TAJDID.ID~Palembang || Agus Salim menerima lencana teladan pada Upacara Peringatan Hari Pramuka ke-60 tingkat Nasional yang digelar Sabtu (14/82021) di Gedung Pandansari Taman Rekreasi Wiladatika Cibubur. Penganugerahan penghargaan itu disaksikan oleh Presiden Republik Indonesia, yang juga Ketua Majelis Pembimbing Nasional Gerakan Pramuka Ir. H. Joko Widodo.
Alumni Program Studi Biologi Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Kependidikan UIN Raden Fatah ini menjadi satu dari enam orang Pramuka yang mendapatkan kehormatan diundang ke Jakarta untuk disematkan secara langsung oleh Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Komjen (Purn) Budi Waseso.
Muda, Giat dan berprestasi menjadi cerminan dari cowok satu ini. Dia pernah menjadi Ketua Racana Raden Fatah pada tahun 2018, meraih penghargaan Pramuka Garuda di Kwartir Cabang Kota Palembang.
Di tahun yang sama, pernah menjadi asisten dosen di kampus disaat masih menjadi mahasiswa dan memiliki segudang prestasi non akademik lainnya. Ditambah lagi saat ini Agus Salim menjadi Ketua Reka Kerja Perkemahan Wirakarya Nasional Perguruan Tinggi Keagamaan XV yang akan di gelar di Palembang.
Agus mengaku tidak menyangka akan diundang untuk penyematan Lencana Teladan di Kwartir Nasional, ‘Sangat bangga dan terharu, karena ini merupakan penghargaan tertinggi bagi peserta didik Gerakan Pramuka. Dan ini juga menjado kado terindah ulang tahun saya ditahun ini” kata pemuda yang lahir tanggal 12 Agustus 1996 ini.
Atas diraihnya penghargaan ini, besar keinginannya untuk lebih memberi manfaat dalam Gerakan Pramuka, karena menurutnya apa yang telah diperbuatnya saat ini belumlah besar bila dibandingkan pramuka-pramuka teladan lainnya yang telah membawa harum nama Gerakan Pramuka di tengah-tengah masyarakat.
“Apa yang telah saya lakukan belum sebanding dengan yang lainnya, pencapaian yang didapat hari ini justru mencambuk saya untuk lebih banyak berbuat dalam Gerakan Pramuka” ungkapnya
Jalan panjang dirasakan pemuda keturunan Bugis ini disaat penempuhan Pramuka Teladan, namun berkat ketelatenan dan kerja keras yang dilakukan akhirnya ia berhasil sampai dengan tahap ini,
“saya bersyukur dikelilingi orang-orang yang peduli kepada saya, khususnya Pembina saya yang memberikan kepercayaan penuh dan motivasi secara terus menerus, hingga akhirnya sesulit apapun jalan yang dihadapi saya terdorong untuk selalu berbuat dan berbuat, dan Alhamdulillah manisnya saya rasakan saat ini” imbuhnya
Baginya, menjadi Pramuka Teladan tahun 2021 ini menjadi capaian paling istimewa dalam hidup. Oleh karena itu ungkapan syukur pun tak pernah berhenti keluar dari mulutnya,
“Saya bersyukur kepada Allah atas karunia ini, karena pada dasarnya sesuai dengan SK Kwartir Nasional nomor 110 tahun 2021 tentang Penganugerahan Tanda Penghargaan Lencana Teladan tahun ini, dari sumatera selatan ada 2 orang yang mendapatkan Lencana Teladan, Susi Mahmudah namanya yang juga berasal anggota Pramuka UIN Raden Fatah Palembang, namun alhamdulillah saya yang terpilih untuk berangkat ke Jakarta, ini yang saya syukuri” lanjutnya.
“Semoga kedepan akan lahir Pramuka-pramuka teladan dari Sumatera Selatan, khususnya dari UIN Raden Fatah Palembang. Karena saya yakin, masih banyak yang berpotensi untuk mendapatkan penghargaan ini. Dan saya juga mengajak kepada kita semua anggota Pramuka untuk terus menjadi individu yang unggul, pola pikir yang kritis, inovasi tiada henti dan kreatifitas yang tanpa batas. Jadilah pramuka yang berkompeten agar mampu mewujudkan cita-cita organisasi untuk membangun karakter kaum muda Indonesia” pungkasnya
Agus Salim sendiri disaat penganugerahan Lencana Teladan di Jakarta didampingi oleh Pembinanya Fajar Kamizi, SHI MH, anggota Mabigus UIN Raden Fatah Dr. Arwan MPdI dan Sekretaris Gugusdepan H. Mawardi Ahmad MPdI. (*)
Kontributor: Marta Pujiono
