
PK IMM FEBI UINSU Adakan Darul Arqom Dasar 2024

PK IMM FEBI UINSU Adakan Darul Arqom Dasar 2024

30 November 2024
203
Meriah! Lomba Variasi Baris Berbaris FONIS IMM FH UMSU Diikuti 20 Tim Paskibra

Meriah! Lomba Variasi Baris Berbaris FONIS IMM FH UMSU Diikuti 20 Tim Paskibra

2 November 2024
132
Next Post
Kuliah Online IIIT, Prof Murniati Mukhlisin Uraikan 5 Landasan Ekonomi Islam

Kuliah Online IIIT, Prof Murniati Mukhlisin Uraikan 5 Landasan Ekonomi Islam

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

TERDEPAN

  • Tiga Puisi Tentang Nabi Muhammad SAW Karya Taufiq Ismail

    Tiga Puisi Tentang Nabi Muhammad SAW Karya Taufiq Ismail

    50 shares
    Share 20 Tweet 13
  • Said Didu Ingin Belajar kepada Risma Bagaimana Cara Melapor ke Polisi Biar Cepat Ditindaklanjuti

    42 shares
    Share 17 Tweet 11
  • Din Syamsuddin: Kita Sedang Berhadapan dengan Kemungkaran yang Terorganisir

    39 shares
    Share 16 Tweet 10
  • Putuskan Sendiri Pembatalan Haji 2020, DPR Sebut Menag Tidak Tahu Undang-undang

    36 shares
    Share 14 Tweet 9
  • Kisah Dokter Ali Mohamed Zaki, Dipecat Usai Temukan Virus Corona

    36 shares
    Share 14 Tweet 9

© 2019 TAJDID.ID ~ Media Pembaruan & Pencerahan

Anjungan

  • Profil
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Kirim Tulisan
  • Pasang Iklan

Follow Us

No Result
View All Result
  • Liputan
    • Internasional
    • Nasional
    • Daerah
      • Pemko Binjai
    • Pemilu
      • Pilkada
    • Teknologi
    • Olah Raga
    • Sains
  • Gagasan
    • Opini
    • Esai
    • Resensi
  • Gerakan
    • Muhammadiyah
      • PTM/A
      • AUM
      • LazisMu
      • MDMC
      • MCCC
    • ‘Aisyiyah
    • Ortom
      • IPM
      • IMM
      • Pemuda Muhammadiyah
      • Nasyiatul ‘Aisyiyah
      • Hizbul Wathan
      • Tapak Suci
    • Muktamar 49
  • Kajian
    • Keislaman
    • Kebangsaan
    • Kemuhammadiyahan
  • Jambangan
    • Puisi
    • Cerpen
  • Tulisan
    • Pedoman
    • Tilikan
    • Ulasan
    • Percikan
    • MahasiswaMu Menulis
  • Syahdan
  • Ringan
    • Nukilan
    • Kiat
    • Celotehan
  • Jepretan
    • Foto

© 2019 TAJDID.ID ~ Media Pembaruan & Pencerahan

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In